Honda Tidak Punya Alasan Kuat Terus Menahan Marc Marquez

I Gede Ardy Estrada

Editor: I Gede Ardy Estrada

Marc Marquez, pembalap Repsol Honda
Pembalap Repsol Honda Marc Marquez mengalami crash saat bersaing meraih podium dalam MotoGP Italia 2023, Minggu (11/6/2023). (M. Yusuf/Skor.id)

SKOR.id – Marc Marquez telah bicara mengenai niatnya untuk mengungkapkan di mana akan membalap pada MotoGP 2024 selama akhir pekan Grand Prix Jepang, 29 September-1 Oktober nanti.

Namun, tidak ada kepastian bahwa pada race weekend MotoGP Jepang di Sirkuit Motegi, pembalap Repsol Honda itu bakal melakukannya, menjernihkan rumor yang terus berkembang terkait masa depannya.

Marquez telah tiba di Jepang pada Selasa (26/9/2023) pagi dan hari Rabu (27/9/2023) dijadwalkan untuk menghadiri sebuah event di Sekolah Teknik Honda. 

Mengingat situasi saat ini, tentu salah satu agenda penting lainnya di Negeri Sakura adalah duduk bersama petinggi Honda, guna membahas potensinya hengkang walaupun masih punya kontrak hingga 2024.

Pertemuan tersebut kemungkinan besar baru akan terjadi pada akhir pekan di Motegi, yang diperkirakan tutur dihadiri oleh para eksekutif Honda Motor, selaku induk perusahaan.

Presiden Honda Racing Corporation (HRC) Koji Watanabe selalu menyatakan bahwa mereka tidak bakal mencegah Marquez jika ingin pergi. Pabrikan Jepang tak takut kehilangan pembalap terbaiknya tersebut.

“Tentu saja kami ingin dia terus melanjutkan di sini (Honda). Tetapi, pada akhirnya, tergantung dia untuk memutuskan. Bila dia ingin pergi, kami tidak akan menahannya,” kata Watanabe baru-baru ini. 

Pun demikian, publik merasa Honda mustahil membiarkan pembalap yang telah memenangi enam gelar MotoGP terakhir mereka dan merupakan daya tarik utama pabriakan selama satu dekade terakhir pergi tanpa harus memenuhi klausul pembatalan yang diatur dalam kesepakatan kedua pihak. 

Namun, tidak seperti olahraga lain, seperti sepak bola misalnya, preseden menunjukkan hal sebaliknya. Situasi Marc Marquez saat ini sedikit mirip dengan yang dialami Jorge Lorenzo juga bersama Honda. Rider legendaris itu pensiun pada akhir 2019 dan pergi walau kontraknya masih sisa satu tahun.

Negosiasi tersebut dipimpin oleh Albert Valera, yang menjadi perwakilan Lorenzo. Hanya saja bedanya, sang juara dunia MotoGP tiga kali saat itu pergi karena ingin menyudahi karier balapnya.

“Honda selalu memahami situasi Jorge (Lorenzo) dan mereka tidak memberikan hambatan apapun, karena itu tak bakal menguntungkan siapa pun,” ungkap Valera, yang sekarang menjadi perwakilan rider Spanyol di antaranya Jorge Martin, Aleix Espargaro, serta Pedro Acosta, seperti dikutip Motorsport. 

Faktanya, sumber yang dekat dengan proses negosiasi antara Honda dan pembalapnya, membeberkan kepada Motorsport bahwa mereka sudah berjanji melepas Marquez, asal ia mengkomunikasikannya jauh-jauh hari. Ini semakin membuat publik berpikir mungkin segala sesuatunya telah disepakati.  

“Honda tidak tertarik mempertahankan seseorang seperti Marc (Marquez), yang telah menegaskan bahwa dia tidak ingin membalap dengan motor mereka (RC213V). Tidak logis tetap membayarnya dengan jumlah besar di sisa kontraknya dan semua kabar di media massa menjadi negatif,” ujar sang sumber.  

Sumber lain yang sangat mengetahui pendekatan perusahaan Jepang setelah bekerja selama bertahun-tahun dengan dua pabrikan terbesar di MotoGP, memiliki pendapat serupa soal masalah ini. 

“Pada level ini, ketika seorang pembalap sekelas Marc ingin meninggalkan brand seperti Honda, uang biasanya bukan halangan. Artinya, apa yang akan saya lakukan jika saya menjadi dia adalah duduk bersama para bosa Honda dan menjelaskan situasinya dan keinginan saya untuk pergi, karena kerja sama ini sudah mencapai akhir perjalanannya,” tutur sumber terpercaya tersebut.

“Marc Marquez sudah menghabiskan waktu bertahun-tahun untuk mencoba membuat proyek ini berhasil dengan motor yang mencederainya berulang kali. Saya tidak berpikir Honda akan memaksanya bertahan atau menghukumnya karena tidak lanjutkan kontrak dengan mereka.”  

Hingga saat ini, kubu Gresini Racing, yang disebut-sebut jadi tujuan berikutnya Marquez, belum berbicara sepatah kata pun mengenai kemungkinan sang juara dunia bergabung.

Namun, selama MotoGP India di Sirkuit Internasional Buddh, akhir pekan lalu, salah satu petinggi Ducati, yang menyokong motor untuk Gresini, mengungkapkan bahwa tim tinggal menunggu jawaban Marquez.

Dengan kata lain, Gresini Racing siap menduetkan Marc dengan sang adik, Alex Marquez pada 2024. Sekarang semua tergantung rider Spanyol itu dan jawaban bisa muncul di MotoGP Jepang akhir pekan ini.

Source: Motorsport

RELATED STORIES

Marc Marquez Punya Tiga Rencana Terkait Masa Depannya di MotoGP

Marc Marquez Punya Tiga Rencana Terkait Masa Depannya di MotoGP

Rider Honda Marc Marquez memiliki tenggat waktu terkait masa depannya setelah mencatat isu motor 2024 masih sama usai Tes Misano.

Gresini Racing Punya Peluang Besar Gaet Marc Marquez untuk MotoGP 2024

Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti buka suara soal rumor kepindahan Marc Marquez ke Gresini Racing.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Piala Dunia U-17 2025 di Qatar atau FIFA U-17 World Cup Qatar 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Timnas Indonesia

Piala Dunia U-17 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Timnas U-17 Indonesia

Jadwal, hasil, dan klasemen Timnas U-17 Indonesia di Piala Dunia U-17 2025 akan terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 04 Nov, 17:44

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 20 musim baru, EPA Super League U-20 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-20 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen EPA Super League U-20 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 04 Nov, 16:58

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 18 musim baru, EPA Super League U-18 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-18 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen EPA Super League U-18 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 04 Nov, 15:30

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 16 musim baru, EPA Super League U-16 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-16 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen EPA Super League U-16 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 04 Nov, 15:18

Pro Futsal League 2 atau PFL 2. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Futsal

Mengenal PFL 2, Kompetisi Resmi Baru FFI untuk Ekosistem Futsal Indonesia

PFL 2 berstatus resmi di bawah struktur Pro Futsal League yang merupakan kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia garapan FFI.

Taufani Rahmanda | 04 Nov, 14:45

Ilustrasi olahraga lari. (Hendy AS/Skor.id)

Other Sports

Kompetisi Lari Capital Market Run 2025 Hadirkan Pasar Modal Lebih Dekat dengan Masyarakat

Rayakan HUT ke-48 Pasar Modal Indonesia, Capital Market Run 2025 jadi simbol sinergi olahraga-ekonomi, sehat fisik-finansial.

Taufani Rahmanda | 04 Nov, 13:03

FIFPro merupakan organisasi yang menaungi sekitar 65.000 pemain sepak bola profesional di seluruh dunia (Jovi Arnanda/Skor.id).

World

Paris Saint-Germain Dominasi FIFPRO Men’s World 11 2025

FIFPro telah resmi merilis siapa saja pemain yang masuk daftar FIFPro World 11 2025.

Rais Adnan | 04 Nov, 12:53

RRQ lolos ke KIC 2025. (Honor of Kings)

Esports

RRQ Jadi Tim Terakhir yang Lolos, Ini Jadwal KIC 2025 di Filipina

Honor of Kings International Championship (KIC) 2025, akan digelar di Filipina pada 14–30 November 2025.

Gangga Basudewa | 04 Nov, 12:40

M7 World Championship, Jakarta. (Moonton)

Esports

Alasan M7 Batal Gunakan Venue Indonesia Arena

Sempat beredar kabar jika M7 World Championship bakal berlangsung di Indonesia Arena.

Gangga Basudewa | 04 Nov, 12:17

Borneo FC vs Dewa United FC di pekan ke-11 Super League 2025-2026 pada 5 November 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 1

Prediksi dan Link Live Streaming Borneo FC vs Dewa United di Super League 2025-2026

Penutup pekan 11, Rabu (5/11/2025) malam, Borneo FC dan Dewa United FC sama-sama punya modal bagus.

Taufani Rahmanda | 04 Nov, 10:55

Load More Articles