8 Pelatih Belanda untuk Klub Liga Indonesia, 2 Nama Tangani Skuad Garuda

Estu Santoso

Editor:

  • Pelatih asing asal Belanda tak banyak di Liga Indonesia, tetapi dua nama bawa timnya juara.
  • Tak hanya menangani klub Liga Indonesia, ada dua pelatih asal Belanda juga membesut skuad Garuda.
  • Dari para pelatih asal Negeri Bunga Tulip yang melatih di Liga Indonesia, satu nama adalah bek timnas Belanda pada dua Piala Dunia.

SKOR.id - Sejak Liga Indonesia mulai pada pertengahan 1990-an, pelatih asing asal Belanda tak banyak yang menangani klub Tanah Air.

Meski tak banyak, tetapi para pelatih impor asal Negeri Bunga Tulip itu cukup bagus trek rekornya. Sebab, dua pelatih bawa klub Indonesia jadi juara Ligina.

Skor.id merangkum para pelatih asal Belanda yang berjumlah delapan dari 1995 sampai 2020 untuk klub Liga Indonesia. Ini daftarnya:

Henk Wullems

Nama lengkap meener asal Belanda ini adalah Hendrikus Johannes Wullems dan lebih akrab disapa Henk Wullems.

Berita Liga Indonesia Lainnya: 4 Pelatih Asing Asia Tenggara di Liga Indonesia, 3 dari Malaysia

Lelaki yang kini berusia 84 tahun ini masuk Indonesia pada 1995. Tak main-main, Henk Wullems datang ke Tanah Air setelah menangani AZ Alkmaar.

Berita Liga Indonesia Lainnya: 9 Penyerang Asing Asia Tenggara di Liga Indonesia, Satu Saja yang Juara

AZ adalah salah satu klub Liga Belanda. Eks-defender ini tahun pertama di Tanah Air membesut Mastrans Bandung Raya (MBR).

MBR langsung juara saat dilatih Henk Wullems. Atas catatan positif itu, PSSI memakai jasanya untuk menangangi timnas Indonesia mulai 1996 sampai 1998.

Sayang, timnas Indonesia kalah dari Thailand pada SEA Games 1997 di Jakarta. Kala itu, sepak bola SEA Games masih memakai pemain umum bukan U-22.

Skuad Garuda pun hanya dapat perak pada pesta olahraga se-Asia Tenggara ini.

Setelah gagal bersama timnas Indonesia, PSM Makassar memakai tenaga Henk Wullems selama semusim pada 2000. Pada 2006, PSM juga kembali memakai jasa Wullems.

Berita Liga Indonesia Lainnya: 7 Juara Liga Indonesia Ini Eksis Tetapi Identitasnya Beda, Satu Tim Punya 11 Nama

Lalu, dia membesut Persikota Kota Tangerang pada 2002 selama semusim. Musim 2003, Wullems pindah ke Arema Malang. Persegi Bali FC dilatih Henk Wullems pada Ligina 2007.

Albert Fafie

Bek kiri Feyenoord dan PSV Eindoven pada medio 1950-an hingga 1970-an masuk Indonesia pada 1996 menjadi pengganti Henk Wullems untuk menangani Bandung Raya.

Namun, dia hanya semusim berkarier di Kota Kembang, setelah itu membesut Persija pada Ligina 1997-1998.

Fafie sudah wafat pada 27 November 2012. Lelaki dengan julukan King Fafie ini pada pertengahan 1990-an sukses melatih FC Utrecht pada kompetisi Eropa walau tak juara.

Fritz Korbach

Lelaki yang telah wafat pada 14 Agustus 2011 ini memang lahir di Jerman. Tetapi, Fritz Korbach besar dan berkarier di Belanda dan punya paspor negara itu.

Bahkan, Fritz Korbach meninggal di Belanda dan sangat dihormati di sana. Mengheningkan cipta semenit dilakukan jelang laga play-off Liga Champions antara klub Belanda, FC Tweente kontra wakil Portugal, Benfica.

Baca Juga: Pemotongan Gaji pada Liga Malaysia Lebih Baik dan Detail Dibanding di Indonesia

Kebetulan, partai kandang FC Tweente di Stadion Cambuur ini malam setelah kematian sang pelatih. Pelatih FC Twente saat Co Adriaanse juga memberikan statemen penting soal Korbach.

Dia mengatakan: "Saya memberi tahu para pemain bahwa Fritz Korbach telah menjadi salah satu pelatih terbaik Belanda beberapa tahun yang terakhir. Beliau juga mantan pelatih FC Twente."

Enam tahun sebelum wafat, Fritz Korbach memiliki karier di Indonesia dengan membesut PSM Makassar pada Ligina 2006 dan hanya semusim saja.

Dick Buitelaar

Pelatih senior asal Belanda ini masuk Indonesia pada 2003. Kala itu, Dick Buitelaar melatih Perseden Denpasar pada Ligina 2003.

Musim 2008-2009, Persitara Jakarta Utara yang masih berkompetisi pada Divisi Utama Ligina juga memakai jasanya.

Baca Juga: Operator Kompetisi dan Federasi Aktif, Masa Depan Liga Malaysia 2020 Semakin Jelas

Azreg Richard Rachid

Dia adalah pelatih kedua asal Belanda yang menangani Persitara Jakarta Utara. Azreg membesut klub dengan julukan Si Pitung pada Indonesia Super League (ISL) 2008-2009.

Robert Rene Alberts

Pelatih asal Belanda yang bermukim di Malaysia ini datang ke Indonesia pada 2010 dengan menangani Arema Indonesia. Lalu, klub kebanggaan Aremania ini dibawanya jadi juara ISL musim itu.

Dalam dua periode, dia menangani PSM Makassar yaitu musim 2010–2011 dan periode 2016–2019. Mulai 2019, dia jadi pelatih Persib sampai kini.

Lelaki kelahiran Amsterdam pada 65 tahun lalu itu masuk Asia Tenggara pada 1995 saat melatih klub Liga Malaysia, Kedah FA. Sarawak FA dari Malaysia juga pernah ditanganinya.

Robert juga pernah melatih dua klub Liga Singapura, Tanjong Pagar United dan Home United (kini Lion City Sailors FC).

Alumni akademi Ajax ini juga pernah melatih dua timnas U-19 negara Asia, Korea Selatan dan Malaysia.

Wim Rijsbergen

Bek timnas Belanda saat dua kali jadi runner-up Piala Dunia 1974 dan 1978 ini memulai karier di Indonesia dengan melatih PSM Makassar.

Pemilik nama lengkap Wilhelmus Gerardus Rijsbergen ini melatih PSM pada musim 2010-2011.

Lalu setelah itu, dia melatih timnas Indonesia dan jadi Direktur Teknik PSSI dari 2011 sampai 2013.

Baca Juga: 8 Pelatih Asing Persebaya Sampai 2020, Satu Nama Hanya Kerja Sebulan

Willy Scheepers

Mantan gelandang klub elite Liga Belanda, PSV Eindhoven ini melatih di Indonesia pada 2010 sampai 2011. Kala itu, Willy Scheepers membesut Bali Devata.

Bali Devata adalah klub peserta breakaway league Liga Prima Indonesia yang digagas pengusaha Arifin Panigoro.

 

RELATED STORIES

10 Klub Tersubur Liga Indonesia (1994-2020), Mencapai 1000 Gol

10 Klub Tersubur Liga Indonesia (1994-2020), Mencapai 1000 Gol

Klub dari Indonesia bagian timur merajai dan ada tiga klub era Galatama yang tercatat mengoleksi lebih dari 450 gol.

Bos Borneo FC: Lebih Baik Lanjutkan Liga Ketimbang Adakan Turnamen

Bos Borneo FC: Lebih Baik Lanjutkan Liga Ketimbang Adakan Turnamen

Nabil Husein memilih Liga 1 2020 dilanjutkan kembali setelah pandemi virus corona berangsur membaik.

Cristian Gonzales, Catatkan 309 Gol dalam 15 Musim pada Liga Indonesia

Cristian Gonzales, Catatkan 309 Gol dalam 15 Musim pada Liga Indonesia

Cristian Gonzales merasakan 17 tahun mengarungi 403 laga Liga Indonesia hingga Liga 2 saat ini.

5 Tim Indonesia dengan Rekor Nirkalah Beruntun dalam Semusim

5 Tim Indonesia dengan Rekor Nirkalah Beruntun dalam Semusim

Dari musim ke musim, selama Liga Indonesia (1994-2020), selalu ada tim yang tampil dominan.

Profil 5 Pemain Asal Inggris di Liga Indonesia

Skor.id sajikan profil lima pemain asal Inggris yang pernah merumput di kompetisi sepak bola Indonesia selama sepuluh tahun terakhir.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

World

Kualifikasi Piala Dunia 2026: Portugal Ke Grup F, Spanyol Gabung Grup E

Pembagian grup Kualifikasi Piala Dunia 2026, Portugal ke Grup F, Spanyol gabung ke Grup E.

Pradipta Indra Kumara | 23 Mar, 23:37

Profil klub Liga Italia, Juventus. (Hendy Andika/Skor.id)

Liga Italia

Resmi Pecat Thiago Motta, Juventus Reuni dengan Igor Tudor

Juventus resmi berpisah dengan Thiago Motta, dan mengangkat Igor Tudor sebagai pelatih baru mereka.

Pradipta Indra Kumara | 23 Mar, 22:58

Bintang lapangan Inggris vs Albania, Myles Lewis-Skelly. (Yudhy Kurniawan/Skor.id).

World

Bintang Lapangan: Myles Lewis-Skelly Pemain Muda Inggris yang Curi Perhatian di Level Internasional

Myles Lewis-Skelly jadi bintang lapangan saat Timnas Inggris menghadapi Albania di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa.

Pradipta Indra Kumara | 23 Mar, 15:18

Rizky Ridho

Timnas Indonesia

Jelang Timnas Indonesia vs Bahrain, Rizky Ridho Minta Suporter Tak Membandingkan Pemain

Kekalahan telak Timnas Indonesia dari Australia membuat Mees Hilgers mendapat penilaian negatif dan sebaliknya Rizky Ridho.

Taufani Rahmanda | 23 Mar, 14:48

PSS Sleman

Liga 1

Libur Liga 1 2024-2025 Saat FIFA Matchday dan Idulfitri Jadi Pramusim Mini untuk PSS

Pelatih PSS Sleman, Pieter Huistra, optimistis timnya bisa tampil lebih solid dan kompetitif di sisa Liga 1 2024-2025.

Taufani Rahmanda | 23 Mar, 13:25

Pemain Timnas Indonesia, Calvin Verdonk. (Foto: Yogie Gandanaya/Grafis: Hendy Andika/Skor.id)

Timnas Indonesia

Penilaian Bek Timnas Indonesia soal Perbedaan Patrick Kluivert dengan Shin Tae-yong

Bek Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, pun mengakui tak masalah main bersama ataupu bersaing dengan Dean James.

Taufani Rahmanda | 23 Mar, 12:04

Peran Cristiano Ronaldo di Timnas Portugal dinantikan. (Jovi Arnanda/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming Portugal vs Denmark di UEFA Nations League 2024-2025

Prediksi dan link live streaming laga Portugal vs Denmark di leg kedua perempat final UEFA Nations League 2024-2025.

Pradipta Indra Kumara | 23 Mar, 10:42

PUBG Mobile dan Baby Monster. (PUBG Mobile)

Esports

PUBG Mobile Umumkan Kolaborasi dengan Baby Monster, Ini Detailnya

Baby Monster merupakan salah satu girl band Korea yang sedang naik daun karena aksi mereka.

Gangga Basudewa | 23 Mar, 10:40

Timnas Sepak Bola Pantai Indonesia. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

AFC Beach Soccer 2025: Kalah dari UEA, Indonesia Gagal ke Perempat Final

Timnas Sepak Bola Pantai Indonesia kembali menelan kekalahan pada laga kedua mereka di Grup C AFC Beach Soccer 2025.

Rais Adnan | 23 Mar, 10:18

Liga 4 Nasional atau Liga 4 putaran nasional. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Update Daftar Tim yang Lolos Putaran Nasional Liga 4 2024-2025

Daftar tim yang lolos ke putaran nasional Liga 4 2024-2025 dari babak regional, diperbaharui seiring jalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 23 Mar, 10:07

Load More Articles