- Badan Yudisial PSSI menjatuhi putusan soal kasus jual-beli jabatan manajer timnas U-19 Indonesia untuk Piala Dunia U-20.
- Badan Yudisial PSSI menyatakan tidak ada jual beli jabatan manajer timnas U-19 Indonesia di lingkungan PSSI.
- Transasaksi yang telah dilakukan Achmad Haris dan Djoko Purwoko adalah hubungan bisnis pribadi, bukan jual-beli jabatan timnas U-19 Indonesia.
SKOR.id - Badan Yudisial PSSI akhirnya menjatuhi putusan terkait kasus jual-beli jabatan manajer timnas U-19 Indonesia.
Seperti yang telah diberitakan Skor.id, Badan Yudisial PSSI turun tangan soal isu jual-beli jabatan manajer timnas U-19 Indonesia.
Sidang Badan Yudisial PSSI pun dilakukan pada Kamis (7/1/2021) dengan dihadiri berbagai pihak terkait, langsung dan virtual.
Dari sidang yang berlangsung selama empat jam, Badan Yudisial PSSI akhirnya menjatuhi putusan terkait jual-beli jabatan manajer timnas U-19 Indonesia.
Dari salinan surat laporan ke Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, yang didapatkan oleh Skor.id, terdapat empat poin kesimpulan.
Pada intinya, Badan Yudisial PSSI menyatakan bahwa tidak ada jual beli jabatan manajer timnas U-19 Indonesia di lingkungan PSSI.
Transasaksi yang telah dilakukan Achmad Haris dan Djoko Purwoko selaku pihak terkait dinyatakan hanya sebatas hubungan bisnis pribadi.
Adapun pada proses sidang Badan Yudisial PSSI lebih dulu mendengarkan klarifikasi dari Djoko Purwoko dan Achmad Haris sebelum mengambil keputusan.
Surat laporan tersebut ditandatangani oleh Ketua Komite Disiplin Erwin TPL Tobing, Ketua Komite Banding Triana Dewi Seroja, dan Ketua Komite Etik Bambang Usadi.
Adapun PSSI diterpa isu jual-beli jabatan manajer timnas U-19 Indonesia untuk Piala Dunia U-20 2021 pada akhir Desember tahun lalu.
Beredar foto bukti penyetoran uang 100 ribu dolar Singapura (setara Rp1 miliar) kepada perwakilan PSSI, yang pertama kali disebarluaskan oleh akun Facebook Cocomeo Reborn.
Pada kuitansi tersebut tertera pemberi uang dengan nama Achmad Haris, mantan Sekretaris Tim Sriwijaya FC, dan yang menerima atas nama Djoko Purwoko.
Dari isu yang beredar, uang tersebut disetorkan untuk menjadikan Dodi Reza Alex Noerdin, mantan bos Sriwijaya FC, sebagai manajer timnas U-19 Indonesia.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Lihat postingan ini di Instagram
Baca Juga Berita Timnas U-19 Indonesia Lainnya:
Khairul Imam Zakiri, Jebolan Kompetisi Spanyol yang Jatuh Bangun di Timnas U-19
Borong Dua Gol, Khairul Imam Zakiri Ingin Amankan Tempat di Timnas U-19 Indonesia
