Gagal Eksekusi Penalti dan Jadi Target Ejekan Rasial, Arsenal Beri Dukungan pada Bukayo Saka

Bukayo Saka menjadi target ejekan rasial di media sosial.
Pemain berusia 19 tahun tersebut termasuk satu dari tiga pilar Inggris yang gagal mengeksekusi penalti lawan Italia.
Arsenal langsung menyuarakan dukungan moril kepada Bukayo Saka.

SKOR.id - Arsenal memberikan dukungan moril kepada Bukayo Saka setelah pemain 19 tahun tersebut menerima ejekan rasial setelah Inggris kalah di final Euro 2020.

Saka masuk dari bench dalam laga Italia vs Inggris di Stadion Wembley, Senin (12/7/2021), yang berpeluang mengakhiri penantian panjang selama 55 tahun the Three Lions untuk meraih gelar.

Sayangnya Inggris masih harus menanti lebih panjang. Bukayo Saka termasuk satu dari tiga pemain yang gagal menjebol gawang Gianluigi Donnarumma setelah hasil imbang 1-1 bertahan hingga tambahan waktu.

Fans Inggris yang tidak terima dengan kekalahan tersebut menjadikan Saka sebagai target ejekan berbau rasial di media sosial.

Arsenal yang gerah dengan kejadian ini pun tidak tinggal diam, dengan memberikan dukungan kepada sang pemain.

“Kemarin malam, kita melihat Bukayo Saka menembus final Euro 2020 di usia 19 tahun. Bukayo sudah bersama kami sejak ia berusia tujuh tahun dan seluruh klub bangga melihat dia mewakili Inggris sepanjang turnamen. Kalian dapat merasakannya di klub,” tulis Arsenal dalam laman resmi mereka.

“Kemarin malam kita menyaksikan kepemimpinan dan karakter yang selalu kami tahu dan cintai pada Bukayo. Namun, perasaan bangga ini berubah menjadi kesedihan pada komentar rasial terhadap pemain muda kami di platform media sosial setelah peluit akhir.”

Belum lama ini, seluruh tim sepak bola Liga Inggris bersama para pemainnya kompak melakukan boikot tidak mengunggah apa pun media sosial sebagai bentuk protes tingginya aksi rasialisme.

Mereka menuntut pihak berwenang bertindak tegas untuk menghentikan perundungan terhadap pemain atau pelatih.

“Sekali lagi, kami mengutuk tindakan rasial terhadap sejumlah pemain berkulit hitam. Ini tidak bisa dilanjutkan dan platform media sosial serta pihak berwenang harus bertindak tegas untuk memastikan pelecehan menjijikan yang dialami para pemain kami setiap hari berhenti sekarang.”

Arsenal menambahkan, “Pesan kami kepada Bukayo: angkat kepala Anda, kami sangat bangga pada Anda dan kami tak sabar untuk segera menyambut Anda kembali ke Arsenal.”

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.