SKOR.id - Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Fajar Alfian, bertekad mengubah peruntungannya di BWF World Tour Finals.
Tiga kali partipasi, atlet asal Bandung, Jawa Barat, itu beruntun mentok di semifinal.
Tepatnya edisi 2022, 2023, dan 2024 saat masih berpasangan dengan Muhammad Rian Ardianto.
Kini, di BWF World Tour Finals 2025, Fajar dapat partner baru dalam diri Muhammad Shohibul Fikri.
Dia pun berharap perubahan ini membawa angin positif berupa prestasi yang lebih baik.
Modal mereka cukup bagus. Sejak disatukan pada Juli lalu, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri sudah menelurkan satu gelar juara di China Open 2025.
Itu belum menghitung sederet final di turnamen BWF World Tour lainnya, macam Korea Open, Denmark Open, French Open, hingga Australian Open.
Tak berlebihan jika Fajar/Fikri termasuk salah satu yang difavoritkan merengkuh titel.
"Ini adalah pengalaman pertama saya bermain di World Tour Finals bersama Fikri. Di tiga edisi sebelumnya, saya selalu berpasangan dengan Rian. Hasilnya selalu terhenti di semifinal," kata Fajar.
"Sekarang dengan pasangan yang berbeda, tentu ini menjadi pengalaman baru juga buat saya. Semoga di pengalaman yang baru ini bersama Fikri, saya bisa memberikan yang terbaik dan mudah-mudahan hasilnya bisa lebih baik dari sebelumnya," tambahnya.

Fajar mengakui persiapan menuju BWF World Tour Finals 2025 memang mepet.
Pasalnya, setelah turnamen terakhir di Australian Open 2025, November lalu, kedua pemain cukup sibuk dengan agenda masing-masing.
Fajar melangsungkan pernikahan dengan kekasihnya, sementara Fikri menunaikan ibadah umroh.
Namun, di tengah keterbatasan waktu, mereka berusaha mempersiapkan diri semaksimal mungkin. Fajar/Fikri percaya dengan chemistry yang sudah terbentuk selama beberapa bulan terakhir.
"Memang waktunya sangat terbatas, persiapannya juga cukup mepet. Kemarin secara pribadi saya juga memiliki beberapa agenda, tapi ya kami maksimalkan saja," kata Fajar.
"Kami sudah saling memahami apa yang harus dilakukan dalam waktu yang singkat, dan ini juga bukan pertama kalinya kami berada di situasi seperti ini. Jadi memang harus siap," lanjutnya.
Adapun di BWF World Tour Finals 2025, Fajar/Fikri tergabung di Grup B bersama Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia), Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India), dan Lian Wei Keng/Wang Chang (Cina).
Cukup sengit, namun Muhammad Shohibul Fikri percaya semua punya kesempatan yang sama untuk lolos ke semifinal.
"Untuk peluang tentu selalu ada, tinggal bagaimana kami memanfaatkannya. Baik grup A maupun grup B, semuanya berisi pasangan-pasangan terbaik," ujar Fikri.
"Semua pemain yang ada di sini adalah yang terbaik jadi tidak ada pertandingan yang mudah. Mereka semua pasti punya target untuk menjadi juara. Fokus kami adalah berusaha tampil sebaik mungkin," pungkasnya.
BWF World Tour Finals 2025 siap digelar di Hangzhou Olympic Sports Centre Gymnasium, Xiacheng, Hangzhou, Cina, pada 17-21 Desember mendatang.
Indonesia mengirim lima wakil, yakni Fajar/Rian, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, Jonatan Christie, Putri Kusuma Wardani, dan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu.




























































































































































































































































































































































































































