5 Kondisi Manchester United Saat Ini bersama Erik ten Hag

Irfan Sudrajat

Editor: Irfan Sudrajat

Pelatih Manchester United, Erik ten Hag. (Jovi Arnanda/Skor.id).
Pertanyaan terkait masa depan masih membayangi Erik ten Hag di Manchester United. (Jovi Arnanda/Skor.id).

SKOR.id - Erik ten Hag berhasil membuat Manchester United terhindar dari kekalahan. Terakhir, Tim Setan Merah imbang 0-0 lawan Aston Villa di ajang Liga Inggris 2024-2025, pekan lalu.

Sebelumnya, Manchester United juga imbang lawan FC Porto di ajang Liga Europa 2024-2025. Dua hasil imbang ini memang membuat Manchester United terhindari dari kekalahan.

Namun, dua hasil imbang beruntun tersebut bukanlah jawaban dari situasi krusial yang terjadi di Manchester United. Faktanya, Manchester United belum pernah menang dalam lima laga terakhir.

Situasi ini, memberikan posisi tawar dari Erik ten Hag kepada manajemen Manchester United. Hingga kini, untuk sementara, isu pemecatan terhadap dirinya dapat diredam.

Jim Ratcliffe yang merupakan salah satu pemilik Manchester United menyaksikan laga Man United lawan Aston Villa di Stadion Villa Park.

Sejumlah petinggi lainnya seperti Dan Ashworth, Omar Berrada, dan Jason Wilcox juga menyaksikan laga tersebut. Bahkan Sir Alex Ferguson juga terlihat di antara mereka.

Lalu, apakah dua hasil imbang yang diraih Man United dalam dua laga terakhir cukup memberikan pesan positif bagi manajemen Manchester United?

Berikut ini lima situasi terakhir Manchester United setelah hasil imbang lawan Aston Villa:

1. Clean Sheet Lawan Aston Villa

Erik ten Hag berhasil membuat timnya mencatat clean sheet menghadapi salah satu klub yang tengah menanjak peformanya, Aston Villa.

Manchester United meraih hasil imbang 0-0, Minggu (6/10/2024) lalu di Liga Inggris 2024-2025.

Dalam laga tersebut, Erik ten Hag menurunkan bek veteran yaitu Jonny Evans yang telah berusia 36 tahun berdampingan dengan Harry Maguire di jantung pertahanan.

Erik ten Hag justru membangkucadangkan Matthijs de Ligt, pemain yang dibeli Man United dengan harga 45 juta pounds. Erik ten Hag juga menyimpan Lisandro Martinez di bangku cadangan.

Keduanya baru diturunkan di babak kedua. Yang pasti, menurunkan Jonny Evans dan Harry Maguire secara bersama cukup mengejutkan karena keduanya kali terakhir tampil bersama sudah terjadi pada November 2023 lalu.

Apakah kombinasi ini, Jonny Evans dan Harry Maguire akan menjadi pilihan bagi solusi pertahanan Manchester United?

Kegagalan Erik ten Hag membuat lini perthanan timnya kuat menjadi isu utama dari situasi yang terjadi.

Sejak ditunjuk sebagai pelatih Man United pada 2022 silam, tidak ada tim yang paling sering kemasukan 3 atau lebih gol dalam satu laga dibandingkan dengan Man United (24 kali).

2. Produktivitas Gol yang Buruk

Pertahanan buruk, produktivitas juga jelek. Ini menjadi pertanyaan lainnya bagi Erik ten Hag.

Hanya mencetak 5 gol dari 7 laga Liga Inggris 2024-2025 tentu bukan statistik yang bagus.

Hanya Southampton klub yang produktivitasnya lebih rendah, yaitu 4 gol, lalu ada Crystal Palace yang juga mengoleksi 5 gol.

Perlu mundur hingga ke musim 1972-1973 untuk melihat buruknya lini depan Manchester United. Ketika itu, Tim Setan Merah mengoleksi 4 gol dari 7 laga awal Liga Inggris.

Kemampuan dalam memberikan teror di lini pertahanan lawan menjadi salah satu kelemahan besar Manchester United.

Rasmus Hojlund contohnya yang diturunkan sebagai starter saat lawan Aston Villa. Pemain asal Denmark ini sebenarnya cukup bagus dari jumlah gol, 17 gol di semua ajang dari total 48 laga.

Namun, pemain lainnya seperti Antony hanya mengoleksi 12 gol dari 86 laga di semua ajang atau 5 gol di Liga Inggris dari 56 laga.

Rasmus Hojlund 10 gol di Liga Inggris dari 33 laga, lalu Joshua Zirkzee hanya 1 gol di Liga Inggris dari 7 laga.

Rasio gol Man United di bawah asuhan Erik ten Hag terbilang buruk. 1,45 gol per laga.

Alex Ferguson masih yang terbaik dengan 2,01 gol per laga, lalu David Moyes dengan 1,65 gol per laga, dan Jose Mourinho dengan 1,62 gol per laga.

Pelatih Manchester United, Erik ten Hag. (Hendy Andika/Skor.id).
Pelatih Manchester United, Erik ten Hag, menghadapi tekanan tuntutan pemecatan terhadap dirinya setelah serangkaian hasil buruk. (Hendy Andika/Skor.id).

3. Performa Terburuk, Erik ten Hag Tetap Dipertahankan?

Manchester United memang berhasil menahan Aston Villa di kandang lawan mereka ini tanpa gol.

Erik ten Hag boleh jadi melihatnya sebagai sebuah kemajuan karena mereka mampu mengalahkan tim di tempat ketika The Villans mengalahkan raksasa Bayern Munchen.

Namun demikian, semua itu tidak menutup kenyataan bahwa mereka gagal meraih kemenangan di laga ini, hasil yang sebenarnya paling diharapan dari manajemen maupun fans.

Hanya meraih 2 kemenangan, 2 kali imbang, dan mengalami 3 kekalahan dengan koleksi hanya 8 poin, merupakan start terburuk dalam sejarah Man United dari 7 laga awal.

Hasil ini merupakan yang terburuk sejak 1989-1990 silam, ketika mereka mengakhiri musim di posisi ke-13 di Divisi Satu.

Perbedaannya, tentu saja Manchester United telah mengeluarkan lebih dari 300 juta pounds (sekitar Rp6 triliun) untuk membangun tim ini sejak era kepelatihan Erik ten Hag.

Tim yang beberapa waktu lalu mengalami kekalahan telak 0-3 dari Tottenham Hotspur di kandang, lalu kegagalan ketika lawan FC Porto, sempat unggul namun kemudian malah imbang.

Manchester United kini belum pernah lagi meraih kemenangan dalam lima laga terakhir. Dan, ini baru pertama kali terjadi dalam lima tahun terakhir.

4. Jeda Kompetisi, Momen Evaluasi Kinerja Ten Hag

Kini, kompetisi untuk sementara akan jeda karena jadwal laga tim nasional.

Biasanya, jeda terkait laga internasional seringkali memberikan waktu bagi manajemen, termasuk dalam mempertimbangkan pergantian pelatih.

Dari sisi Erik ten Hag, tentu saja dua hasil imbang membuatnya berharap memberikan nilai plus sebagai pertimbangan para petinggi Manchester United atau mereka yang membuat keputusan.

Bayangkan jika satu di antara dua laga terakhir, terutama lawan Aston Villa, berakhir dengan kekalahan. Ancaman pemecatan terhadap Erik ten Hag tentu lebih besar.

Karena itu, jeda kompetisi karena laga internasional memberikan waktu bagi Manchester United, termasuk juga Erik ten Hag untuk mengevaluasi.

Pemilik Manchester United, Sir Jim Ratcliffe telah menegaskan bahwa nasib Erik ten Hag bukan ada di tangannya.

"Tim manajemen yang menjalankan Manchester United yang harus memutuskan cara terbaik untuk menjalankan tim dalam berbagai aspek," kata Jim Ratcliffe, kepada BBC Sports.

5. Siapa Calon Pengganti Erik ten Hag

Namun, apapun situasi yang saat ini terjadi, pertanyaan tentang "Siapa yang berpeuang menggantikan Erik ten Hag?" akan selalu muncul.

Manajemen Manchester United tentu telah memiliki sejumlah daftar nama terkait hal ini.

Mantan pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate, disebut-sebut memiliki peluang besar.

Namun, nama Thomas Tuchel juga menjadi pembicaraan setelah pelatih ini meninggalkan Bayern Munchen di musim panas lalu.

Thomas Tuchel memiliki catatan bagus dengan meraih gelar Liga Champions bersama Chelsea.

Lalu ada mantan pelatih Brighton dan Chelsea, Graham Potter yang juga sempat dikaitkan dengan Man United pada musim panas lalu.

Ruud van Nistelrooy, mantan bintang Manchester United yang kini juga sebagai asisten Erik ten Hag, juga menjadi kandidat.

Sementara itu, dari luar Inggris ada pula pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi.

Simone Inzaghi berhasil membawa Inter Milan juara Liga Italia 2023-2024 dan sebelumnya juga ke final Liga Champions menghadapi Manchester City.

Source: BBC Sport

RELATED STORIES

Hasil Aston Villa vs Man United: Imbang 0-0, The Villans dan Setan Merah Berbagi Poin

Hasil Aston Villa vs Man United: Imbang 0-0, The Villans dan Setan Merah Berbagi Poin

Aston Villa dan Manchester United berbagi satu poin setelah bermain imbang 0-0 dalam laga Liga Inggris 2024-2025, Minggu (6/10/2024) malam WIB.

Liga Inggris 2024-2025: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub Lengkap

Liga Inggris 2024-2025: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub Lengkap

Berikut ini jadwal, hasil, dan klasemen, serta profil klub lengkap Liga Inggris 2024-2025 yang akan diupdate sepanjang musim bergulir.

FC Porto vs Man United: Imbang 3-3, Pertahanan Setan Merah Kembali Disorot

FC Porto vs Man United: Imbang 3-3, Pertahanan Setan Merah Kembali Disorot

Manchester United imbang 3-3 lawan FC Porto setelah sempat memimpin dengan dua gol dalam laga Liga Europa 2024-2025, Jumat (4/10/2024) dini hari WIB.

Mengapa Manchester United Masih Percaya Erik ten Hag

Mengapa Manchester United Masih Percaya Erik ten Hag

Manchester United memiliki sejumlah masalah yang harus dibenahi jika ingin mendepak Erik ten Hag.

Adidas Perkenalkan Koleksi Baru Manchester United FC x George Best

Desain MUFC x George Best terinspirasi sukses Manchester United juara European Cup 1967-1968.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 03 Aug, 02:34

Cover ASEAN MISG Serenity Cup 2025 atau ASEAN Women’s Championship 2025 atau Piala AFF Wanita 2025. (Foto: Dok. AFF/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Piala AFF Wanita 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen ASEAN Women's Championship 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 03 Aug, 02:33

Sabar Karyaman/Moh Reza Pahlevi

Badminton

Final Macau Open 2025: Head-to-Head Sabar/Reza vs Junaidi/Roy

Sabar/Reza akan berhadapan dengan Junaidi/Roy di final Macau Open 2025, bagaimana rekor head-to-head kedua pasangan?

Thoriq Az Zuhri | 03 Aug, 00:18

Pebulu tangkis muda Indonesia Alwi Farhan

Badminton

Final Macau Open 2025: Head-to-Head Alwi Farhan vs Justin Hoh

Alwi Farhan akan berhadapan dengan Justin Hoh di final Macau Open 2025, bagaimana rekor head-to-head kedua pemain?

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:48

Skin Nathan MSC Pass 2025. (Moonton)

Esports

Daftar Lengkap Peraih Penghargaan di MSC 2025

Turnamen Mobile Legends, MSC 2025, telah usai. Berikut ini mereka yang meraih penghargaan di turnamen ini.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:36

Team Liquid. (Yusuf/Skor.id)

Esports

Daftar Prestasi Team Liquid PH usai Juara MSC 2025

Turnamen Mobile Legends, MSC 2025, menjadi koleksi gelar juara terbaru bagi tim Filipina, Team Liquid PH.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:25

Ilustrasi Cover PUBG Mobile. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

PMWC 2025: Hasil, Jadwal, dan Klasemen Lengkap

Berikut ini adalah hasil, jadwal lengkap, format, dan klasemen lengkap turnamen PUBG Mobile tingkat dunia, PMWC 2025 alias PUBG Mobile World Cup 2025.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:02

Ilustrasi Cover Mobile Legends. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

MSC 2025: Hasil, Jadwal, dan Klasemen Lengkap

Gelaran MSC 2025 sedang dihelat. Ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen tingkat dunia Mobile Legends: Bang Bang ini.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:01

macau open '25

Badminton

Jadwal 2 Wakil Indonesia di Final Macau Open 2025, Sama-sama Ketemu Malaysia

Alwi Farhan dan Sabar/Reza berpeluang persembahkan gelar buat Indonesia di Macau Open 2025, Minggu (3/8/2025).

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 19:08

Pebulu tangkis muda Indonesia Alwi Farhan

Badminton

Capai Final Macau Open 2025, Alwi Farhan Berharap Bawa Pulang Gelar

Pebulu tangkis Indonesia, Alwi Farhan, di ambang gelar juara BWF World Tour Super 300 perdana dalam kariernya.

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 18:34

Load More Articles