5 Atlet Indonesia yang Sukses Amankan Tiket Olimpiade Paris Sepanjang 2023

I Gede Ardy Estrada

Editor: I Gede Ardy Estrada

5 Atlet Indonesia Peraih Tiket Olimpiade 2024
Sepanjang 2023, 5 atlet Indonesia telah sukses mengamankan tiket ke Olimpiade Paris 2024. (Deda Mauladi/Skor.id)

SKOR.id – Sejauh ini, sebanyak lima atlet telah dipastikan bakal bersaing di Olimpiade Paris 2024. Mereka mengamankan tiket ke pesta olahraga empat tahunan ini berkat prestasi yang dicetak sepanjang 2023.

Kelima atlet tersebut adalah Arif Dwi Pangestu dan Diananda Choirunisa yang mewakili cabang olahraga (cabor) panahan. Rifda Irfanaluthfi dari cabor senam. Lalu ada Desak Made Rita Kusuma Dewi dan Rahmad Adi Mulyono dari panjat tebing. 

Namun, kans atlet-atlet Merah Putih dari cabor lain untuk menyusul mereka sangat terbuka karena masih ada sejumlah turnamen pengumpulan poin babak dan kualifikasi yang akan digelar hingga tahun depan.

Cabor-cabor andalan seperti bulu tangkis, angkat besi, dan atletik diharapkan dapat meloloskan wakilnya. Pemerintah, melalui Komite Olimpiade Nasional (NPC) Indonesia, optimistis akan lebih banyak atlet Merah Putih berangkat ke Paris 2024.

Pada Olimpiade sebelumnya, Tokyo 2020, Tim Indonesia terdiri dari 28 atlet dari delapan cabor. Total lima medali berhasil dibawa pulang ke Tanah Air, masing-masing satu emas dan perak, plus tiga perunggu dari bulu tangkis serta angkat besi. 

Harapannya tentu Merah Putih bisa dapat lebih banyak medali di Paris, Juli-Agustus 2024. Namun sebelum itu mari mengenal lebih jauh para atlet Indonesia yang sudah meraih tiket ke Olimpiade tahun depan.

Arif Dwi Pangestu

Atlet panahan Indonesia, Arif Dwi Pangestu
Atlet panahan Indonesia, Arif Dwi Pangestu, meraih prestasi membanggakan di Kejuaraan Dunia Panahan 2023. (M. Yusuf/Skor.id)

Arif Dwi Pangestu menjadi atlet pertama yang lolos ke Paris 2024. Kepastian didapat setelah pemanah 19 tahun ini mengukir prestasi dalam Kejuaraan Dunia Panahan 2023 di Berlin, Jerman, Agustus lalu.

Pada ajang tersebut, Arif menduduki peringkat keempat nomor recurve individu putra. Kesuksesannya  di sana sekaligus menembus Olimpiade bisa dibilang merupakan kejutan besar.

Perjalanannya mencapai semifinal tak mudah karena hampir selalu menghadapi lawan dengan seed lebih tinggi darinya. Arif Dwi Pangestu sendiri menduduki seed ke-49 Kejuaraan Dunia Panahan 2023 tersebut.

Paris 2024 akan menandai penampilan kedua Arif di Olimpiade. Sebelumnya, ia juga menjadi bagian skuad panahan Indonesia di Tokyo 2020, yang digelar pada 2021. Ketika itu sang atlet masih berusia 17 tahun.  

Sebagai atlet panahan, Arif sudah mencatatkan sejumlah prestasi, di antaranya meraih medali emas SEA Games 2019 dan 2021 dan menyabet perunggu dalam Asian Games 2022 di Huangzhou, Oktober lalu.      

Diananda Choirunisa

Diananda Choirunisa lolos Olimpiade 2024
Diananda Choirunisa jadi atlet keempat asal Indonesia yang memastikan diri lolos ke Olimpiade 2024. (Dede S. Mauladi/Skor.id)

Atlet panahan putri Diananda Choirunisa menyusul Arif Dwi Pangestu melaju ke Olimpiade 2024 setelah mendapatkan medali perunggu Asian Games 2022 Hangzhou pada nomor mixed team recurve.

Kesuksesan Diananda lolos ke Paris 2024 lewat pencapaian di Hangzhou, Cina tak terpikirkan sebelumnya. Pasalnya, ketika itu Skuad Panahan Indonesia tidak tahu kalau dapat tiket ke Olimpiade

Tim baru tahu saat seremoni medali begitu diinformasikan oleh World Archery. Bagi Diananda Choirunisa, ini tentu sebuah kabar yang sangat menggembirakan karena untuk kali pertama lolos Olimpiade.

Seperti Arif, atlet 26 tahun tersebut telah mencatatkan sejumlah prestasi sebelumnya. Ia meraih medali emas dalam SEA Games 2013 dan 2017. Ia juga menyabet perak Asian Games 2018 di Jakarta-Palembang.

Diananda juga merupakan bagian dalam mixed team Indonesia dalam Kejuaraan Dunia Panahan 2018 di Shanghai, di mana ia berhasil mempersembahkan medali perunggu.   

Rifda Irfanaluthfi

Pesenam Indonesia Rifda Irfanaluthfi
Atlet senam Indonesia Rifda Irfanaluthfi sukses lolos ke Olimpiade 2024 Paris. (M. Yusuf/Skor.id)

Sejarah berhasil ditorehkan Rifda Irfanaluthfi. Ia menjadi pesenam pertama Indonesia yang bakal tampil di Olimpiade setelah sukses mengamankan tiket ke Paris 2024

Prestasi tersebut dicapai Rifda di World Artistic Gymnastics Championships 2023, Antwerp, Belgia, Oktober lalu. Ia lolos via jalur realokasi negara tuan rumah, Prancis, yang sudah lolos melalui nomor beregu putri. 

Berdasarkan regulasi, yang berhak ke Olimpiade adalah pesenam peringkat 14 besar dalam perhitungan keseluruhan, namun tak termasuk 12 negara yang sudah memastikan atletnya lolos di nomor beregu.

Di Belgia, Rifda Irfanaluthfi sebenarnya menempati posisi ke-52, namun karena pesenam dari 12 negara yang telah lolos tidak dihitung, ia pun melesat ke peringkat 15.

Atlet senam 24 tahun ini sebelumnya telah mencetak segudang prestasi. Di antaranya menyabet medali emas SEA Games 2017, 2019, dan 2021. Rifda juga meraih perak Asian Games 2018 di Jakarta-Palembang.  

Desak Made Rita Kusuma Dewi

Desak Made Rita Kusuma Dewi, atlet panjat tebing Indonesia
Atlet panjat tebing speed putri Indonesia Desak Made Rita Kusuma Dewi meraih tiket ke Olimpiade 2024 setelah menjadi juara dunia IFSC 2023. (Jovi Arnanda/Skor.id)

Desak Made Rita Kusuma Dewi mengantongi tiket Olimpiade 2024 berkat pencapaiannya dalam Kejuaraan Dunia Panjat Tebing (IFSC Climbing World Championships) 2023 di Bern, Swiss, Agustus lalu.

Atlet panjat tebing Indonesia itu sukses mengklaim medali emas nomor speed putri setelah mencatatkan waktu 6,49 detik. Desak Made mengalahkan Emma Hunt (Amerika Serikat) di final dengan gap 0,18 detik.

Hasil tersebut memastikan atlet kelahiran Buleleng, Bali, tersebut berhak lolos ke Paris tahun depan. Desak Made tak berhenti mengukir prestasi. Selang dua bulan, ia meraih emas nomor speed Asian Games 2022. 

Sebelumnya, atlet 22 tahun ini mencatatkan sukses dalam Kejuaraan Panjat Tebing Asia 2022 di Seoul, Korea Selatan. Di sana, ia mampu mendulang medali perunggu. 

Berstatus sebagai juara dunia kategori speed, Desak Made Rita Kusuma Dewi diharapkan bisa tampil baik di Olimpiade Paris dan tentu saja mempersembahkan medali bagi Kontingen Indonesia nantinya.  

Rahmad Adi Mulyono    

Rahmad Adi Mulyono
Atlet panjat tebing Indonesia Rahmad Adi Mulyono dipastikan lolos ke Olimpiade 2024 Paris setelah menjuarai kategori speed putra IFSC Asian Qualifier 2023 di Jakarta. (Rahmad Ari Hidayat/Skor.id)

Rahmad Adi Mulyono menjadi wakil kelima Indonesia yang telah mengunci tempatnya dalam Olimpiade 2024. Atlet panjat tebing ini lolos usai menjuarai IFSC Asian Qualifier 2023 di Jakarta, November lalu. 

Rahmad memastikan tiket Paris 2024 menjadi miliknya menyusul kemenangannya dalam final speed putra. Ia mengalahkan sang kompatriot, Kiromal Katibin.

Pemanjat asal Surabaya tersebut membukukan 5,35 detik, sementara Kiromal tak mencetak waktu akibat terjatuh. Rahmad Adi Mulyono pun menjadi wakil kedua Merah Putih dari cabor panjat tebing di Paris.

Kiprah Rahmad Adi Mulyono sebagai atlet terbilang impresif. Pemuda 23 tahun ini merupakan peraih medali emas Kejuaraan Panjat Tebing Asia nomor speed relay di Bogor, Jawa Barat, pada 2019.

Kemudian dalam Kejuaraan Dunia Panjat Tebing 2023 di Bern, Swiss, Rahmad meraih perunggu kategori speed dan pada Asian Games lalu, ia menyumbang perak nomor speed relay.  

RELATED STORIES

Finis Ke-4 di Kejuaraan Dunia Panahan 2023, Arif Dwi Pangestu Kantongi Tiket Olimpiade 2024

Finis Ke-4 di Kejuaraan Dunia Panahan 2023, Arif Dwi Pangestu Kantongi Tiket Olimpiade 2024

Arif Dwi Pangestu lolos ke Olimpiade 2024 usai finis keempat di nomor recurve individu putra Kejuaraan Dunia Panahan 2023.

Sabet Emas Kejuaraan Dunia Panjat Tebing, Desak Made Rita Lolos ke Olimpiade 2024

Sabet Emas Kejuaraan Dunia Panjat Tebing, Desak Made Rita Lolos ke Olimpiade 2024

Atlet panjat tebing speed putri Indonesia Desak Made Rita Kusuma Dewi meraih tiket Olimpiade Paris 2024 setelah menjadi juara dunia IFSC 2023.

Ukir Sejarah, Pesenam Rifda Irfanaluthfi Raih Tiket Olimpiade 2024

Rifda Irfanaluthfi menjadi atlet senam pertama Indonesia yang akan tampil di ajang Olimpiade setelah dipastikan lolos ke Paris 2024.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Cabor Esports di SEA Games 2025. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Esports

SEA Games 2025: Indonesia Tambah Perak dan Perunggu dari Free Fire

Indonesia gagal meraih medali emas dan hanya berhasil meraih medali perak dan perunggu di nomor free fire cabor esports.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 15:36

Cover SEA Games 2025 Thailand. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Target 80 Medali Emas di SEA Games 2025 Tercapai, Menpora Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Para Atlet

SEA Games 2025 masih tersisa beberapa hari, kontingen Indonesia sudah berhasil memenuhi target awal yang dicanangkan.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 15:20

tim voli putra indo

Other Sports

Timnas Voli Putra Indonesia ke Final SEA Games 2025, Siap Ulang Rekor 32 Tahun Lalu

Kalahkan Vietnam lewat pertarungan sengit, Timnas Voli Putra Indonesia amankan tiket final SEA Games 2025.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 14:48

FC Mobile Luncurkan Komentator Bahasa Indonesia. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

EA Sports FC Mobile Hadirkan Komentar Berbahasa Indonesia di In Game

Fitur komentator Indonesia kini sudah tersedia di EA SPORTS FC Mobile untuk seluruh pemain di perangkat iOS dan Android.

Nizar Galang | 18 Dec, 12:01

voli di sea games 2025

Other Sports

Voli SEA Games 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen cabor voli indoor di SEA Games 2025 yang terus diperbarui selama berjalannya event.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 11:51

Timnas futsal putri Vietnam vs Timnas futsal putri Indonesia dalam perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 di Thailand pada 18 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Dihajar Vietnam, Timnas Futsal Putri Indonesia Harus Puas Raih Medali Perak SEA Games 2025

Hasil dan jalannya pertandingan perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 pada Kamis (18/12/2025) petang.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 11:15

Jungler Team Liquid PH, KarlTzy. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Esports

Raih Medali Emas, Pemain MLBB Filipina Sempat Kecewa Saat Hadapi Indonesia

Karltzy kecewa dengan susunan pemain Timnas MLBB Putra Indonesia yang mengalami perubahan di tengah jalan.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 09:53

Blue Protocol: Star Resonance. (Hao Play)

Esports

Blue Protocol: Star Resonance, MMORPG Anime Resmi Hadir di PC dan Mobile

HaoPlay Limited secara resmi meluncurkan Blue Protocol: Star Resonance pada Kamis, 18 Desember 2025, pukul 10.00 WIB (UTC+7).

Gangga Basudewa | 18 Dec, 07:38

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Akira Higashiyama.

Timnas Indonesia

Nyaris Bawa Pulang Medali, Pelatih Timnas Putri Indonesia Tegaskan Target ke Piala Dunia Wanita

Pelatih Timnas putri Indonesia, Akira Higashiyama, soal sepak bola putri SEA Games 2025 dan kaitkan ke Piala Dunia Wanita.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 07:28

Ilustrasi cabang olahraga panahan pada SEA Games 2025 di Thailand. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Tim Compound Putri Indonesia Akhiri Penantian 12 Tahun di SEA Games 2025

Ini medali emas pertama tim compound putri Indonesia sejak terakhir kali diraih di SEA Games Naypyidaw 2013.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 06:48

Load More Articles