• Berikut ini 10 pemain yang pernah bermain untuk Chelsea dan Real Madrid.
• Chelsea akan menghadapi Real Madrid di Liga Champions.
• Real Madrid unggul atas Chelsea di laga pertama perempat final.
  

SKOR.id - Berikut ini 10 bintang yang pernah bermain untuk Chelsea dan Real Madrid.

Chelsea akan berkunjung ke markas Real Madrid pada laga kedua perempat final Liga Champions 2021-2022, Rabu (13/4/2022) dini hari WIB.

Chelsea dan Real Madrid menjadi salah satu tim favorit di Liga Champions musim ini.

Pada leg pertama, Real Madrid unggul 3-1 atas The Blues saat bermain di Stamford Bridge.

Terdapat beberapa pemain yang pernah bermain untuk kedua tim. Salah satunya, Thibaut Courtois yang saat ini menjadi andalan di bawah mistar gawang Los Blancos.

Berikut, 10 pemain yang pernah bermain untuk Chelsea dan Real Madrid:

1. Thibaut Courtois

Thibaut Courtois didatangkan Chelsea pada tahun 2011 dari tim Belgia, KRC Genk. 

Ia langsung dipinjamkan ke Atletico Madrid selama dua musim dan baru kembali pada tahun 2014.

Bersama Chelsea, Courtois telah mengoleksi 154 pertandingan. Dirinya pindah ke Real Madrid pada tahun 2018 usai tampil apik bersama Belgia di Piala Dunia Rusia.

Kini, Courtois telah melakoni 172 laga bersama Real Madrid dengan memenangkan gelar Piala Dunia Antarklub, Liga Spanyol, serta Piala Super Spanyol.

2. Eden Hazard

Anak hilang milik Real Madrid, Eden Hazard, sebelumnya merupakan pemain Chelsea.

Ia berada di London pada tahun 2012 dan berhasil tampil mengesankan. Pemain Belgia tersebut menorehkan 110 gol dan 92 assist selama tujuh tahun di Chelsea.

Ia kemudian berpindah ke Real Madrid pada tahun 2019. Hazard sempat digadang sebagai pengganti Cristiano Ronaldo di Real Madrid.

Tetapi penampilannya justru tidak mampu memenuhi harapan. Hazard lebih sering mengalami cedera.

Winger 31 tahun tersebut baru bermain 65 kali dengan torehan enam gol dan 10 assist.

3. Nicolas Anelka

Sosok Nicolas Anelka lebih melekat pada Chelsea daripada Real Madrid.

Anelka merupakan pemain terakhir yang didatangkan Real Madrid pada era pelatih Lorenzo Sanz pada musim panas tahun 1999.

Ia bermain 32 kali, mengoleksi tujuh gol. Legenda Prancis tersebut tidak bertahan lama di Santiago Bernabeu, memilih bergabung ke Paris Saint-Germain (PSG).

Anelka kemudian bergabung Chelsea pada tahun 2008 dan bertahan selama tiga tahun.

Ia memainkan 183 pertandingan dengan mencetak 59 gol. Anelka mampu mengantarkan Chelsea meraih gelar Liga Champions 2018.

4. Claud Makelele

Claud Makelele menjadi partner sempurna bagi Zinedine Zidane di lini tengah Real Madrid, maupun timnas Prancis.

Pemain yang berposisi gelandang bertahan tersebut berada di Real Madrid pada tahun 2000 hingga 2003.

Makelele kemudian tidak ingin memperpanjang kontraknya di Santiago Bernabeu karena merasa tidak dicintai.

Pada saat itu, bertepatan pula dengan Real Madrid yang mendatangkan David Beckham.

Makelele akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan Chelsea hingga tahun 2008.

Di Chelsea, Makelele memenangkan gelar Liga Inggris, Piala FA, Piala Liga Inggris, serta Community Shield.

5. Michale Essien

Gelandang Michael Essien tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Pasalnya, Essien pernah bermain untuk Persib Bandung pada musim 2016-2017.

Sebelumnya, gelandang Ghana tersebut juga pernah bermain untuk Chelsea dan Real Madrid.

Essien bergabung dengan Chelsea pada tahun 2005 dengan harga 40 juta euro.

Ia menjadi andalan di Stamford Brige karena kekuatan fisik dan kecerdasannya sebagai gelandang selama tujuh tahun.

Setelah itu, Jose Mourinho ingin memboyong Essien dengan status pinjaman usai kepergian Lassana Diarra.

Essien hanya bertahan selama satu musim dengan torehan 35 pertandingan dan dua gol.

Setelah itu, Essien melanjutkan kariernya bersama Chelsea sebelum hengkang ke AC Milan pada awal tahun 2014.

6. Marcos Alonso

Bek Chelsea, Marcos Alonso, merupakan pemain yang sudah memiliki DNA sepak bola.

Ayah dan kakek dari bek Spanyol tersebut juga merupakan pesepakbola, masing-masing untuk Real Madrid dan Barcelona.

Alonso yang merupakan didikan La Fabricia hanya bermain satu kali bersama tim utama Real Madrid pada tahun 2010.

Dirinya kemudian bermain pada Chelsea pada tahun 2016 hingga sekarang.

Alonso saat ini telah memainkan 202 pertandingan dengan mencetak 27 gol dan 21 assist.

7. Matteo Kovacic

Matteo Kovacic didatangkan Real Madrid pada musim panas 2015 saat masih dilatih Rafael Benitez.

Kovacic dibawa Benitez usai rampung melaksanakan tugasnya di Inter Milan.

Tetapi kehadiran Kovacic hanya bertahan hingga tiga tahun usai gagal bersaing di Real Madrid. Ia hengkang usai berkontribusi dalam 103 laga dan mencetak tiga gol.

Kovacic kemudian dipinjamkan ke Chelsea pada tahun 2019. Setelah satu musim, The Blues mempermanenkannya hingga sekarang.

8. Ricardo Carvalho

Bek Portugal, Ricardo Carvalho, direkrut Real Madrid pada tahun 2010 oleh Jose Mourinho.

Sebelumnya, Carvalho bermain untuk Chelsea sejak tahun 2004. Bersama Chelsea, Carvalho menjelma menjadi bek yang tangguh dan cepat.

Ia memainkan 210 laga bersama Chelsea. Setelah itu, Carvalho pindah ke Real Madrid dengan biaya 10 juta euro.

Musim pertamanya bermain cukup baik, tetapi pada musim kedua ia jarang bermain karena cedera.

Di Real Madrid, Carvalho telah memainkan 77 pertandingan sebelum ke AS Monaco.

9. Arjen Robben

Arjen Robben berlabuh ke Chelsea pada tahun 2004 setelah sebelumnya di PSV Eindhoven. 

Penampilannya yang memukau mampu menarik perhatian Real Madrid untuk memboyongnya pada tahun 2007.

Real Madrid memberikan tawaran yang fantastis untuk Robben setelah mencetak 106 pertandingan dengan 19 gol untuk Chelsea.

Tetapi dengan pergantian presiden membuat Robben dilepas ke Bayern Munchen dengan harga 25 juta euro. Di Bayern Munchen Robben justru mampu menemukan peforma terbaiknya.

10. Alvaro Morata

Alvaro Morata merupakan pemain didikan akademi Real Madrid dan berkesempatan debut bersama tim utama pada musim 2010-2011.

Ia bertahan hingga tahun 2013-2014 dan dilepas ke Juventus dengan status pinjaman dengan opsi pembelian.

Morata kembali ke Real Madrid pada tahun 2016 tapi ia dijual ke Chelsea senilai 80 juta euro setahun kemudian.

Ia menjadi pemain Spanyol termahal sepanjang sejarah, melampaui catatan Fernando Torres.

Berita Liga Champions lainnya:

Akibat Ulah Fans, Atletico Madrid Harus Tutup Sebagian Area Stadion saat Menjamu Manchester City

Unai Emery: Villarreal Tetap Menaruh Respek Besar pada Bayern Munchen