• Indonesia mendapat suara mayoritas untuk menggantikan Vietnam sebagai tuan rumah ASEAN Para Games 2022.
• Kota Surakarta kemungkinan menjadi bakal calon terkuat tuan rumah ASEAN Para Games 2022.
• Kepastian status Indonesia sebagai tuan rumah ASEAN Para Games ditentukan lewat pertemuan luar biasa APSF pada 17 Februari 2022.

SKOR.id - Rapat Dewan Gubernur ASEAN Para Sports Federation (APSF) baru saja menggelar pemungutan suara tentang penawaran Indonesia sebagai tuan rumah ASEAN Para Games 2022.

Indonesia memang secara terus terang mengajukan diri sebagai tuan rumah ASEAN Para Games setelah Hanoi, Vietnam, mengumumkan mundur pada November tahun lalu.

Peningkatan kasus Covid-19 di wilayah Vietnam membuat negara tersebut memutuskan untuk batal menggelar ASEAN Para Games, yang juga batal digelar di Filipina pada 2019 karena alasan serupa.

APSF pun menggelar voting virtual mengenai proposal Indonesia yang dihadiri oleh delapan negara, minus Singapura dan Brunei Darussalam.

Dalam pemungutan suara tersebut, enam negara setuju dan satu negara yang menolak penawaran Indonesia sebagai tuan rumah ASEAN Para Games 2022.

Walaupun hadir dalam pertemuan, Indonesia tidak memiliki hak suara untuk memiliki dirinya sendiri.

Dilansir dari Inside The Games, ASEAN Para Games 2022 kemungkinan berlangsung di Surakarta pada 20 s.d. 31 Juli 2022.

Pemilihan Surakarta kemungkinan tidak lepas dari sejarah kota tersebut sebagai tuan rumah gelaran serupa pada edisi 2011.

Meskipun dukungan mayoritas telah didapatkan Indonesia, dalam rapat APSF tersebut disepakati bahwa keputusan resmi baru akan diumumkan setelah sanksi Badan Anti Doping Dunia (WADA) dicabut.

"Komitmen pemerintah (Indonesia), dukungan, dan pendanaan telah selesai tetapi perkara WADA masih tertunda," kata Ketua pertemuan APSF, Yi Veasna.

"Indonesia meminta perpanjangan waktu selama satu bulan untuk berjuang menyelesaikan sanksi dari WADA."

Presiden APSF, Osoth Bhavilai, menegaskan bahwa Indonesia harus menyelesaikan perkara dengan WADA sebelum 15 Februari 2022 jika masih berminat sebagai tuan rumah ASEAN Para Games tahun ini.

"Sebagai Dewan Gubernur (BoG) maka kami menetapkan batas hingga 15 Februari untuk Indonesia untuk menyelesaikan perkara tersebut serta memastikan sanksi dari WADA telah dicabut," Osoth Bhavilai menjelaskan.

"BoG akan menggelar pertemuan luar biasa pada 17 Februari untuk membahas dan memastikan seluruh persyaratan (terpenuhi), termasuk protokol ketat Covid-19, sebelum mengumumkan Indonesia sebagai tuan rumah ASEAN Para Games ke-11."

Dalam konferensi pers hari Senin (17/1/2022), Menpora Zainudin Amali dan satuan tugas percepatan sanksi WADA menegaskan bahwa mereka siap menuntaskan perkara tersebut di awal Februari mendatang.

"Intinya, WADA sudah sangat puas dengan apa yang kami lakukan dan Indonesia akan dimasukkan ke dalam golongan negara yang compliance (patuh)."

"Mudah-mudahan, jika tidak ada aral melintang, awal Februari nanti Merah Putih bisa kembali berkibar," kata Menpora Zainudin Amali.

Final Piala Super Spanyol Real Madrid vs Athletic Bilbao: Karim Benzema Berbahaya

Klik link untuk baca https://t.co/ZrDykiCCxw— SKOR.id (@skorindonesia) January 16, 2022

Berita Olahraga Lainnya:

Menpora: Bendera Merah Putih Akan Diperbolehkan Kembali Berkibar Awal Februari

Ketua Gugus Tugas Janjikan Kabar Baik soal Sanksi WADA: Segera