• Tenda Biru dari Semarang bukan komunitas penggemar penyanyi Desy Ratnasari.
• Mereka adalah komunitas para pesepeda dari Semarang, Jawa Tengah.
• Terbentuk sejak 2008, Tenda Biru masih eksis dan makin berkembang sampai saat ini.

SKOR.id - Para remaja era 1990an, pasti tak asing mendengar kata tenda biru. Hanya saja di Semarang, Tenda Biru merupakan sebuah komunitas sepeda.

Ya, tenda biru merupakan judul lagu yang cukup populer pada 1990-an dengan penyanyi Desy Ratnasari.

Namun buat pengemar sepeda di Semarang, Tenda Biru dipilih sebagai nama komunitas sepeda. Tenbir Semarang demikian nama komunitas tersebut menyingkatnya.  

Menurut Ketua komunitas ini, Tony, TenBir merupakan kependekan dari Tenda Biru. Alasan dipilihnya nama itu karena tempat nongkrong mereka dahulu bertenda biru.

"Jadi Tendbir itu artinya Tenda Biru. Awal pembentukan komunitas ini (pada 2008), para sesepuh Tendbir pada saat itu sering nongkrong di bengkel sepeda Pak Warno,"  ujar Tony.

"Di bengkel tersebut menggunakan tenda warna biru. Sehingga, mereka terinspirasi oleh situasi pada saat itu dan menamakan klub sepeda ini dengan nama Tendbir (Tenda Biru)."

Menurut Tony, awalnya komunitas Tenbir ini hanya beranggota sekitar 15 orang. Mereka yang sering nongkrong di bengkel sepeda Pak Warno.

Jika Skorer melakukan googling Bengkel Sepeda Pak Warno, maka akan menemukan lokasinya di Jalan Sekayu Baru Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang. 

Pada awal berdirinya, Tenbir mempunyai tujuan untuk mewadahi penghobi sepeda di Kota Semarang yang memiliki passion sama.

Selain bersepeda, komunitas ini sebagai tempat untuk bersilaturahmi demi mempererat persaudaraan sesama anggota klub.

Setelah 13 tahun berdiri, komunitas ini sudah mempunyai 150 anggota yang terkumpul dalam sebuah grup WhatsApp (WAG).

"Seiring bertambahnya usia klub ini, jumlah anggotanya juga semakin bertambah," ucap Tony.

"Saat ini, jumlah anggota di WAG Tendbir sekitar 150 orang, terdiri dari anggota aktif sekitar 80 orang. Lalu, sisanya anggota non aktif ada sekitar 70 orang."

"Anggota non aktif ini dulunya juga aktif, tetapi karena beberapa sudah sepuh dan ada yang pindah ke luar kota. Tetapi mereka masih tetap ingin menjaga silaturahmi," ujarnya.

Komunitas Tenbir mempunyai jadwal rutin latihan bersama dalam satu minggu. Latihan warung Tenbir demikian sebutannya.

"Program latihan disusun dan prakteknya dipimpin oleh Om Aryanto sebagai manager race dalam struktur kepengurusan Tenbir," tutur Tony.

"Dalam satu minggu, ada jadwal latihan bersama setiap Selasa-Jumat dan Minggu melakukan longride yang dipimpin oleh Divisi Touring Mas Arya."

"Saat awal pekan, Senin, dan Sabtu, dilakukan recovery atau gowes bebas santai," tuturnya. 

Selain kegiatan rutin, Tenbir mengadakan kegiatan touring jarak jauh secara rutin. 

1. Tour Cemoro Sewu (gowes dari Semarang menuju Cemoro Sewu di Tawangmangu)

Touring ini diagendakan pada awal tahun depan antara Februari atau Maret 2021, bertepatan dengan acara peluncuran jersey edisi tahun tersebut.

2. Tour Joglosemar (gowes dari Semarang -Jogja-Klaten-Boyolali-Semarang)

Agenda ini sekitar 300 km ditempuh dalam sehari. Touring ini selalu diselenggarakan pada Minggu terakhir sebelum bulan Ramadhan.

3. Touring North Coast

Touring dengan jarak terpanjang di antara yang lain di Tendbir. Menempuh jarak 380-400 km ditempuh dalam waktu dua hari. 

Event North Coast merupakan kegiatan bersepeda sembari mempromosikan pariwisata di Kota Semarang. 

Tahun ini, agenda itu digelar pada 19-20 November 2021 dengan mengambil rute dari Kota Semarang menuju ke Kota Batu, Jawa Timur. 

4. Touring Lintas Pantai

Ini agenda tur dari pantai utara ke pantai selatan dari Semarang hingga Pacitan ditempuh dalam se hari. Pelaksanakannya pada akhir November 2021.

Untuk Skorer yang berdomisili di Semarang dan ingin bergabung dengan komunitas sepeda ini, bisa langsung menghubungi Tenbir lewat akun Instagramnya @tendbir_semarang.

Rapor Zinedine Zidane Lawan 5 Klub Liga Inggris

Klik link untuk baca https://t.co/S2zQEpP7fz— SKOR.id (@skorindonesia) November 21, 2021

Baca Juga Berita Komunitas Lainnya:

Berita Komunitas: Mengenal Roundnet, Olahraga Tanpa Wasit yang Mengajarkan Sportivitas

IDFM, Komunitas Pecinta Game Football Manager di Indonesia