SKOR.id - Situasi Jadon Sancho di Manchester United semakin dalam kondisi tidak menentu, terkait perseteruannya dengan sang pelatih, Erik ten Hag.

Terbaru Jadon Sancho dikabarkan berlatih secara terpisah dari skuad utama Manchester United, setelah perseteruan pemain dan pelatih Manchester United itu semakin memanas.

Pada konferensi pers menjelang laga menghadapi Brighton, Erik ten Hag menyorot pentingnya pengelolaan karakter berbeda di dalam skuad, dan mengatakan tidak ada yang dihukum berat karena satu kesalahan, ia mengatakan ini semua demi tim.

"Ini soal konstruksi tim, dinamika grup. Tapi ini soal tim, tim di atas segalanya," ujar Erik ten Hag.

"Di tim itu, siapa pun memainkan perannya dan siapa pun berbeda. Ada karakter yang berbeda dan Anda harus mengelola karakter tersebut. Namun tim selalu berada di atas segalanya," ujar Erik ten Hag menambahkan.

Lebih jauh lagi pelatih asal Belanda itu mengatakan bahwa sebelum ia datang musim lalu, tidak ada budaya yang bagus di dalam skuad Setan Mera, dan ia memerlukan standar khusus dan mengontrolnya.

"Tentu saja, tidak pernah ada seseorang yang melakukan satu kesalahan pun, ini adalah keseluruhan proses sebelum Anda mencapai hasil tertentu mengenai garis yang ketat. Staf, pemain, atau siapa pun, jika ada struktur untuk melewati batas, Anda harus kuat, tentu saja," ujar Erik ten Hag.

"Skuad ini kuat, dalam semangat yang baik, suasana hati yang baik dan kami siap menghadapi pertandingan," ujarnya.

"Mereka sangat bagus. Terkadang Anda mengalami kemunduran dalam musim, pemain cedera atau karena alasan lain yang tidak tersedia. Jadi, Anda membangun pasukan. Mereka yang bersedia, termotivasi," ujarnya menambahkan.

Perseteruan antara Jadon Sancho dengan Erik ten Hag ini terjadi setelah pertandingan Arsenal vs Manchester United pada pekan keempat Liga Inggris 2023-2024.

Ketika itu Jadon Sancho tidak dibawa ke dalam susunan pemain Manchester United menghadapi Arsenal, padahal sebelumnya tak ada informasi yang mengatakan dia cedera.

Erik ten Hag mengatakan bahwa eks pemain Borussia Dortmund itu tidak memenuhi standar yang diperlukan Manchester United di sesi latihan, sehingga pelatih asal Belanda itu memutuskan untuk tidak membawanya.

"Mengenai penampilannya di latihan, kami tidak memilihnya," ujar Erik ten Hag soal alasannya tak membawa Jadon Sancho pada laga melawan Arsenal.

"Anda harus mencapai level tersebut setiap hari di Man United. Anda bisa menentukan pilihan di lini depan, jadi di laga ini dia tidak terpilih," ujar Erik ten Hag menambahkan.

Ternyata pernyataan Erik ten Hag setelah pertandingan melawan Arsenal ini mendapat bantahan dari Jadon Sancho yang menyatakan hal tersebut tidak benar.

Eks pemain Borussia Dortmund tersebut menilai ia selalu dijadikan kambing hitam, dan hal ini tidak adil, ia mengaku hanya ingin bermain sepak bola dan berkontribusi untuk Man United.

"Tolong jangan percaya semua yang Anda baca! Saya tidak akan membiarkan orang mengatakan hal-hal yang sepenuhnya tidak benar. Saya telah melakukan latihan dengan sangat baik minggu ini," tulis Jadon Sancho dalam pernyataannya di media sosial.

"Saya yakin ada alasan lain dalam masalah ini yang tidak akan saya bahas, saya sudah lama menjadi kambing hitam, dan itu tidak adil! Yang ingin saya lakukan hanyalah bermain sepak bola dengan senyuman di wajah saya dan berkontribusi pada tim saya," bunyi pernyataan Jadon Sancho lainnya.