In Motion – Art & Football, Seni dan Sepak Bola Bertemu dalam Pameran

Tri Cahyo Nugroho

Editor: Tri Cahyo Nugroho

Pameran seni In Motion – Art & Football di Dortmund, Jerman, memperlihatkan hubungan erat seni dan sepak bola dalam kemasan berbeda. (Jovi Arnanda/Skor.id)
Pameran seni In Motion – Art & Football di Dortmund, Jerman, memperlihatkan hubungan erat seni dan sepak bola dalam kemasan berbeda. (Jovi Arnanda/Skor.id)

SKOR.id – Penggemar sepak bola asal Jerman pasti mengenal nama Josephine Henning. Mantan pemain tim nasional wanita Jerman yang juga pemenang empat Liga Champions dan empat kali juara Jerman itu telah meninggalkan lapangan demi dunia seni. 

Sebagai seniman yang tinggal di Museum Sepak Bola Jerman (German Football Museum) di Dortmund, ia kini merancang lokakarya seni dan kreatif partisipatif untuk Euro 2024.

Museum ini menyatukan seni dan sepak bola dalam semacam pertandingan persahabatan. Mengambil tajuk In Motion – Art & Football, pertunjukan mendalam (imersif) ini menampilkan lukisan seni Eropa abad ke-20, serta gambar-gambar yang jarang diketahui atau jarang dilihat yang berfokus pada sepak bola. 

Pengalaman spasial nan mendalam ini melibatkan 41 proyektor, 45 pengeras suara, 110 lampu sorot, dan permukaan proyeksi besar seluas 1.000 meter persegi.

Tidak kurang 175 karya seni dari para seniman negara-negara yang turun di Euro 2024, seperti Rene Magritte, Paul Klee, Banksy, dan masih banyak lagi, dipamerkan di sini. 

Instalasi multimedia yang impresif dipadukan dengan karya-karya seni ini serta film dan fotografi, ilustrasi kebisingan, suara, dan tone menghasilkan pengalaman unik sekaligus membawa kembali gaya hidup pada awal abad ke-20. 

Mulai dari Salvador Dali sampai Karl Lagerfeld dan Sepak Bola

Desainer fesyen top Karl Lagerfeld, yang meninggal dunia pada tahun 2019, ditampilkan dalam acara tersebut dengan karikatur pejabat sepak bola Uli Hoeness, yang dihukum karena penggelapan pajak. Itu menunjukkan dia sebagai pesepak bola berperut buncit dengan celana panjang kulit dan belenggu. 

Meskipun seniman surealis Salvador Dali biasanya tidak dikaitkan dengan olahraga ini, pelukis asal Spanyol itu juga ditampilkan dalam pameran In Motion – Art & Football tersebut karena pernah melukis teman penulisnya Jaume Miravitlles sebagai pesepak bola berotot. 

Dalam kasus “menembak alih-alih menembak”, sebuah karya seniman Banksy yang sulit ditangkap menggambarkan seorang “teroris sepak bola” dengan senapan Kalashnikov (AK-47) yang tergantung di bahunya sedang melakukan tendangan sepeda (tendangan salto).

Semua lukisan dalam pameran In Motion – Art & Football ini diproyeksikan dalam format besar. Setiap negara peserta Euro 2024 ini diwakili oleh setidaknya satu seniman.

Pertanyaan pun muncul, mengapa hype dari 22 pemain dari dua tim yang bertarung, dan sebuah bola mampu membuat karya seni menjadi lebih memesona? 

“Sepak bola merupakan ekspresi modernitas di abad ke-20. Para seniman sangat antusias dengan cara sepak bola menggambarkan kehidupan masyarakat,” kata Manuel Neukirchner selaku Direktur Museum Sepak Bola Jerman seperti dikutip dw.com

“Sepak bola di abad ke-20 adalah pencapaian baru. Saat ini, sepak bola adalah bagian dari kehidupan. Namun saat itu (sebelum abad ke-20), sepak bola merupakan ekspresi dari sesuatu yang baru.”

Perkembangan Paralel Seni dan Sepak Bola 

In Motion – Art & Football ini mengemukakan bahwa seni dan sepak bola adalah dua fenomena yang memiliki lebih banyak kesamaan daripada yang Anda kira. Atletisme di lapangan, pergerakan, kecepatan, drama — seniman menemukan beragam tema dalam sepak bola. 

Gerakan seni avant-garde futurisme awal abad ke-20, ditandai seperti pada karya-karya pelukis dan pematung Umberto Boccioni, yang menyukai koreografi massa benda-benda di ruang angkasa.

Permainan indah ini menjanjikan emosi roller coaster, adrenalin selama 90 menit — atau dengan waktu tambahan bila diperlukan. Dengan demikian pameran ini memperlihatkan sisi terang dan gelap sepak bola.

Namun, kenyataannya, perempuan kurang terwakili dalam pameran ini. Dalam seni juga, sepak bola cenderung menjadi permainan laki-laki. Oleh karena itu, Museum Sepak Bola Jerman berencana mendesain ulang pameran permanennya dengan menampilkan sepak bola wanita sebagai pusat perhatian. 

Josephine Henning optimistis terhadap masa depan dan ingin melihat impian yang lebih besar bagi sepak bola wanita dan prospek jangka panjang yang dihasilkannya.

Kebetulan, karya seni yang agak berbeda dapat ditemukan di harta karun Museum Sepak Bola Jerman. Trofi asli yang dimenangi Timnas Jerman dalam beberapa dekade terakhir — tiga trofi Euro (1972, 1980, 1996) dan empat Piala Dunia (1954, 1974, 1990, 2014) — juga dapat dilihat di pameran yang akan berlangsung sampai 25 Januari 2025 ini. 

RELATED STORIES

Philip Colbert Gandeng Pemain AS Roma untuk Buat Lukisan Amal

Philip Colbert Gandeng Pemain AS Roma untuk Buat Lukisan Amal

Perpaduan unik seni dan sepak bola antara seniman Philip Colbert dengan para pemain AS Roma menciptakan karya seni unik untuk amal.

Karier Lionel Messi Dipetakan dalam Lukisan Custom 3D dari Belahan Bola

Karier Lionel Messi Dipetakan dalam Lukisan Custom 3D dari Belahan Bola

Mats Drawing sebelumnya juga membuat lukisan Messi dan Maradona di jersey Argentina.

Kisah Haru Perjuangan Pelukis Qatar Pamerkan Lukisannya kepada Cristiano Ronaldo

Lukisan terinspirasi foto CR7 memegang trofi UEFA Nations League yang diraihnya bersama Portugal pada 2019.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Kompetisi Liga Champions 2025-2026. (Grafis: Kevin Baggus Prinusa/Skor.id).

World

Liga Champions 2025-2026: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Berikut ini jadwal, hasil dan klasemen Liga Champions 2025-2026.

Pradipta Indra Kumara | 16 Sep, 23:53

ivar jenner - fc utrecht

Timnas Indonesia

Ivar Jenner Tampil di Babak Kedua, Jong Utrecht Gagal Terhindar dari Kekalahan

Ivar Jenner tampil di babak kedua, Jong Utrecht gagal terhindar dari kekalahan saat melawan Helmond Sport.

Pradipta Indra Kumara | 16 Sep, 23:31

Liga Champions 2025/2026. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Hasil Liga Champions 2025-2026, Real Madrid dan Arsenal Amankan 3 Poin

Berikut ini hasil pertandingan Liga Champions 2025-2026, Real Madrid dan Arsenal amankan 3 poin.

Pradipta Indra Kumara | 16 Sep, 22:59

Igor Henrique, Persiku Kudus. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Player of The Week Championship 2025-2026: Igor Henrique, Bikin Persiku Kudus Garang di Laga Tandang

Igor Henrique menjadi pemain pertama yang mencatatkan hat-trick di Championship 2025-2026.

Rais Adnan | 16 Sep, 16:54

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Badminton

Hasil China Masters 2025: Dua Wakil Indonesia Melaju ke Babak 16 Besar

Ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri, dan tunggal putri, Putri Kusuma Wardani, berhasil lolos ke babak 16 besar.

Rais Adnan | 16 Sep, 15:25

Shayne Pattynama (Buriram United). (Foto: Dok. Buriram United/Grafis: Skor.id)

World

Shayne Pattynama dan Sandy Walsh Main, Buriram United Bungkam Johor Darul Takzim

Buriram United menundukkan Johor Darul Takzim pada laga perdana mereka di Wilayah Timur ACL Elite 2025-2026.

Rais Adnan | 16 Sep, 14:20

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Laga Persija vs Bali United Catatkan Rekor Penonton Terbanyak

Laga Persija vs Bali United yang digelar di JIS, Jakarta, Minggu (14/9/2025), dihadiri 29.389 penonton.

Arista Budiyono | 16 Sep, 10:35

Cover Black Steel.

Futsal

Black Steel Tak Lepas Semua Pemainnya ke Timnas Futsal Indonesia, FFI Ikut Aturan FIFA

Federasi Futsal Indonesia mengungkapkan Black Steel Papua tidak melepas dua pemainnya ke Timnas futsal Indonesia.

Taufani Rahmanda | 16 Sep, 10:31

Laptop ASUS

Esports

ASUS Dominasi Pasar Copilot dan PC di Indonesia

Industri laptop sudah memasuki fase baru yang ditandai dengan hadirnya laptop AI.

Gangga Basudewa | 16 Sep, 10:14

Gema gelaran Piala Presiden 2025 mendunia. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Piala Presiden 2026 Tanpa Klub Super League dan Championship

Piala Presiden 2026 direncanakan diikuti 64 klub daerah/amatir pada April-Mei 2026.

Rais Adnan | 16 Sep, 10:08

Load More Articles