• Body image - citra tubuh - didefinisikan sebagai cara bagaimana seseorang melihat diri mereka sendiri.
• Namun, tekanan sosial yang dihadapi banyak individu untuk mengubah tubuh mereka juga lumayan tinggi.
• Berikut beberapa tips yang direkomendasikan para ahli untuk menumbuhkan citra tubuh yang positif.

SKOR.id - Dalam beberapa tahun terakhir, body image - citra tubuh - telah menjadi sorotan.

Dari kampanye iklan hingga diskusi di antara teman-teman, citra tubuh tidak hanya disebutkan, tetapi dianalisis.

Konsepnya mungkin tampak sederhana, tetapi sebenarnya membutuhkan banyak nuansa. Citra tubuh mewakili bagaimana kita berpikir atau merasa tentang tubuh kita.

Itu dapat mempengaruhi hampir setiap aspek kehidupan kita dan menentukan bagaimana kita memilih untuk hidup.

Apa itu Citra Tubuh?
Menurut National Eating Disorder Association (NEDA), citra tubuh didefinisikan sebagai cara bagaimana seseorang melihat diri mereka sendiri, baik ketika mereka melihat bayangan mereka di cermin atau bagaimana mereka membayangkan diri mereka secara mental.

Ini kemudian meluas ke bagaimana seseorang mengingat, berasumsi, atau menyamaratakan penampilan mereka, serta perasaan pribadi mereka terhadap berat badan, tinggi badan, ataupun sosok mereka sendiri.

Citra tubuh mungkin atau mungkin tidak berhubungan dengan bagaimana seseorang benar-benar muncul, melainkan sikap emosional, keyakinan, dan persepsi mereka tentang tubuh mereka sendiri, catat Holly Schiff, PsyD, psikolog klinis berlisensi dengan Layanan Keluarga Yahudi di Greenwich.

Dia menjelaskan bahwa citra tubuh dapat berkisar antara positif dan negatif dan bahkan bisa menyebabkan seseorang merasa berbeda tergantung pada skenario atau periode waktu dalam hidup mereka — sepenuhnya positif, sepenuhnya negatif, atau kombinasi keduanya.

Emma Laing, PhD, RDN, direktur dietetika di University of Georgia dan juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics, lebih jauh menjelaskan bahwa kita mengumpulkan body image kita sendiri dari berbagai sumber — media, rekan-rekan kita, orang tua kita, dan penyedia layanan kesehatan kita.

“Jaringan budaya dan sosial sangat kuat dalam cara kita mengembangkan citra tubuh ideal — banyak di antaranya adalah standar kecantikan tipis yang tidak realistis untuk dicapai orang yang secara genetik lebih besar,” Laing menjelaskan.

“Ukuran dan bentuk tubuh dapat berubah secara wajar dan normal seiring tambahnya usia, namun tekanan sosial yang dihadapi oleh banyak individu untuk mengubah tubuh mereka juga lumayan tinggi.”

Penelitian menunjukkan bahwa ketidakpuasan terhadap tubuh seseorang dimulai pada usia yang lebih dini daripada sebelumnya, bahkan sebelum masa remaja, yang menyoroti kebutuhan yang sangat nyata untuk menyoroti perlunya diskusi dan intervensi yang positif terhadap tubuh sejak usia muda.

Apa itu Citra Tubuh Negatif?
Jika Anda memiliki citra tubuh yang negatif, itu berarti sebagian besar pikiran dan persepsi Anda tentang penampilan fisik Anda sendiri adalah negatif.

Pemahaman ini sering terlihat dalam bentuk remaja muda atau orang dewasa paruh baya yang melihat sekilas diri mereka di cermin ataupun jendela toko dan berharap mereka terlihat berbeda dari bayangan mereka, catat Laing.

"Citra tubuh negatif dapat dihasilkan dari momen singkat, tak terduga seperti ini, kecemasan yang meningkat dalam situasi sosial, atau dari dialog internal negatif yang terus-menerus tentang tubuh Anda yang bertahan sepanjang hari," kata Laing.

"Citra tubuh yang terdistorsi juga dapat menyebabkan perasaan negatif tentang tubuh Anda karena Anda tidak memiliki pandangan yang realistis tentang penampilan Anda."

Apa itu Citra Tubuh Positif?
Citra tubuh positif, di sisi lain, adalah ketika seseorang berpikir tinggi tentang penampilan fisik mereka dengan kepercayaan diri, kebanggaan diri, dan kepositifan tubuh.

“Orang yang menerima tubuh mereka apa adanya cenderung memiliki rasa kelayakan, daya tarik, dan kekuatan yang kuat yang tidak terikat pada penampilan luar mereka,” catat Laing.

"Istilah penerimaan tubuh sering kali lebih disukai, karena ini mempromosikan menghormati tubuh Anda dan memperlakukannya dengan baik, bahkan pada saat Anda mungkin tidak sedang merasa terlalu positif tentangnya."

Menjadi tubuh-positif, atau memiliki penerimaan tubuh, mendorong jauh lebih dari sekedar persetujuan pribadi dari tubuh seseorang, tetapi juga meluas ke area lain dari kehidupan seseorang termasuk perilaku dan kesehatan mental, hubungan romantis, prestasi kerja, dan status sosial ekonomi.

“Saat Anda memiliki citra tubuh positif, Anda cenderung memiliki kepercayaan diri, bersedia mencoba hal-hal baru dan mengambil risiko karena pikiran tentang tubuh Anda yang menghalangi impian Anda jauh lebih kecil dari perhatian,” jelas Lisa N. Folden, terapis fisik berlisensi North Carolina, spesialis perubahan perilaku bersertifikat NASM dan pemilik Healthy Phit Physical Therapy & Wellness Consultants di Charlotte, North Carolina.

"Anda dapat melihat melampaui tubuh fisik Anda dan menghargai nilai-nilai dalam diri Anda sebagai manusia dan lebih cenderung memperlakukan orang lain dengan hormat, cinta, perhatian, dan kebaikan."

Tips dari Para Ahli untuk Menumbuhkan Citra Tubuh yang Positif
Di sini, para ahli di bidangnya membagikan tips terbaik mereka tentang bagaimana Anda dapat meningkatkan citra tubuh Anda sedikit demi sedikit setiap hari.

• Kurasi Media Sosial Anda untuk Menyertakan Beragam Tubuh

Meskipun media sosial memiliki kelebihan, mereka juga memiliki kekurangan—salah satunya adalah peningkatan citra tubuh yang negatif.

Faktanya, beberapa penelitian menemukan korelasi antara waktu yang dihabiskan seseorang untuk menggulir di media sosial: Facebook, Instagram, Snapchat, ataupun TikTok, dan seberapa negatif perasaan mereka tentang citra tubuh mereka sendiri.

“Ketika Anda terus-menerus melihat citra online yang sesuai dengan cita-cita (model dalam iklan, aktor di TV, teman atau influencer dengan foto yang disaring), itu dapat menciptakan ilusi bahwa semua orang kecuali Anda cocok dengan cita-cita yang sempit,” kata Cara Bohon, PhD, psikolog klinis dan VP Program Klinis di Equip.

Bohon merekomendasikan untuk mendiversifikasi eksposur Anda di media sosial untuk memasukkan tubuh manusia nyata tanpa filter dari segala bentuk, ukuran, dan warna untuk memastikan bahwa pandangan dunia Anda tentang citra tubuh akurat.

Ini, jelasnya, dapat mencegah perbandingan yang tidak membantu yang melanggengkan citra tubuh negatif.

• Tantang Fatphobia

Selain media sosial, sebagian besar paparan kita terhadap konsep citra tubuh negatif berasal dari orang-orang di sekitar kita—rekan, keluarga, teman, dan kolega kita.

“Jika orangtua, kakek-nenek, bibi, atau paman menunjukkan bagaimana tubuh Anda baru-baru ini berubah, cepat beri tahu dia bahwa Anda tidak menghargai berbicara tentang penampilan—atau bahwa tubuh Anda adalah hal yang paling tidak menarik tentang Anda, dan Anda ingin untuk fokus mendiskusikan hobi, pengalaman, keingintahuan, dan pembelajaran Anda,” kata Bohon.

"Atau saat teman Anda berbicara dengan iri tentang teman lain yang tampak lebih langsing, ingatkan mereka bahwa semua tubuh berbeda dan kita tidak dapat mengetahui secara pasti apakah penurunan berat badan mencerminkan sesuatu yang tidak sehat."

Dengan menantang pesan-pesan halus namun meresap yang memperkuat cita-cita tubuh ini, Bohon menjelaskan bahwa kita dapat mengirim pesan yang kuat pada orang-orang di sekeliling kita bahwa semua tubuh adalah tubuh yang baik —bukan hanya mereka yang “kurus”, “bugar”, atau “dapat diterima secara sosial.”

• Katakan Hal-Hal Positif pada Diri Anda Setiap Hari

Penelitian telah lama mendukung konsep afirmasi positif, atau ucapan, yang Anda ucapkan kepada diri sendiri sebagai sarana untuk meningkatkan citra tubuh.

Salah satu cara yang bagus untuk memanfaatkannya adalah dengan berdiri di depan cermin Anda setiap pagi dan mengatakan beberapa hal positif. hal-hal yang Anda sukai dari penampilan fisik Anda dan/atau hal-hal yang Anda hargai dari tubuh Anda.

Bohon mencatat bahwa jenis latihan ini dapat membantu memperkuat citra diri Anda dan meningkatkan kepercayaan tubuh Anda secara keseluruhan.

• Lakukan Hal-Hal yang Anda Hindari karena Kekhawatiran Citra Tubuh Anda

Banyak individu ditahan oleh citra tubuh negatif. Misalnya, seseorang mungkin menolak mengambil foto tertentu pada hari-hari yang dirasa berat atau tidak menarik, atau mungkin menghindari pergi berlibur ke pantai tertentu karena takut tidak terlihat menarik dengan pakaian renang.

Bohon menantang pasiennya untuk bekerja keras dan melakukan hal-hal yang ingin mereka lakukan bahkan jika mereka merasa citra tubuh mereka menahan mereka.

"Bertindak seolah-olah Anda percaya diri dengan tubuh Anda, dan kepercayaan diri itu mungkin akan mengikuti," ujar Bohon, lagi.

• Hindari Memberi Label Makanan sebagai “Baik” atau “Buruk”

Ketika kita memberi label makanan "baik" atau "buruk", kita menciptakan hubungan tidak sehat dengan makan yang dapat berkontribusi pada citra tubuh yang buruk, karena kita mempermalukan diri sendiri ketika kita memberi makanan "buruk" dan memuji diri sendiri karena bertahan dengan makanan "baik".

"Hindari menghilangkan seluruh kelompok makanan dari diet Anda kecuali ada alergi makanan atau kondisi lain yang didiagnosis oleh penyedia layanan kesehatan Anda yang menjamin hal ini," saran Laing. "Bertujuanlah untuk pola makan bergizi keseluruhan yang berfokus pada berbagai makanan."

• Gerakkan Tubuh Anda dengan Cara yang Anda Nikmati

Olahraga bermanfaat bagi kesehatan kita dalam banyak cara, dan juga dapat membantu menumbuhkan citra tubuh yang positif.

Laing merekomendasikan untuk menemukan latihan fisik, apakah itu hanya berjalan, berlari, berenang, atau yoga, yang benar-benar Anda sukai.

Semua ini tak hanya akan membantu memastikan bahwa Anda benar-benar berpegang pada aktivitas ini dan memasukkannya ke dalam kehidupan sehari-hari Anda, tetapi Anda tidak menambahkan sesuatu ke dalam rutinitas Anda yang Anda takuti, yang dapat membantu meningkatkan suasana hati Anda secara keseluruhan.

• Hilangkan Fokus Anda dari Berat Badan

Untuk memerangi citra tubuh yang negatif, Laing merekomendasikan untuk mengurangi berat badan, yang mungkin berarti tidak membebani diri sendiri jika itu adalah kebiasaan yang sering Anda lakukan.

Penelitian menemukan bahwa orang dewasa muda, terutama para wanita, yang sering menimbang diri sendiri dapat menderita konsekuensi emosional negatif.

• Gaun untuk Tubuh yang Anda Miliki Hari Ini

Meskipun dapat menjadi tantangan emosional bagi sebagian orang untuk menerima bahwa tubuh mereka telah berubah, terlepas dari apakah sesuatu menyebabkannya berubah atau tidak, seperti peristiwa kehidupan seperti kehamilan, memaksa diri Anda untuk "menyesuaikan kembali" pakaian tidak membantu, catat Folden.

Sebagai gantinya, dia merekomendasikan untuk menunjukkan rasa hormat yang pantas pada tubuh Anda dengan membeli dan mengenakan pakaian yang benar-benar pas dan menyanjungnya.

Tantangan Seumur Hidup
Pada akhirnya, menumbuhkan citra tubuh yang positif tidak mudah dan mungkin merupakan tantangan seumur hidup.

Namun, mengambil langkah pertama untuk meninggalkan kebiasaan buruk dan merangkul cara baru dalam memandang diri sendiri dan tubuh Anda dapat sangat membantu meningkatkan kehidupan Anda secara keseluruhan.

Bagi banyak orang, penerimaan tubuh adalah tujuan yang lebih bisa dicapai daripada kepositifan tubuh (dan sangat berharga). Jika Anda terus bergumul dengan citra tubuh atau hubungan Anda dengan makanan, mintalah saran dari ahli perawatan kesehatan.***

Berita Entertainment Bugar Lainnya:

Ingin Turun Berat Badan? Lakukan dengan Berjalan sesuai Jumlah Langkah Kaki Ini

3 Kesalahan dalam Upaya Menaikkan Berat Badan

Peneliti Temukan Metode Menurunkan Berat Badan dengan Melakukan Satu Hal Ini