4 Cara Alami Mengembalikan Penciuman akibat Anosmia

Taufan Bara Mukti

Editor:

  • Anosmia alias kehilangan indra penciuman bisa menjadi indikasi awal penyakit Covid-19.
  • Anosmia dengan faktor tertentu bisa disembuhkan dengan bahan-bahan alami tanpa harus pergi ke dokter.
  • Berikut Skor.id menyajikan cara mengembalikan indra penciuman yang hilang akibat anosmia.

SKOR.id - Kehilangan indra penciuman atau biasa disebut anosmia menjadi salah satu gejala Covid-19.

Anosmia menjadi indikasi terkuat seseorang terjangkit virus SARS-CoV-2 alias Covid-19. Akan tetapi, tak semua anosmia bermuara pada penyakit tersebut.

Yang jelas, kehilangan indra penciuman jelas mengganggu aktivitas seseorang.

Hi Skorer, jangan lupa download apps Skor.id biar enggak ketinggalan update dan bisa mendapatkan banyak hadiah menarik.

Pasalnya aroma wewangian bisa meningkatkan mood sekaligus membawa ketenangan bagi yang menghirup.

Anosmia bisa diobati dengan bantuan tenaga medis. Tapi, bisa juga disembuhkan di rumah dengan cara alami.

 

Anosmia juga bisa terjadi sementara atau terus menerus bagi seseorang yang memiliki masalah pada hidung.

Melansir dari Healthline, berikut Skor.id menyajikan empat cara alami mengatasi anosmia alias kehilangan indra penciuman:

1. Latihan Mencium

"Latihan mencium adalah salah satu yang utama dalam perawatan anosmia," ujar dr. Nicole Aaronson, pediatri otolaryngologist asal Amerika Serikat,.

"Dalam latihan mencium ini pasien diminta mencium bau dari empat benda yang punya aroma kuat, bisa juga dari minyak esensial. Masing-masing benda dicium sekitar 20 detik. Proses ini bisa diulang tiga kali sehari selama enam pekan. Komitmen jangka panjang diperlukan untuk hasil yang terlihat," ia melanjutkan.

Untuk latihan penciuman, dr. Aaronson merekomendasikan benda-benda seperti kopi giling, mawar, jeruk peras, kayu putih, vanila, cengkeh, dan daun mint.

Selama latihan penciuman, seseorang juga bisa mengalami mencium bau yang tidak semestinya. Hal semacam ini disebut parosmia, yang kebanyakan hanya berlangsung sementara.

2. Meneteskan Minyak Jarak

Dr. Sandra El Hajj, dokter naturopati, merekomendasikan mintak jarak untuk mengobati anosmia.

Kandungan asam risinoleat dalam minyak jarak ampuh menjadi obat untuk peradangan hidung dan saluran pernapasan.

"Asam risinoleat dapat membantu melawan infeksi. Ini juga membantu mengurangi pembengkakan dan peradangan saluran hidung yang disebabkan oleh pilek dan alergi," ucap dr. Sandra.

Dalam terapi Ayurveda, minyak jarak juga digunakan untuk merawat saluran hidung untuk memulihkan indra penciuman.

Cara menggunakan minyak jarak untuk pengobatan anosmia:

  • Panaskan minyak jarak di dalam oven atau microwave. Pastikan kondisinya hangat dan tidak terlalu panas.
  • Berikan dua tetes minyak jarak pada masing-masing lubang hidung dalam dua kali sehari; sekali saat bangun pagi dan sekali lagi sebelum tidur malam.

3. Konsumsi Teh Jahe

Dr. Sandra El Hajj juga menyarankan pasien anosmia untuk mengonsumsi teh jahe. Jahe sendiri bisa digunakan untuk latihan mencium.

Teh jahe, papar dr. Sandra, mampu mengurangi pembentukan lendir yang berpotensi menghambat saluran hidung.

"Secara alami, minum teh jahe dapat meredakan peradangan pada saluran pernapasan dan hidung," ucap dr. Sandra.

Untuk cara praktis, teh jahe yang siap diminum bisa ditemukan di supermarket.
Atau, Anda bisa membuat teh jahe sendiri di rumah dengan cara:

  • Kupas dan potong jahe
  • Masukkan satu sendok makan jahe ke dalam dua gelas air panas, diamkan selama 15 menit.

4. Irigasi Air Garam

Anosmia juga bisa disebabkan karena alergi atau sinus pada hidung. Air garam menjadi solusi yang pas untuk masalah itu.

Kandungan dalam air garam bisa mengusir zat-zat penyebab alergi sekaligus bakteri dalam saluran pernapasan.

Di pasaran banyak ditemukan air garam yang siap dipakai. Namun Anda juga bisa membuat sendiri dengan cara:

  • Tuangkan satu cangkir air suling atau air keran rebus ke dalam wadah yang bersih.
  • Tambahkan setengah sendok teh garam dan setengah sendok teh baking soda ke dalam air tersebut.
  • Masukkan air tersebut ke dalam botol peras atau jarum suntik medis.
  • Miringkan kepala.
  • Semprotkan cairan tadi ke dalam satu lubang hidung, arahkan dari belakang kepala bukan dari atas.
  • Biarkan cairan keluar dari lubang hidung satunya atau dari mulut.
  • Ulangi langkah ini beberapa kali dalam sehari.

Jangan lupa untuk follow dan subscribe akun media sosial kami di:

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Skor.id (@skorindonesia)

Berita Bugar Lainnya:

5 Manfaat Garam Laut untuk Kesehatan

Nasi Dingin Ternyata Lebih Sehat Dikonsumsi, Begini Penjelasannya

Makanan yang Perlu Dimakan untuk Menjaga Kesehatan Jantung

RELATED STORIES

7 Manfaat Mengonsumsi Madu Hitam bagi Kesehatan

7 Manfaat Mengonsumsi Madu Hitam bagi Kesehatan

Terdapat berbagai macam madu yang bermanfaat untuk kesehatan, salah satunya madu hitam.

Jarang Diketahui, Berikut 5 Khasiat Ceker Ayam untuk Kesehatan

Sering dianggap sebelah mata, ceker ayam ternyata memiliki beberapa khasiat untuk tubuh.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

sea v.league 2025 putri

Other Sports

SEA V.League 2025 Sektor Putri: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen SEA V.League 2025 sektor putri yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Teguh Kurniawan | 03 Aug, 08:51

PSBS Biak. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Liga 1

Profil Klub Super League 2025-2026: PSBS Biak

Berikut profil klub PSBS Biak untuk Super League 2025-2026.

Rais Adnan | 03 Aug, 08:38

Arema FC.jpg

Liga 1

Profil Klub Super League 2025-2026: Arema FC

Arema FC akan ambil bagian pada kompetisi kasta tertinggi terkini dengan gairah yang baru pula.

Taufani Rahmanda | 03 Aug, 06:41

Patrick dos Santos Cruz (Patrick Cruz). (Foto: Dok. Kendal Tornado FC/Grafis: Skor.id)

Liga 2

Patrick Cruz, Pernah PHP Persib Kini Gabung Kendal Tornado FC

Patrick Cruz melengkapi kuota pemain asing Kendal Tornado FC untuk Championship 2025-2026.

Rais Adnan | 03 Aug, 06:15

hokky caraka - pss

Liga 2

Alasan PSS Sleman Lepas Hokky Caraka ke Persita Tangerang

Hokky Caraka resmi dilepas PSS Sleman ke Persita Tangerang.

Rais Adnan | 03 Aug, 05:02

bojan hodak persib

Liga 1

Persib Bukan Sekadar Menang Atas Western Sydney Wanderers

Pelatih Persib, Bojan Hodak, mengakui uji coba melawan Western Sydney Wanderers hasilnya sesuai harapan.

Rais Adnan | 03 Aug, 03:41

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 03 Aug, 02:34

Cover ASEAN MISG Serenity Cup 2025 atau ASEAN Women’s Championship 2025 atau Piala AFF Wanita 2025. (Foto: Dok. AFF/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Piala AFF Wanita 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen ASEAN Women's Championship 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 03 Aug, 02:33

Sabar Karyaman/Moh Reza Pahlevi

Badminton

Final Macau Open 2025: Head-to-Head Sabar/Reza vs Junaidi/Roy

Sabar/Reza akan berhadapan dengan Junaidi/Roy di final Macau Open 2025, bagaimana rekor head-to-head kedua pasangan?

Thoriq Az Zuhri | 03 Aug, 00:18

Pebulu tangkis muda Indonesia Alwi Farhan

Badminton

Final Macau Open 2025: Head-to-Head Alwi Farhan vs Justin Hoh

Alwi Farhan akan berhadapan dengan Justin Hoh di final Macau Open 2025, bagaimana rekor head-to-head kedua pemain?

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:48

Load More Articles