- Kurt Angle adalah legenda WWE yang pernah memenangi medali emas cabor gulat pada Olimpiade Atlanta 1996.
- Prestasi gemilang Kurt Angle 25 tahun itu pun diharapkan terulang kembali pada Olimpiade Tokyo 2020 lewat sosok Gable Steveson.
- Dengan target meraih medali emas, Gable Steveson yang turun pada kelas 125kg mewaspadai sosok Taha Akgul (Turki) dan Geno Petriashvili (Georgia).
SKOR.id - Bagi pencinta ajang gulat hiburan, sosok Kurt Angle tentu sudah tak asing lagi baik di mata, telinga, maupun ingatan.
Kurt Angle jadi bagian World Wrestling Federation/WWF --kini bernama World Wrestling Entertainment/WWE-- kala meraih kejayaan pada akhir 90an hingga awal 2000an.
Sosoknya begitu ikonik dengan wrestling singlet, medali, dan entrance song patriotik. Citra itu dipilih karena Kurt Angle memang pernah menjadi pahlawan Amerika Serikat.
Saat berusia 27 tahun, pria bernama lengkap Kurt Steven Angle ini sukses menyabet medali emas Olimpiade Atlanta 1996 dalam cabor gulat kelas 100 kg putra.
Dua tahun setelah meraih medali emas Olimpiade, Kurt Angle akhirnya resmi direkrut Vince McMahon untuk bergabung dengan WWF dan sisanya adalah sejarah.
Langkah karier yang sama diproyeksi akan dialami Gable Steveson. Pria 21 tahun ini jadi bagian dari tim gulat Amerika Serikat yang bakal berlaga di Olimpiade Tokyo 2020.
Gable Steveson bakal tampil pada kelas 125 kg. Dengan modal medali emas Kejuaraan Dunia Junior 2017 dan Pan American Championships 2021, ia jadi salah satu favorit juara.
Jika sukses menyabet medali emas Olimpiade Tokyo 2020, bukan tak mungkin Gable Steveson juga akan dapat tawaran dari Vince McMahon.
Pria bernama lengkap Gable Dan Steveson itu pasti sulit menolak karena dirinya memang seorang penggemar berat WWE.
Steveson bahkan menyebut Kurt Angle, Brock Lesnar, Dwayne Johnson alias The Rock, hingga Stone Cold Steve Austin sebagai sosok pahlawan dalam hidupnya.
Ia juga mengaku ingin punya punya karier impian seperti Dwayne Johnson, berjaya di WWE sebagai The Rock sebelum merambah dan meraih kesuksesan di Hollywood.
Sebelum itu semua terjadi, Gable Steveson harus fokus penuh pada persiapan penampilannya di Olimpiade Tokyo 2020.
Apalagi dirinya berpotensi untuk bertemu Taha Akgul (30 tahun), pegulat Turki yang berhasil meraih medali emas kelas 125 kg pada Olimpiade Rio 2016.
Gable Steveson juga mewaspadai Geno Petriashvili (27 tahun). Pegulat asal Georgia itu meraih medali perunggu kelas 125 kg pada Olimpiade Rio 2016.
Akan tetapi, Geno Periashvili mampu menunjukkan progres pesat dan berhasil mengalahkan Taha Akgul pada partai final Kejuaraan Dunia 2019.
Gable Steveson pun mengaku tak gentar menghadapi persaingan keras di Olimpiade Tokyo 2020. Ia pun menjadikan kutipan legenda WWE, Ric Flair, sebagai motivasi.
"Mereka adalah jagoannya. Untuk menjadi jagoan sejati, Anda harus bisa mengalahkan mereka," ujarnya optimistis.
"Ini adalah Olimpiade. Semua orang tampak dalam kondisi bagus dan apa saja bisa terjadi."
"Saya datang ke Olimpiade tentu saja untuk medali emas, begitu juga mereka. Jadi, ini akan menjadi sebuah pertempuran," Gable Steveson memungkasi.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita Olahraga Lainnya:
John Cena Jadi Kejutan di Money in the Bank 2021, WWE Universe Beri Sambutan Meriah
Mantan Pegulat WWE Kalah dalam Gugatan Hak Cipta dengan Activision
