• Sejak pertengahan musim lalu, Andrea Dovizioso mengawali petualangan baru sebagai pembalap tim satelit Yamaha.
• Jelang MotoGP 2022, bos WithU Yamaha RNF, Wilco Zeelenberg, memiliki permintaan khusus untuk Dovizioso.
• Ia menginginkan sang pembalap untuk menyesuaikan gaya membalapnya dengan karakteristik motor Yamaha.

SKOR.id - Nama Andrea Dovizioso cukup harum di kalangan penggemar MotoGP.

Meski belum pernah menjadi juara dunia, namun Dovizioso dikenal karena pengalamannya mengendarai berbagai macam motor.

Mengawali karier di MotoGP dengan motor Honda, Dovi, sapaannya, lantas menjajal motor Yamaha selama semusim pada 2012.

Dovi kemudian membela Ducati mulai 2013. Ia dianggap sebagai satu dari sedikit pembalap yang mampu menaklukkan ganasnya Desmosedici.

Sejak pertengahan musim lalu, Dovizioso kembali ke Yamaha sebagai pembalap tim satelit dan bertandem dengan Valentino Rossi dalam lima seri terakhir.

Sayang, Rossi pensiun di pengujung MotoGP 2021. Sepeninggal The Doctor, Dovizioso kini mendampingi pembalap debutan, Darryn Binder, yang promosi dari Moto3.

Kehadiran Dovizioso di tim satelit Yamaha --yang mulai musim ini mengusung bendera WithU Yamaha RNF-- disambut baik oleh sang manajer, Wilco Zeelenberg.

"Perekrutan Dovi sebenarnya tak direncanakan. Saya kira dia cukup terkejut saat diberitahu akan menjadi pembalap reguler lagi," kata Zeelenberg dikutip dari Tuttomotoriweb.

"Dia membawa pengetahuan yang sangat banyak tentang Ducati. ini sangat berharga buat para kru yang kebanyakan berasal dari Jepang," tuturnya.

Dengan situasi tersebut, Zeelenberg memiliki permintaan khusus untuk Dovizioso pada MotoGP 2022.

"Saya berharap dia bisa memberitahu kami area mana saja dari YZR-M1 yang perlu ditingkatkan," kata Zeelenberg.

"Di waktu yang sama, dia juga harus mengubah gaya membalapnya untuk beradaptasi dengan motor Yamaha."

"Semoga saja dia tidak aneh-aneh. Seharusnya fokusnya cima menemukan keunggulan dan kelemahan motor Yamha untuk membantu kami berkembang ke depannya," ujarnya memungkasi.

Berita MotoGP lainnya:

Fans Dilarang Minta Tanda Tangan Pembalap Selama MotoGP Indonesia

Persiapan MotoGP Indonesia 2022 di Sirkuit Mandalika, Masih Rawan Unboxing?

Francesco Bagnaia Pastikan Bertahan di Ducati usai MotoGP 2022