NOC Indonesia Bantu Kontingen Indonesia untuk Paralimpiade Tokyo 2020

NOC Indonesia bekerja sama dengan NPC Indonesia demi kelancaran kontingen Merah Putih di Paralimpiade Tokyo.
Sekjen NOC Indonesia, Ferry J Kono, mengatakan pihaknya berbagi informasi dan pengalaman selama Olimpiade Tokyo .
NOC Indonesia juga memfasilitasi mobilitas kontingen Paralimpiade Merah Putih dari Solo ke Jakarta.

SKOR.id - Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) memperkuat kerja sama dengan Komite Paralimpiade Indonesia (NPC Indonesia) yang tengah menghadapi Paralimpiade Tokyo.

NOC Indonesia yang diketuai oleh Raja Sapta Oktohari berbagi pengalaman Olimpiade Tokyo 2020 kepada kontingen Merah Putih di Paralimpiade, 24 Agustus s.d. 5 September 2021.

Dalam rilis NOC Indonesia, Minggu (22/08/2021), Sekretaris Jenderal Ferry J Kono menyebut pihaknya membangun komunikasi intensif dengan NPC Indonesia sejak Olimpiade masih berjalan.

Salah satunya dengan menginisiasi pembentukan grup WhatsApp yang berisi perwakilan NPC Indonesia, KBRI Tokyo, serta Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

"Saat Olimpiade, Pak Heri Akhmadi (Duta Besar Indonesia untuk Jepang) bertanya kepada kami karena belum ada komunikasi dengan NPC Indonesia," tutur Ferry J Kono soal awal inisiasi kerja sama.

"Berawal dari situ, kami memberanikan diri membantu memfasilitasi Kemenpora, KBRI, dan NPC Indonesia. Alhamdulillah disambut baik sehingga koordinasi yang terjalin lebih erat."

Ferry J Kono menegaskan koordinasi ini dilakukan semata-mata demi memperlancar kepentingan Merah Putih yang akan berjuang di Paralimpiade Tokyo.

Salah satu buah kerja sama NOC Indonesia dengan NPC Indonesia adalah kelancaran komunikasi dengan panitia Tokyo 2020 atau disebut TOGOC.

"Hubungan Internasional kami memiliki hubungan baik dengan TOGOC sehingga saat berada di Jepang kami juga membantu tambahan akreditasi," kata Ferry.

NOC juga mengatakan bahwa pihaknya aktif memfasilitasi mobilitas lima kloter atlet dan ofisial Paralimpiade Tokyo dari pelatnas di Solo ke Jakarta.

Kloter terakhir akan berangkat Senin (23/8/2021) yang terdiri dari 11 atlet, di antaranya Hanik Puji Hastuti, Bolo Triyanto (para menembak), dan Setiyo Budi Hartanto (para atletik).

"Kontingen Indonesia untuk Paralimpiade Tokyo juga berangkat dari Solo ke Jakarta dengan bus yang sama dengan tim Indonesia saat Olimpiade," kata Ferry.

"Mengingat rombongan dari Solo tiba dini hari di Bandara Soekarno Hatta, kami dan Kemenpora juga memfasilitasi VIP Room untuk menunggu penerbangan ke Tokyo."

"Ini yang kami lakukan untuk empat kloter yang sudah berangkat ke Tokyo dan disambut baik oleh KBRI."

Sebagai informasi, Indonesia mengirim 23 atlet ke Paralimpiade Tokyo 2020 yang akan berlangsung 24 Agustus s.d. 5 September 2021.

Follow dan subscribe akun media sosial Skor.id di Instagram, Facebook, Twitter, YouTube, LinkedIn, TikTok, Helo, dan Pinterest, serta dengarkan Podcast kami di Spotify.

Teka-teki Karier Manny Pacquiao, Lanjut Bertinju atau Fokus Incar Kursi Presiden Filipina https://t.co/wTC8ibMzyH— SKOR.id (@skorindonesia) August 22, 2021