Fast & Furious 12 Mungkin Kembalikan Franchise ke Akarnya

Tri Cahyo Nugroho

Editor: Tri Cahyo Nugroho

Fast Furious 12 disebut-sebut akan menjadi film terakhir franchise Fast & Furious. (Dede Mauladi/Skor.id)
Fast Furious 12 disebut-sebut akan menjadi film terakhir franchise Fast & Furious. (Dede Mauladi/Skor.id)

SKOR.idFast & Furious 12 akan membawa waralaba Fast & Furious kembali ke akarnya. Franchise ini dimulai pada 2001 dengan The Fast and the Furious dan melahirkan banyak film lain dalam dua dekade sejak itu, termasuk spin-off bertajuk Hobbs & Shaw

Beberapa proyek mandiri dijadwalkan untuk masa depan, namun yang paling menonjol adalah sekuel Fast X, yang menjadi film arus utama ke-11. Waralaba yang mengesankan ini telah menghasilkan lebih dari 7,5 miliar dolar Amerika di seluruh dunia dengan anggaran gabungan sebesar 1,75 miliar dolar Amerika.

Meskipun sangat sukses, NBCUniversal Studio tampaknya ingin mengubah Fast & Furious. Dalam sebuah wawancara dengan Variety, Ketua dan Chief Content Officer NBCUniversal Studio Group Donna Langley mengindikasikan bahwa waralaba tersebut mungkin menurunkan taruhannya setelah Fast 11.  

Langley mengisyaratkan bahwa waralaba tersebut dapat kembali ke Los Angeles dan ke lingkungan yang “intim” dengan lebih sedikit cerita soal ancaman akhir dunia. 

Keputusan tersebut tampaknya belum sepenuhnya diambil. Apalagi lanjutan Fast X masih dalam pengembangan dan kemungkinan akan dirilis pada musim panas 2026. 

“Ke mana film ini akan pergi selanjutnya adalah sebuah pertanyaan. Kami mungkin akan membawanya kembali ke jalan-jalan L.A. Mungkin juga menjadikannya cerita yang lebih intim,” kata Langley seperti dikutip Variety.

Alasan Saga Fast & Furious Mulai Menjauh dari Akarnya

Saga Fast & Furious telah mengalami perubahan signifikan selama bertahun-tahun. Ketika The Fast and the Furious dirilis, franchise ini berkisar pada balap jalanan dan perjalanan seorang polisi yang menyamar untuk mengungkap dalang aksi kebut-kebutan di jalan dan pencurian onderdil balap. 

Fast & Furious keluaran 2009, film keempat, adalah momen ketika Fast & Furious berubah total karena mulai fokus pada aksi daripada balapan. Fast Five menampilkan banyak aksi yang melanjutkan perkembangan lambat dari seri balap menjadi franchise menegangkan penuh aksi.

Perubahan diperlukan untuk waralaba ini, karena perlahan-lahan mengalami penurunan jika mempertimbangkan pendapatan kotor di seluruh dunia. Meskipun anggaran terus meningkat, faktanya keuntungan secara bertahap menurun. 

Puncaknya adalah Furious 7 yang menghasilkan 1,5 miliar dolar Amerika. Film terbaru, Fast X, berakhir dengan pendapatan 715 juta dolar Amerika, meskipun memiliki anggaran besar sebesar 340 juta dolar Amerika. 

Film-film yang penuh aksi membutuhkan anggaran sangat besar, sehingga keuntungan lebih sulit diraih. Dengan anggaran sebesar itu, Fast X gagal mencapai profitabilitas, mengingat film-film Hollywood harus meraup uang minimal 2,5 kali dari anggaran pembuatannya.

Berikut komparasi biaya produksi dan pendapatan kotor dari seluruh dunia waralaba Fast & Furious sejak debutnya, lebih dari dua dekade silam:

Judul FilmBujetPendapatan Kotor Dunia
The Fast and the Furious (2001)38 juta dolar AS208 juta dolar AS
2 Fast 2 Furious (2003)76 juta dolar AS236 juta dolar AS
The Fast and the Furious: Tokyo Drift (2006)85 juta dolar AS159 juta dolar AS
Fast & Furious (2009)85 juta dolar AS360 juta dolar AS
Fast Five (2011)125 juta dolar AS626 juta dolar AS
Fast & Furious 6 (2013)160 juta dolar AS789 juta dolar AS
Furious 7 (2015)       190 juta dolar AS1,5 miliar dolar AS
The Fate of the Furious (2017)250 juta dolar AS1,2 miliar dolar AS
Fast & Furious Presents: Hobbs & Shaw (2019)200 juta dolar AS761 juta dolar AS
F9 (2021)200 juta dolar AS726 juta dolar AS
Fast X (2023)340 juta dolar AS715 juta dolar AS

Untuk kembali ke profitabilitas film-film sebelumnya, waralaba Fast & Furious ini perlu mengurangi anggaran dan lebih fokus pada balap dan mobil daripada stuntwork. 

Sejak Fast X, film-film waralaba ini lebih mirip Mission: Impossible daripada Tokyo Drift. Mobil sering kali memainkan peran penting dalam aksi tersebut tetapi judulnya kini lebih mengacu pada karakter daripada kendaraan. 

Ide untuk mengangkat kembali tema atau cerita seputar Los Angeles mungkin mampu membantu menghidupkan kembali film-film tersebut. Ini akan mewakili kembalinya film-film Fast & Furious kronologis tertua yang sangat dibutuhkan. 

RELATED STORIES

Bintang Fast & Furious Sung Kang Jajal Toyota Camry XSE NASCAR

Bintang Fast & Furious Sung Kang Jajal Toyota Camry XSE NASCAR

Sung Kang juga hadir di Busch Light Clash NASCAR 2023 lalu.

Sejumlah Aktor Top Disinyalir Takkan Muncul di Fast & Furious 11

Sejumlah Aktor Top Disinyalir Takkan Muncul di Fast & Furious 11

Fast & Furious 11 rencananya akan dirilis pada 4 April 2025.

Muncul di Fast X, Dwayne Johnson Bersiap untuk Spinoff Baru Fast and Furious

Namun spinoff terbaru dari franchise Fast and Furious ini bukan Hobbs & Shaw 2.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Gerakan berolahraga setelah usai bekerja digaungkan Enervon Active dalam agenda bertajuk Level Up After Work with Enervon Active di Gelora Bung Karno, Jakarta, 16 Juni 2025. (Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Culture

Kampanyekan Olahraga Setelah Kerja, Enervon Active Gelar Rangkaian Kegiatan di GBK

Ada berbagai kegiatan olahraga bersama komunitas seperti zumba, pound fit, strength training, dan yoga secara gratis pada 16 hingga 20 Juni 2025.

Taufani Rahmanda | 16 Jun, 14:24

vietnam putri u-19 vs indonesia putri u-19

Timnas Indonesia

Kalah Telak dari Vietnam, Timnas Putri U-19 Indonesia Gagal ke Final Piala AFF Wanita U-19 2025

Timnas Putri U-19 Indonesia akan hadapi Myanmar pada perebutan peringkat ketiga Piala AFF Wanita U-19 2025.

Teguh Kurniawan | 16 Jun, 14:11

Piala AFF Wanita U-19 2025 atau ASEAN U-19 Girls Championship 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Piala AFF Wanita U-19 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen ASEAN U-19 Girls Championship 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 16 Jun, 13:33

Imran Nahumarury, pelatih Malut United di Liga 2 2023-2024. Zulhar Eko Kurniawan - Skor.id

Liga 1

Lakukan Pelanggaran Berat, Imran Nahumarury dan Yeyen Tumena Dipecat Malut United

Malut United resmi mengumumkan memecat Imran Nahumarury dan Yeyen Tumena, Senin (16/6/2025).

Rais Adnan | 16 Jun, 12:11

saddil ramdani gabung persib

Liga 1

Begini Cara Saddil Ramdani Jaga Kebugaran Sebelum Gabung Latihan Persib

Saddil Ramdani terus menjaga kebugarannya di kampung halamannya sebelum ikut latihan bersama Persib.

Rais Adnan | 16 Jun, 10:42

Trofi baru Piala Dunia Antarklub FIFA didesain inovatif dengan sarat makna. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

World

Piala Dunia Antarklub 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Piala Dunia Antarklub 2025, yang akan diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Pradipta Indra Kumara | 16 Jun, 08:38

Pelatih Sumsel United, Nilmaizar. (Grafis: Skor.id)

Liga 2

Tunjuk Nilmaizar sebagai Pelatih, Sumsel United Pasang Target Tinggi di Liga 2

Berkiprah di Liga 2 2025-2026, Sumsel United langsung menargetkan promosi ke Liga 1.

Rais Adnan | 16 Jun, 07:31

Pemain Timnas Indonesia, Dean James. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Dean James Diincar Klub Yunani AEK Athens

AEK Athens dikabarkan siap membayar biaya transfer Dean James kepada Go Ahead Eagles sebesar Rp37 miliar.

Rais Adnan | 16 Jun, 06:55

Timnas U-23 Indonesia.

Timnas Indonesia

Timnas U-23 Indonesia Gelar TC di Jakarta untuk Piala AFF dan Kualifikasi Piala Asia

Persiapan Piala AFF U-23 2025 dan Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 yang sama-sama dimainkan di Indonesia.

Taufani Rahmanda | 16 Jun, 06:43

bojan hodak persib

Liga 1

Persib Rombak Seluruh Pemain Asing untuk Liga 1 2025-2026, Bojan Hodak Tebar Janji

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, bicara soal pergerakan klubnya di bursa transfer pemain awal musim Liga 1 2025-2026.

Taufani Rahmanda | 16 Jun, 05:23

Load More Articles