• Nasib PON Papua masih tanda tanya.
• Kemenpora memberi opsi penundaan pesta olahraga empat tahunan ini hingga Oktober 2021.
• Kalender event internasional seperti SEA Games dan Olimpiade Tokyo jadi pertimbangan. 

SKOR.id – Pekan Olahraga Nasional (PON) XX/2020 Papua tak kunjung pasti. Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) bahkan memberi opsi penundaan hingga Oktober 2021.

PON Papua sejatinya dijadwalkan 20 Oktober-2 November 2020. Namun, pandemi virus corona (Covid-19) menggangu persiapan pesta olahraga empat tahunan tersebut.

Dalam rapat kerja (kerja) virtual bersama Komisi X DPR RI, Selasa (14/4/2020), Menpora Zainudin Amali memunculkan opsi menunda PON Papua hingga Oktober 2021. 

Baca Juga: Ducati dan Andrea Dovizioso Butuh Tes Pramusim MotoGP 2020 Tambahan

Wacana untuk memundurkan PON 2020 dianggap sebagai solusi terbaik jika pandemi virus corona tak juga mereda dalam waktu dekat. 

“Itu hasil komunikasi dan diskusi kami dengan Ketua Umum KONI Pusat (Marciano Norman) yang mendapat masukan dari KONI di daerah,” kata Zainudin Amali.

Oktober 2021 dimunculkan Zainudin Amali setelah menyesuaikan kalender olahraga pada tahun tersebut karena dua gelaran internasional. 

SEA Games XXXI/2021 di Hanoi, Vietnam, 21 November-2 Desember 2021 dan Olimpiade XXXII Tokyo, Jepang, yang juga mundur jadi 23 Juli-8 Agustus 2021.

Kemenpora sempat mengusulkan PON Papua ditangguhkan hingga Maret 2021. Namun, usulan tersebut ditolak perwakilan daerah karena masalah anggaran.

Opsi menunda PON Papua hingga Oktober 2021 dinilai Menpora sebagai opsi yang pas.

Masalahnya, jika PON Papua berlangsung Oktober 2021, Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) dan Pekan Paralimpik Pelajar Nasional (Peparpenas) berpotensi tak digelar. 

Baca Juga: Usain Bolt Definisikan Social Distancing dengan Cara Unik

“Jika April tahun ini pandemi virus corona belum selesai, pengadaan barang dari luar negeri untuk kebutuhan PON berpengaruh,” kata Zainudin Amali.

“Opsi tersebut juga melihat bagaimana pengerjaan venue, tempat penginapan yang terkendala karena akses di Papua yang sudah dibatasi.”

Kendati demikian, Zainudin Amali menegaskan keputusan soal penundaan PON Papua bukan di Kemenpora, melainkan Presiden Joko Widodo.

Semua usul Komisi X DPR RI terkait PON Papua akan disampaikan dalam rapat kabinet bersama presiden dalam waktu dekat.