Eksklusif Marc Klok: Terinspirasi David Beckham untuk Bangun Penjenamaan Pribadi

Hanputro Widyono

Editor:

  • Marc Klok menyebut David Beckham sebagai sosok pesepak bola yang menginspirasinya.
  • Dari David Beckham, Marc Klok belajar untuk membangun penjenamaan pribadinya.
  • Pejenamaan adalah proses penciptaan nama dan citra unik, sebab Marc Klok sadar karier sebagai pesepak bola tak panjang.

SKOR.id - Gelandang Persija Jakarta, Marc Klok mengaku bahwa sosok mantan kapten timnas Inggris sekaligus eks bintang Manchester United, David Beckham sebagai inspirasinya.

Gaya David Beckham menjadi panutan Marc Klok baik di dalam maupun luar lapangan. 

Seperti yang diketahui, Beckham selalu tampil elegan mengenakan pakaian-pakaian ternama ketika di luar lapangan.

David Beckham juga sukses mendapat kontrak seumur hidup sebagai ambassador Adidas.

Maka, David Beckham-lah sosok yang menyadarkan Marc Klok untuk tidak sekadar menjadi pesepak bola.

Pemain naturalisasi asal Belanda itu juga ingin dikenal masyarakat, khususnya para suporter sepak bola, sebagai individu yang memiliki nilai dan misi dalam hidupnya.

"Saya pikir satu orang yang menginspirasi saya adalah (David) Beckham, saat dia masih bermain," kata Marc Klok dalam acara Dine with Viola.

"Saat saya melihatnya bermain, saya sangat menyukai gayanya. Tetapi ketika melihatnya sedang tidak bermain, saya juga sangat menyukai gayanya," ujarnya menambahkan.

 

Melihat kesuksesan David Beckham di dalam dan di luar lapangan membuat Marc Klok ingin mengikuti jejak sang Idola dengan membangun penjenamaan pribadinya.

"Jadi ketika saya masih muda, saya mulai mengatakan itulah yang saya inginkan, menjadi pemain seperti (Beckham) itu," ucap gelandang berusia 28 tahun tersebut.

Langkah besar bapak satu anak itu dimulainya ketika memutuskan melanjutkan kariernya sebagai pemain bola di Indonesia.

Pada 2017, gelandang berpostur 177 cm terbang dari Skotlandia ke Indonesia untuk bergabung bersama PSM Makassar.

Sejak saat itulah, Marc Klok memulai setahap demi setahap membangun jaringan dan menjalin komunikasi yang apik dengan banyak pihak, termasuk para suporter.

Hal itu dilakukannya agar orang-orang dapat mengenalnya sebagai Marc Klok dan bukan yang lainnya.

"Jadi ketika datang ke Indonesia, saya berpikir bahwa saya memiliki kesempatan, untuk menjelajahi itu dan saya harus mengerjakannya sejak hari saya tiba," ujar Marc Klok.

Kini harus diakui, Marc Klok sukses membangun hubungan yang berbeda dengan para fans dibandingkan pemain lainnya.

Dia boleh saja kalah dalam performa di lapangan, namun Klok memiliki penjenamaan yang lebih baik dengan para suporter.

Atas hal-hal yang telah diraihnya saat ini, Klok menegaskan bahwa penjenamaan dirinya tak diraih dalam proses instan.

"Jadi pada dasarnya, saat saya datang ke sini pada 2017, saya masih sangat muda. Ini adalah misi saya," kata Marc Klok.

"Ini bukan sesuatu yang terjadi dalam satu hari. Menciptakan hubungan dengan fans
dan merek pribadi itu proses yang panjang," ujarnya menambahkan.

Baginya, penjenamaannya sebagai Marc Klok cukup penting dilakukan agar orang-orang tak lekas melupakannya setelah pensiun.

Ia sadar betul bahwa karier sebagai pesepak bola tidak mungkin berlangsung selamanya. Setiap pesepak bola mesti pensiun di usia-usia tertentu.

Bahkan bisa saja sepak bola harus ditiadakan karena munculnya hal-hal yang tidak diduga, seperti pandemi Covid-19.

Namun, selama penjenamaan pribadinya berjalan sukses, Marc Klok akan tetap menjadi Marc Klok.

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Skor.id (@skorindonesia)

Berita Marc Klok Lainnya:

Marc Klok Angkat Bicara setelah Tak Dibawa Shin Tae-yong ke Dubai

Nova Arianto Ungkap Tanggal Marc Klok Kembali Gabung TC Timnas Indonesia

Eksklusif Marc Klok: Dua Alasan Menjadi Seorang Vegan

Source: Skor.id

RELATED STORIES

Eksklusif Marc Klok: Metode Latihan Shin Tae-yong Buat Timnas Indonesia Naik Level

Eksklusif Marc Klok: Metode Latihan Shin Tae-yong Buat Timnas Indonesia Naik Level

Marc Klok berbicara tentang metode latihan Shin Tae-yong di timnas Indonesia.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Team WRT 31

Other Sports

Team WRT 31 Belum Maksimal pada Sesi Latihan Hari Pertama 6 Hours of Spa

Sean Gelael dan kawan-kawan dari Team WRT 31 mengalami sejumlah kendala saat menjalani latihan di Sirkuit Spa-Francorchamps.

I Gede Ardy Estrada | 10 May, 04:08

Bayer Leverkusen vs AS Roma di Liga Europa 2023-2024. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

World

Tahan AS Roma, Bayer Leverkusen Lewati Rekor Benfica

Bayer Leverkusen melewati rekor tak terkalahkan Benfica, setelah menahan imbang AS Roma di semifinal Liga Europa 2023-2024.

Pradipta Indra Kumara | 10 May, 02:32

Turnamen Mobile Legends, MSC 2024, di Piala Dunia Esports alias Esports World Cup 2024. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

Esports World Cup 2024: Daftar Tim yang Sudah Lolos MSC 2024

Berikut ini adalah daftar tim yang sudah lolos turnamen Mobile Legends, MSC 2024, yang merupakan bagian dari Esports World Cup 2024.

Thoriq Az Zuhri | 10 May, 01:20

Alumni Liga TopSkor. (Jovi Arnanda/Skor.id)

Liga TopSkor

Indonesia U-23 vs Guinea: Tiga Alumni Liga TopSkor Starter di Play-off Olimpiade 2024

Timnas U-23 Indonesia menderita kekalahan dari Guinea U-23 dengan skor 0-1, pada Kamis (9/5/2024).

Sumargo Pangestu | 10 May, 01:05

Liga TopSkor U-14 Greater Jakarta 2024. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Liga TopSkor

Liga TopSkor U-14 2024: Menang 1-0, Bekasi Permai United Putus Rangkaian Hasil Positif Farmel FA

Bekasi Permai United membuat Farmel FA menelan kekalahan perdana di Liga TopSkor U-14 2024.

Sumargo Pangestu | 10 May, 00:47

Lagu Band yang Identik dengan Persipura Dinyanyikan Ulang Willy Sket

Music

Lagu Band yang Identik dengan Persipura Dinyanyikan Ulang Willy Sket

Solois Willy Sket menyanyikan ulang lagu dari Black Brothers, band asal Papua yang identik dengan Persipura

Estu Santoso | 10 May, 00:28

Piala Dunia Esports (Yusuf/Skor.id).

Esports

Daftar Game yang Dipertandingkan di Piala Dunia Esports 2024

Esports World Cup 2024 alias Piala Dunia Esports 2024 akan segera bergulir, ini adalah daftar game yang akan dipertandingkan.

Thoriq Az Zuhri | 09 May, 23:59

Esports World Cup 2024 (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

Esports World Cup 2024, Semua Hal yang Harus Kamu Tahu

Berikut ini adalah semua hal yang harus kamu tahu dari gelaran Esports World Cup 2024 alias Piala Dunia Esports 2024 di Riyadh, Arab Saudi.

Thoriq Az Zuhri | 09 May, 23:59

Turnamen Valorant, VCT 2024: Pacific Stage 1. (Hendy Andika/Skor.id).

Esports

3 Pemain Indonesia di Grand Final VCT 2024: Pacific Stage 1

Di Grand Final turnamen Valorant, VCT 2024: Pacific Stage 1, kemungkinan ada tiga pemain Indonesia yang akan berlaga.

Thoriq Az Zuhri | 09 May, 23:49

Laga final Liga Europa 2023-2024 mempertemukan Atalanta vs Bayer Leverkusen. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id).

World

Final Liga Europa 2023-2024: Atalanta vs Bayer Leverkusen

Pertandingan Final Liga Europa 2023-2024 mempertemukan Atalanta vs Bayer Leverkusen.

Pradipta Indra Kumara | 09 May, 23:38

Load More Articles