SKOR.id - Industri esports global terus menunjukkan tren pertumbuhan yang impresif sepanjang 2025.
Laporan terbaru dari Esports Charts mengungkap daftar game dengan total prize pool terbesar tahun ini, sekaligus menggambarkan peta kekuatan kompetisi esports dunia yang semakin dinamis dan kompetitif.
Di posisi teratas, Counter-Strike kembali menegaskan dominasinya sebagai raja esports global.
Sepanjang 2025, total prize pool game FPS legendaris ini mencapai USD 32,27 juta, melonjak 41,5 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Peningkatan ini didorong oleh konsistensi turnamen berskala internasional, ekosistem kompetitif yang matang, serta basis penggemar yang sangat loyal di berbagai wilayah.
Kehadiran liga-liga besar dan event prestisius membuat Counter-Strike tetap menjadi pusat perhatian dalam kalender esports global.
Menyusul di posisi kedua, Dota 2 mengumpulkan total prize pool sebesar USD 23,14 juta. Meski angka tersebut sedikit menurun dibandingkan tahun lalu, Dota 2 tetap mempertahankan statusnya sebagai salah satu game esports paling prestisius. Turnamen besar dengan sejarah panjang dan komunitas yang solid membuat game MOBA ini tetap relevan di tengah persaingan yang semakin ketat.
Sementara itu, Honor of Kings menutup posisi tiga besar dengan total prize pool USD 21,77 juta. Game mobile asal China ini kembali menegaskan kekuatan pasar mobile esports, khususnya di kawasan Asia. Dukungan publisher yang kuat serta ekosistem liga yang terstruktur membuat Honor of Kings terus berkembang dan menarik perhatian sponsor global.
Menariknya, beberapa game mencatat lonjakan signifikan sepanjang 2025. Fortnite mengalami kenaikan prize pool sebesar 14,6 persen, menandai kebangkitan skena kompetitifnya. League of Legends bahkan mencatat pertumbuhan impresif hingga 59,6 persen, menunjukkan bahwa ekosistem liga franchise masih menjadi daya tarik utama bagi pemain, penonton, dan investor.
Di sisi lain, PUBG Mobile mengalami penurunan sebesar 7,4 persen, namun tetap bertahan sebagai salah satu game mobile terbesar dengan total prize pool USD 15,31 juta. Meski menurun, angka tersebut masih menunjukkan kekuatan PUBG Mobile di pasar esports global, terutama di Asia Tenggara dan Timur Tengah.
Game lain seperti Valorant, Rocket League, dan PUBG: Battlegrounds juga mencatat pertumbuhan positif sepanjang tahun ini. Hal tersebut menegaskan bahwa industri esports pada 2025 semakin beragam, dengan berbagai genre dan platform saling bersaing memperebutkan perhatian komunitas global.
Secara keseluruhan, data Esports Charts menunjukkan bahwa esports tidak hanya tumbuh dari sisi popularitas, tetapi juga semakin matang secara ekonomi, menjadikannya salah satu industri hiburan paling kompetitif di dunia saat ini.




























































































































































































































































































































































































































