8 Manfaat Pare untuk Kesehatan, Bisa Mengobati AIDS

Agustinus Rosario

Editor:

  • Pare adalah salah satu buah yang banyak dihindari karena rasanya yang pahit.
  • Namun, siapa sangka, pare memiliki segudang manfaat untuk tubuh.
  • Salah satu khasiat luar biasa pare adalah mengobati penyakit AIDS.

SKOR.id - Meski pahit, pare memiliki banyak khasiat untuk tubuh manusia.

Bagi kebanyakan orang, pare adalah salah satu jenis buah yang dihindari. Hal ini tak lepas dari cita rasanya yang pahit.

Tanaman yang memiliki nama Latin Momordica charantia tersebut termasuk ke dalam suku labu-labuan (Cucurbitaceae) dan memiliki ciri khas kulit buah yang bergerigi.

Saking pahitnya, tak sedikit orang yang enggan menyantapnya secara langsung. Buah ini biasanya dijadikan pelengkap saat menghidangkan siomay atau diolah dengan bahan makanan lainnya.

Meski bentuk dan rasanya tidak menarik, pare ternyata memiliki segudang manfaat untuk manusia. Jumlah vitamin yang dikandung pun cukup beragam, mulai dari A, C, E, B1, B2, B3, hingga B9.

Tak hanya itu, pare juga mengandung mineral seperti kalium, kalsium, zinc, magnesium, fosfor, zat besi, serta senyawa akntioksidan seperti fenol dan flavonoid.

Nutrisi yang terkandung dalam buah pare membuat bahan makanan ini kaya akan khasiat. Setidaknya, ada delapan manfaat buah pare yang telah ditemukan untuk kesehatan.

1. Mengendalikan gula darah

Dengan kandungan magnesium yang terdapat di dalamnya, pare menjadi senjata ampuh untuk memaksimalkan kerja hormon insulin.

Alhasil, pare bisa dijadikan pilihan makanan untuk membantu menurunkan gula darah. Selain itu, pare juga berfungsi mencegah penumpukan glukosa dalam darah dan memindahkannya ke hati, otot, dan jaringan lemak.

Meski demikian, pare tidak serta-merta bisa digunakan untuk mengatasi diabetes. Konsultasi mendalam dengan dokter tentunya tetap diperlukan.

2. Meningkatkan kekebalan tubuh

Di tengah kondisi pandemi Covid-19 seperti sekarang ini, kebutuhan akan nutrisi untuk meningkatkan kekebalan tubuh semakin meroket.

Beruntung, pare memiliki senyawa antioksidan yang berlimpah, salah satunya adalah vitamin C. Dari 100 gram buah pare, tak kurang dari 58 miligram vitamin C terkandung di dalamnya.

Penelitian juga menunjukkan, pare mengandung beberapa agen antibakteri, antivirus, dan antihelmintik, yang bisa membantu mengeluarkan cacing parasit dari dalam tubuh.

3. Menjaga kesehatan mata

Pare mengandung senyawa flavonoid, seperti betakaroten dan lutein, yang bisa membantu meningkatkan kesehatan mata.

Kandungan lain pada pare juga dapat mencegah katarak dan glaukoma yang disebabkan oleh komplikasi diabetes.

4. Meredakan asma dan gangguan pernapasan lainnya

Pare mampu mencegah penyakit pernapasan umum, seperti batuk, flu, atau pilek. Pengobatan tradisional Cina pun menggunakan jus pare untuk mengobati batuk kering, bronkitis, serta asma.

Hal ini tak lepas dari sifat antihistamin, antiinflamasi, serta antivirus yang dimiliki pare, yang menjadikannya makanan tambahan ideAL untuk menjaga kesehatan pernapasan.

5. Mengobati masalah kulit

Senyawa antijamur dan antibakteri yang terdapat dalam daun pare ternyata dapat membantu melawan infeksi kulit, termasuk kurap dan kudis.

Caranya pun cukup mudah. Anda hanya perlu mengekstrak daun pare dan mengoleskannya pada area kulit yang mengalami gangguan.

6. Membantu mengobati HIV dan herpes

Sebuah penelitian yang diterbitkan Biomediacl dan Pharmacology Journal menunjukkan bahwa komposisi fitokimia pare, yakni MAP30, merupakan senyawa yang terbukti ampuh menghambat aktivitas HIV.

Protein MAP30 pada pare bekerja dengan merangsang sistem kekebalan dan menghasilkan lebih banyak sel CD4.

Penelitian juga menunjukkan bahwa protein MAP30 ppada pare juga dapat membantu mengobati pasien herpes dengan menghambat reproduksi virus.

7. Meningkatkan kesehatan tulang dan penyembuhan luka

Pare juga mengandung vitamin K, yang bermanfaat mengatur pembekuan darah normal dengan membatu pembentukan protrombin.

Tak hanya itu, vitamin K juga ditemukan dapat meningkatkan kepadatan tulang dan mengurangi risiko mengalami patah tulang.

8. Meningkatkan kesehatan pencernaan

Selain rendah kalori, buah pare juga kaya akan kandungan serat. Serat makanan ini membantu melancarkan pencernaan dan gerakan peristaltik makanan melalui sistem pencernaan.

Pare juga memiliki efek pencahar alami yang dapat membantu meredakan sembelit atau konstipasi, serta membantu tubuh melawan bakteri penyebab tukak lambung.

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Skor.id (@skorindonesia)

Artikel kebugaran lainnya:

Penting, Ini Alasan Jangan Menelan Biji Semangka!

Mengenal Nutrigenetik: Konsumi Makanan Lebih Efektif Sesuai Gen

Gerakan Mudah untuk Mengatasi Sakit Punggung

Source: hellosehat.com

RELATED STORIES

Starting 5 Pemain NBA yang Pernah Dilatih Phil Jackson

Starting 5 Pemain NBA yang Pernah Dilatih Phil Jackson

Phil Jackson menunjuk lima pemain terbaik dari kumpulan pebasket yang pernah dilatihnya di Bulls dan Lakers

Mengasah Motorik Anak-Anak dengan Aktivitas Seni

Mengasah Motorik Anak-Anak dengan Aktivitas Seni

Kekuatan fisik dan psikologis anak-anak dapat dibentuk dengan memperkenalkan aktivitas seni sedini mungkin.

3 Manfaat Buah Kiwi untuk Ibu Hamil, Salah Satunya Tingkatkan Imun

3 Manfaat Buah Kiwi untuk Ibu Hamil, Salah Satunya Tingkatkan Imun

Berikut ini Skor.id menyajikan berbagai manfaat buah kiwi untuk ibu hamil.

4 Jenis Makanan yang Meningkatkan Massa Otot

4 Jenis Makanan yang Meningkatkan Massa Otot

Berikut ini adalah jenis makanan yang membantu mendapatkan otot yang baik.

10 Manfaat Memakan Bawang Mentah untuk Kesehatan

10 Manfaat Memakan Bawang Mentah untuk Kesehatan

Bawang bukan hanya sekadar menjadi bumbu dapur dan penyedap rasa. Tetapi, bawang juga baik untuk kesehatan

5 Teknik Latihan Pernapasan Agar Bisa Bernapas Lebih Baik

Berikut ini adalah beberapa teknik latihan agar bisa bernapas lebih baik.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Liga Champions 2025/2026. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Hasil Liga Champions 2025-2026, Real Madrid dan Arsenal Amankan 3 Poin

Berikut ini hasil pertandingan Liga Champions 2025-2026, Real Madrid dan Arsenal amankan 3 poin.

Pradipta Indra Kumara | 16 Sep, 22:59

Igor Henrique, Persiku Kudus. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Player of The Week Championship 2025-2026: Igor Henrique, Bikin Persiku Kudus Garang di Laga Tandang

Igor Henrique menjadi pemain pertama yang mencatatkan hat-trick di Championship 2025-2026.

Rais Adnan | 16 Sep, 16:54

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Badminton

Hasil China Masters 2025: Dua Wakil Indonesia Melaju ke Babak 16 Besar

Ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri, dan tunggal putri, Putri Kusuma Wardani, berhasil lolos ke babak 16 besar.

Rais Adnan | 16 Sep, 15:25

Shayne Pattynama (Buriram United). (Foto: Dok. Buriram United/Grafis: Skor.id)

World

Shayne Pattynama dan Sandy Walsh Main, Buriram United Bungkam Johor Darul Takzim

Buriram United menundukkan Johor Darul Takzim pada laga perdana mereka di Wilayah Timur ACL Elite 2025-2026.

Rais Adnan | 16 Sep, 14:20

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Laga Persija vs Bali United Catatkan Rekor Penonton Terbanyak

Laga Persija vs Bali United yang digelar di JIS, Jakarta, Minggu (14/9/2025), dihadiri 29.389 penonton.

Arista Budiyono | 16 Sep, 10:35

Cover Black Steel.

Futsal

Black Steel Tak Lepas Semua Pemainnya ke Timnas Futsal Indonesia, FFI Ikut Aturan FIFA

Federasi Futsal Indonesia mengungkapkan Black Steel Papua tidak melepas dua pemainnya ke Timnas futsal Indonesia.

Taufani Rahmanda | 16 Sep, 10:31

Laptop ASUS

Esports

ASUS Dominasi Pasar Copilot dan PC di Indonesia

Industri laptop sudah memasuki fase baru yang ditandai dengan hadirnya laptop AI.

Gangga Basudewa | 16 Sep, 10:14

Gema gelaran Piala Presiden 2025 mendunia. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Piala Presiden 2026 Tanpa Klub Super League dan Championship

Piala Presiden 2026 direncanakan diikuti 64 klub daerah/amatir pada April-Mei 2026.

Rais Adnan | 16 Sep, 10:08

Ilustrasi pertandingan golf (Hendy AS/Skor.id).

Other Sports

Masuk Kalender Event Premium International Series, JAKIC 2025 Siap Digelar Oktober

Jakarta International Championship 2025 akan digelar di Damai Indah Golf PIK Course, Jakarta, pada 2-5 Oktober 2025.

Taufani Rahmanda | 16 Sep, 10:01

Indonesia Kings Laga 2025 atau IKL Fall 2025. (Honor of Kings)

Esports

Rekap IKL Fall 2025, Winstreak RRQ Putus

Vesakha Esports tampil luar biasa di Week 4 dengan meraih kemenangan penting atas RRQ.

Gangga Basudewa | 16 Sep, 09:56

Load More Articles