- Indonesia sukses meraih medali emas pertama di ajang ISSF World Cup Rifle/Pistol 2023.
- Medali tersebut datang dari Arista Perdana Putri Darmoyo/Muhammad Iqbal Raia Prabowo di nomor 10m Air Pistol Tim Campuran.
- Ini merupakan medali emas perdana dalam sejarah Indonesia di ajang piala dunia menembak.
SKOR.id - Arista Perdana Putri Darmoyo/Muhammad Iqbal Raia Prabowo sukses mencetak sejarah untuk Indonesia dalam ajang ISSF World Cup Rifle/Pistol 2023.
Indonesia berstatus sebagai tuan rumah piala dunia ISSF World Cup Rifle/Pistol 2023 di Lapangan Tembak Senayan, Jakarta, sejak 27 Januari hingga 9 Februari.
Senin (30/1/2023), Arista/Iqbal sukses mengalahkan Oh Min-kyung /Kim Mose (Korea Selatan 2) di partai final tim campuran air pistol dengan skor telak 16-4.
Kemenangan tersebut makin terasa istimewa karena menjadi medali emas perdana Indonesia dalam keikutsertaan di piala dunia menembak.
Sementara itu, medali perunggu diraih oleh Irina Yunusmetova/Valeriy Rakhimzhan (Kazakhstan 2) dan Sylvia Steiner/Richard Zechmeister (Austria).
"Bersyukur bisa berjuang hingga akhirnya meraih kemenangan," kata Arista usai lomba kepada Antara.
"Ini menjadi medali pertama saya di Piala Dunia. Saya terus berusaha fokus dan berusaha untuk tenang sepanjang perlombaan."
Salah satu kunci kemenangan hari ini, menurut Arista, datang dari hasil evaluasi di hari perlombaan kemarin di nomor 10m Air Pistol Putri.
Kala itu, Arista mengaku mengalami sedikit masalah dalam senjata yang dipakai serta kurang berani dalam menarik pelatuk sehingga memperoleh hasil yang kurang maksimal.
"Pada hari ini, saya lebih yakin dan percaya diri sehingga bisa mengatasi persoalan yang kemarin," kata Arista melanjutkan.
View this post on Instagram
Sementara itu, Iqbal mengaku hasil hari ini di luar ekspektasi dan target pribadi yang dia tetapkan selama ini.
Pasalnya, Iqbal harus puas dengan medali perunggu untuk nomor 10m Air Pistol Putra sebelum menang di tim campuran hari ini.
"Hasil ini melampaui batas saya. Sebelumnya saya hanya menargetkan lebih baik dari kemarin," ujar Iqbal menjelaskan.
"Mendapatkan emas tidak mudah dan ini menjadi batu loncatan saya untuk lebih baik lagi untuk ajang yang lebih tinggi selanjutnya."
Tambahan satu medali emas ini membuat Indonesia sebagai tuan rumah mengoleksi dua medali, yakni satu emas dan satu perunggu.
Indonesia berada di peringkat ketiga klasemen sementara, di bawah Hungaria dengan dua emas dan Korea Selatan dengan satu emas dan satu perak.
Berita Menembak Lainnya:
Indonesia Dipercaya Jadi Tuan Rumah ISSF World Cup Rifle/Pistol 2023
Tak Terkejar, Indonesia Juara Umum ISSF Grand Prix 2022
