Guard of Honour 2005, Cara Sir Alex Ferguson ''Siksa'' Pemain Manchester United

Isu baru mengemuka jelang laga Manchester City vs Liverpool, yakni tentang Guard of Honour.
Guard of Honour adalah seremoni menyambut juara Liga Inggris dalam laga setelah sebuah tim memastikan gelar tersebut.
Tahun 2005, Sir Alex Ferguson menggunakan guard of honor untuk ''menyiksa'' pemain Manchester United.

SKOR.id - Jelang laga Manchester City kontra Liverpool, Jumat (3/7/2020) pukul 02.00 WIB, isu Guard of Honour mengemuka.

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengaku bahwa Ia dan timnya mempersiapkan seremoni guard of honor bagi Liverpool, juara Liga Inggris musim 2019-2020.

Sedangkan pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, mengaku bahwa prosesi tersebut bukan hal yang subtansial dalam sebuah kompetisi.

Akan tetapi, kisah lain ternyata sempat mewarnai seremoni Guard of Honour, yakni di tubuh Manchester United pada era Sir Alex Ferguson.

Fergie "menyiksa" pemain Manchester United

Sejarah mencatat bahwa kedatangan Jose Mourinho di Chelsea pada tahun 2004 adalah tantangan besar bagi Sir Alex Ferguson dan Manchester United.

Dominasi Ferguson di liga domestik saat itu dihadang dua kekuatan besar, Arsenal dan "The new" Cheslea.

Musim 2004-2005, Chelsea mengangkat piala Liga Inggris, mengumpulkan 95 poin dan berdiri dengan selisih 18 poin lebih banyak dari Manchester United.

Pada pertemuan kedua tim, 10 Mei 2005, Manchester United menyambut Chelsea di Old Trafford dengan Guard of Honour. Sebuah penyiksaan bagi pemain tim tuan rumah, ujar salah satu legenda, Phil Neville.

Phil Neville mengatakan bahwa Sir Alex Ferguson "menikmati" momen tersebut. Ini adalah strategi Fergie untuk "menyiksa" pemain United, agar mereka tak lagi kalah dari tim lain.

"Saya ingat di Old Trafford, kami melakukan Guard of Honour di lapangan kami (Old Trafford) untuk Chelsea (juara Liga Inggris 2004-2005). Saat itu Sir Alex terasa menikmati momennya," kata Phil Neville dikutip dari Metro.

"Saat itu (Sir Alex) seperti berkata, 'Ini akan menyakitkan bagimu, menyambut tim yang merebut gelar darimu di stadionmu dan harus bertepuk tangan untuk mereka.' Itu seperti motivasi untuk musim tersebut dan memastikan hal tersebut (kegagalan meraih gelar) terjadi lagi."

Chelsea lalu menang 3-1 atas Manchester united malam itu.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.