Chelsea Bakal Hukum Enzo Fernandez terkait Rasisme Saat Rayakan Gelar Copa America 2024

Irfan Sudrajat

Editor: Irfan Sudrajat

Enzo Fernandez dengan trofi Copa America 2024. (Jovi Arnanda/Skor.id).
Enzo Fernandez dengan trofi Copa America 2024, gelar yang diraihnya bersama Timnas Argentina, Senin (15/7/2024) pagi WIB lalu. (Jovi Arnanda/Skor.id).

SKOR.id - Kegembiraan Enzo Fernandez merayakan gelar Copa America 2024 berubah menjadi masalah yang serius.

Gelandang serang Timnas Argentina ini kini menjadi target sebagai pemain yang dicap rasis. Semua itu karena nyanyiannya bersama rekan setimnya yang bernada rasisme.

Nyanyian bernada rasisme itu tentang Timnas Prancis yang lebih banyak memiliki pemain berdarah Afrika yang membela Les Bleus.

Momen nyanyian dalam perjalanan setelah final Copa America 2024 itu diunggah Enzo Fernandez melalui akun pribadi instagram sang pemain.

Adalah Wesley Fofana, rekan Enzo Fernandez di Chelsea yang kemudian memberikan komentar terkait postingan sang juara Copa America 2024 tersebut.

"Sepak bola di tahun 2024: rasisme tanpa hambatan"

Entah mengapa para pemain Argentina memanfaatkan momen tersebut dengan menyinggung tentang skuad Prancis. Yang pasti, Enzo Fernandez kini dalam situasi yang tidak bagus.

Sejumlah rekannya di Chelsea yang memang berdarah atau berasal dari Afrika contohnya, pun kini banyak yang "unfollow" instragram Enzo Fernandez.

Menurut pers Prancis, yaitu Actu Foot, pemain Chelsea seperti Axel Disasi, Malo Gusto, atau Wesley Fofana sendiri, kini tidak mengikuti instagram Enzo Fernandez.

Melihat situasi semakin tidak bagus, Chelsea pun akhirnya mengeluarkan statemen resmi pada Rabu (17/7/2024) pagi waktu setempat ini.

Klub asal London tersebut akan melakukan penyelidikan dan proses disiplin kepada pemain akan dilakukan.

Dalam hal ini, tidak menutup kemungkinan Enzo Fernandez akan terkena sanksi oleh Chelsea.

"Chelsea Football Club menganggap segala bentuk perilaku diskriminatif sama sekali tidak dapat diterima. Kami bangga menjadi klub yang beragam dan inklusif di mana orang-orang dari semua budaya, komunitas, dan identitas merasa diterima," demikian awal dari pernyataan The Blues.

“Kami mengakui dan menghargai permintaan maaf publik pemain kami dan akan menggunakan ini sebagai kesempatan untuk mendidik dan belajar. Klub telah memulai prosedur disipliner internal.”

Setelah Chelsea mengeluarkan pernyataan resmi terkait kasus ini, FIFA kemudian juga memberikan reaksi terhadap situasi yang tengah terjadi ini.

Juru bicara FIFA mengatakan: “FIFA mengetahui adanya video yang beredar di media sosial dan insiden tersebut sedang diselidiki. FIFA mengecam keras segala bentuk diskriminasi yang dilakukan siapa pun termasuk pemain, fans, dan ofisial."

Setelah isu rasisme ini ramai ke permuakaan, Enzo Fernandez memang kemudian memang menyampaikan permintaan maaf dengan pernyataan resminya lewat media sosial.

Bintang berusia 23 tahun ini menyatakan bahwa dirinya tidak bermaksud untuk bertinda rasisme dan dia juga sebagai pemain yang antirasisme.

Enzo Fernandez menyatakan permintaan maaf dan menyampaikan dirinya "benar-benar menyesal" terkait video tersebut.

“Lagu ini menggunakan bahasa yang sangat menyinggung dan sama sekali tidak ada alasan untuk kata-kata tersebut,” kata Enzo Fernandez.

“Saya menentang diskriminasi dalam segala bentuk dan meminta maaf karena terjebak dalam euforia perayaan Copa America."

“Video itu, momen itu, kata-kata itu, tidak mencerminkan keyakinan atau karakter saya. Saya benar-benar minta maaf."

Meski banyak yang menyudutkan Enzo Fernandez karena ulahnya itu, ada pemain Chelsea yang memberikan pembelaan, yaitu Nicolas Jackson.

Penyerang Chelsea ini memperlihatkan momen ketika Enzo Fernandez memberikan reaksi yang menyentuh kepada seorang anak berkulit hitam.

Nicolas Jackson juga memperlihatkan foto dirinya dalam latihan dengan Enzo Fernandez.

Prancis Siapkan Tuntutan Hukum

Sementara itu, Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) menyatakan akan mengajukan tuntutan hukum atas "pernyataan yang menyinggung ras dan diskriminatif" yang dibuat oleh pemain Argentina.

Dalam sebuah pernyataan, Presiden FFF, Philippe Diallo akan menantang Presiden FIFA Gianni Infantino dan Presiden Asosiasi Sepak Bola Argentina Claudio Fabian Tapia untuk menanggapi tuduhan pernyataan tersebut.

"Presiden Federasi Sepak Bola Prancis, Philippe Diallo, mengutuk keras pernyataan rasis dan diskriminatif yang tidak dapat diterima yang ditujukan terhadap para pemain Timnas Prancis dalam konteks lagu yang dinyanyikan oleh para pemain Argentina usai kemenangannya di Copa America dan disiarkan dalam video di media sosial."

“Hal ini mengejutkan, bertentangan dengan nilai-nilai olahraga dan hak asasi manusia, Presiden FFF memutuskan untuk secara langsung menantang Argentina dan FIFA, dan mengajukan tuntutan hukum atas pernyataan menghina yang bersifat rasis dan diskriminatif."

Faktanya, ini bukan kali pertama insiden antara Argentina dan Prancis terkait rasisme terjadi. Pada final Piala Dunia 2022 ketika Argentina mengalahkan Prancis dalam adu penalti, beberapa pendukung Argentina terdengar menyanyikan lagu-lagu bernada rasisme.

Source: Sky Sports

RELATED STORIES

Hasil Argentina vs Kolombia: Tim Tango Juara Copa America 2024

Hasil Argentina vs Kolombia: Tim Tango Juara Copa America 2024

Gol Lautaro Martinez di perpanjangan waktu membawa Argentina menang 1-0 atas Kolombia dan tampil sebagai juara Copa America 2024, Senin (15/7/2024) pagi WIB.

Hukuman Tegas untuk Pelaku Rasisme terhadap Vinicius Junior

Hukuman Tegas untuk Pelaku Rasisme terhadap Vinicius Junior

Dilaporkan langsung oleh La Liga, pelaku pelecehan rasisme terhadap Vinicius Junior dihukum tegas.

Julian Nagelsmann Kecam Polling soal Pemain Berkulit Putih di Timnas Jerman

Julian Nagelsmann Kecam Polling soal Pemain Berkulit Putih di Timnas Jerman

Julian Nagelsmann menegaskan Timnas Jerman akan bermain di Euro 2024 bagi semua orang yang ada di negerinya tanpa memandang warna kulit dan agama.

Lionel Scaloni Bisa Menjadi Pelatih Hebat untuk Real Madrid

Mantan pelatih Deportivo La Coruna Javier Irureta menyebut Lionel Scaloni kandidat ideal untuk Real Madrid.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

motogp 2025

MotoGP

MotoGP 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen MotoGP 2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya musim.

Teguh Kurniawan | 26 Oct, 21:05

Penyerang Inter Milan, Lautaro Martinez. (Yusuf/Skor.id).

Liga Italia

Cekcok Panas Lautaro Martinez dan Antonio Conte Bukan Pertama Kali Terjadi

Striker Inter Milan, Lautaro Martinez, dan pelatih Napoli, Antonio Conte, kembali terlibat adu mulut di laga Serie A, Sabtu (25/10/2025).

Teguh Kurniawan | 26 Oct, 20:22

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Badminton

Fajar/Fikri Gagal Juara French Open 2025, Kekalahan Ketiga Beruntun di Final

Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri kalah dari Kim Won-ho/Seo Seung-jae di final French Oen 2025.

Teguh Kurniawan | 26 Oct, 18:15

Erick Thohir

National

Didampingi Gubernur Dedi Mulyadi, Erick Thohir Buka Liga 4 Jawa Barat 2025-2026

Liga 4 Jawa Barat atau kini disebut Piala Gubernur Jawa Barat 2025 resmi dibuka pada Minggu (26/10/2025).

Teguh Kurniawan | 26 Oct, 16:43

Malut United vs Semen Padang FC di pekan ke-10 Super League 2025-2026 pada 26 Oktober 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 1

Gol Tunggal Tyronne Hasilkan Kemenangan Keempat Beruntun untuk Malut United

Malut United menang tipis 1-0 atas Semen Padang pada pekan kesepuluh Super League 2025-2026, Minggu (26/10/2025) malam.

Teguh Kurniawan | 26 Oct, 15:15

PON Bela Diri 2025. (Skor.id)

Other Sports

PON Bela Diri 2025 Selesai Digelar di Kudus, DKI Jakarta Jadi Juara Umum

Setelah digelar 16 hari beruntun terpusat di Djarum Arena, Kudus, PON Bela Diri 2025 rampung pada Minggu (26/10/2025).

Taufani Rahmanda | 26 Oct, 15:11

SPL Season 3

Liga TopSkor

School Premier League 3 Resmi Digelar, Rizky Ridho Beri Pesan Penting

Turnamen School Premier League (SPL) season 3 resmi digelar dan diikuti 29 tim dari berbagai sekolah internasional di Jabodetabek.

Nizar Galang | 26 Oct, 15:07

PON Bela Diri 2025. (Skor.id)

Other Sports

Update Tabel Perolehan Medali PON Bela Diri 2025

PON Bela Diri 2025 digelar hingga 26 Oktober, perolehan medali diperbaharui berkala setiap hari selama penyelenggaraan.

Taufani Rahmanda | 26 Oct, 15:00

Dewa United FC vs Phnom Penh Crown FC di Grup E AFC Challenge League 2025-2026 pada 26 Oktober 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

National

Unggul Jumlah Pemain, Dewa United Gagal Kalahkan Phnom Penh Crown

Dewa United ditahan 1-1 oleh 10 pemain Phnom Penh Crown pada laga pembuka fase grup AFC Challenge League 2025-2026.

Teguh Kurniawan | 26 Oct, 14:31

Cover Liga TopSkor Papua

Liga TopSkor

Gubernur Mathius Fakhiri Buka Liga TopSkor Papua 2025

Gubernur Papua Komjen Pol (Purn) Mathius Fakhiri secara resmi membuka Liga TopSkor Papua 2025 untuk kelompok usia 10 dan 12 tahun.

Nizar Galang | 26 Oct, 14:01

Load More Articles