Jelang All England 2021: Misi Goh V Shem/Tan Wee Kiong Bidik Hati Sponsor

Goh V Shem/Tan Wee Kiong akan tampil habis-habisan pada All England 2021 demi meraih hati pihak sponsor.
Pasangan non-pelatnas Malaysia itu mengaku sudah melupakan kejadian telat mendaftar All England pada tahun lalu.
Ganda putra peraih medali perak Olimpiade 2016 tersebut telah memperbaiki kelemahan mereka.

SKOR.id - Goh V Shem/Tan Wee Kiong memiliki misi tersendiri dalam keikutsertaan mereka pada ajang All England 2021.

Sebagai pemain non-pelatnas, keduanya harus mencari sponsor sendiri untuk membiayai seluruh akomodasi selama bertanding di berbagai turnamen bulu tangkis dunia.

Maka dari itu, peraih medali perak Olimpiade 2016 itu bertekad untuk tampil habis-habisan di Arena Birmingham, Inggris sepanjang pekan ini demi meraih hati para sponsor.

"Sebagai pemain profesional, kami datang ke setiap turnamen dengan tujuan untuk memberikan yang terbaik dan hasil maksimal," ujar Goh dilansir dari The Star.

"Melewatkan All England tahun lalu membuat kami bertekad tampil lebih baik kali ini."

"Kami ingin menjaga kepercayaan para sponsor untuk terus membiayai kami hingga setelah Olimpiade (Tokyo 2020) dengan penampilan yang mengesankan," ujarnya.

Tahun lalu, Goh/Tan gagal tampil di All England karena telat mendaftarkan nama mereka selama proses registrasi.

Namun, keduanya memastikan bahwa mereka telah move on dari memori pahit tersebut dan kini siap memberikan yang terbaik pada All Englan 2021.

"Peristiwa tersebut sudah lama terjadi. Kami sudah benar-benar melupakannya," Goh menekankan.

Pada sisi lain, Mark Lamsfuss/Marvin Seidel (Jerman) bakal menjadi lawan pertama Goh V Shem/Tan Wee Kiong pada All England 2021.

Dalam pertemuan terakhir yang terjadi pada babak kedua Swiss Open 2021, Goh/Tan kalah dengan skor 19-21, 19-21.

Belajar dari kekalahan tersebut, keduanya mengaku telah menambal banyak kekurangan yang mereka miliki. Termasuk meminimalisasi service fault.

"Kami siap melawan mereka lagi. Yang dapat saya janjikan untuk saat ini adalah kami tidak akan melakukan terlalu banyak gagal servis lagi," ucap Goh optimistis.

"Saya tiga kali dinyatakan fault ketika melawan pasangan Jerman ini. Itu cukup membingungkan karena saya tak ada masalah dengan servis selama di Thailand."

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.