• Korban meninggal dalam Tragedi Kanjuruhan bertambah enam menjadi 131 orang.
• Selain itu, masih ada 66 korban luka sedang maupun berat yang dirawat di rumah sakit.
• Sementara itu, pemerintah akan memberikan santunan sebesar Rp50 juta bagi keluarga korban meninggal dunia.

SKOR.id - Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur merilis update jumlah korban dalam peristiwa Tragedi Kanjuruhan per Kamis (6/10/2022) pukul 06.00 WIB.

Dalam perkembangan terbaru, jumlah korban meninggal dunia Tragedi Kanjuruhan bertambah enam menjadi 131 orang.

Berdasarkan data tersebut, korban meninggal paling banyak ada di Rumah Sakit Wava Husada dengan 53 orang dan ada 12 orang yang tidak dibawa ke rumah sakit.

Selain itu, total korban luka ringan atau sedang mencapai 420 orang dan korban luka berat berjumlah 23 orang.

Per Kamis, tercatat masih ada 66 korban dengan luka sedang maupun berat yang dirawat di sejumlah rumah sakit, seperti RSUD Kanjuruhan, RS Syaiful Anwar, RS Hasta Brata Baru, RSU Wajak Husada, RS Wava Husada, RSU UMM, dan lain sebagainya.

Jumlah korban meninggal dunia dalam Tragedi Kanjuruhan yang mencapai 131 orang menjadi salah satu tragedi paling mematikan dalam sebuah pertandingan sepak bola.

Tragedi Kanjuruhan berada di urutan kedua atau di bawah tragedi di Estadio Nacionaldi, Peru pada 24 Mei 1964 dengan total korban sebanyak 328 jiwa.

Sementara itu, pemerintah Indonesia telah menyampaikan duka cita kepada para korban Tragedi Kanjuruhan. Hal itu dituturkan Menkopolhukam, Mahfud MD, dalam jumpa pers virtual, Senin (3/10/2022).

Dalam jumpa pers tersebut, Mahfud MD juga mengatakan bahwa Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), akan memberikan santunan kepada keluarga korban Tragedi Kanjuruhan.

"Sebagai tanda belasungkawa, meskipun tentu hilangnya nyawa orang tidak bisa dinilai dengan uang berapa pun. Presiden akan memberikan santunan sebesar Rp50 juta kepada para korban," kata Mahfud MD.

"Mudah-mudahan, apa yang disampaikan, santunan dari Presiden, itu dilihat sebagai tanda empati dan kehadiran negara. Tidak dilihat dari jumlahnya," ia menambahkan.

Mahfud MD juga mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang sudah bekerja cepat untuk penanganan para korban serta pengusutan kasus Tragedi Kanjuruhan.

"Terima kasih untuk semua yang bekerja dengan cepat dan penuh kesabaran, kami juga terus melakukan langkah-langkah untuk kasus ini," ucap Mahfud MD.

Berita Tragedi Kanjuruhan Lainnya:

Sekeluarga Ikut Evakuasi di Tragedi Kanjuruhan, Sang Anak Langkahi Mayat Sahabat Kecilnya

Bima Sakti Persembahkan Kemenangan Timnas U-17 untuk Korban dan Keluarga Tragedi Kanjuruhan

Breaking News: Irwasum dan Propam Telah Memeriksa 31 Anggota Polri Terkait Tragedi Kanjuruhan