Juara Paris Masters 2020 Sebut Sang Istri Sebagai Malaikat Penjaga dan Mentor Spiritual

Nurul Ika Hidayati

Editor:

  • Petenis Daniil Medvedev mengaku lega setelah memenangkan Rolex Paris Masters 2020, setelah satu tahun pacelik gelar.
  • Bintang tenis Rusia itu mengaku selalu mengandalkan sang istri setiap kali merasakan bimbang dengan permainannya di lapangan.
  • Terutama karena Dasha selalu lebih mempercayai kemampuan sang suami daripada sang atlet sendiri.

SKOR.id – Gelar Rolex Paris Masters 2020 itu seakan telah mengangkat batu besar yang selama ini menghimpit dada Daniil Medvedev. 

Hingga satu pekan lalu, petenis asal Rusia, Daniil Medvedev, belum memenangkan satu gelar pun selama lebih dari setahun, sejak menembus final US Open 2019.

Tetapi, kemenangan 5-7, 6-4, 6-1 atas Alexander Zverev di final Paris Masters akhir pekan lalu, telah menghapus segala kekhawatiran yang dirasakan oleh Daniil Medvedev.

Seusai seremoni penganugerahan trofi juara, Medvedev menemui wartawan dengan wajah yang masih berseri-seri dan hati berbunga-bunga.

Dan, tampaknya ia ingin berbagi momen monumental itu dengan semua orang.

Maka meluncurlah serangkaian cerita yang biasanya disembunyikan petenis 24 tahun yang saat ini memilih bermukim di Monte Carlo, Monaco, itu dari para penggemarnya.

 

Ternyata, di balik perawakan Medvedev yang berpostur 198cm itu, dia sangat mengandalkan hiburan, dukungan, serta inspirasi dari istrinya, Dasha, yang lebih pendek 30-an cm itu.

Dengan semangat Medvedev juga berbicara tentang kisah di belakang layar dari kehidupan atlet tenis dan betapa sulitnya meraih kemenangan ini baginya.

“Sebelum turnamen ini, saya tidak dalam kondisi terbaik. Saya tidak bermain baik.”

Dalam situasi hati seperti itu biasanya Medvedev mengaku akan mencari kenyamanan dan dia akan selalu menemukannya dalam diri Dasha.

“Saya tidak menangis. Saya hanya akan mengeluh pada istri saya: Ya Tuhan, level saya lebih baik daripada ini, saya bahkan tidak memiliki satu ending pun, saya bermain sangat buruk.”

Maka itu sepanjang turnamen di Paris, Dasha Medvedeva akan selalu terlihat duduk di tribun untuk pemain di sebelah pelatih suaminya, Gilles Servard.

Selain itu, apa pun yang terjadi di lapangan, perempuan itu berusaha untuk tidak ikut panik, berusaha tetap tenang, dan percaya diri.

Dan, Dasha sepertinya ingin menyalurkan energi dan suasana hatinya itu, yang tetap tenang dan percaya diri, kepada suaminya di lapangan.

Ini jelas tidak mengherankan, karena Daniil Medvedev telah lama menyebut Dasha sebagai malaikat pelindung dan mentor spiritualnya.

Kekasih Masa Remaja

Daniil Medvedev bertemu Dasha ketika mereka masih remaja.

Dasha juga bermain tenis, hingga usia 17-18 tahun, tetapi karena cedera, dia tidak bisa mencapai level yang lebih tinggi.

“Saya sangat senang Dasha mengerti apa itu tenis,” Medvedev memuji perempuan yang dinikahinya di Moscow pada 12 Desember 2018 tersebut.

Medvedev menyebut Dasha tahu bahwa dia tidak bisa ikut berbelanja sebelum pertandingan. “Atau bahwa saya bisa sibuk dari jam 8 pagi sampai malam.”

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

This tunnel has brought a lot of positives this year ???????? @medwed33 #teamlacoste #fightsmart

A post shared by Daniil Medvedev Fans (@dmedvedevfans) on

Medvedev sangat menghargai kelebihan yang dimiliki istrinya tersebut.

“Tidak mudah untuk membiasakan diri jika Anda tidak memahami apa pun tentang tenis."

"Pribadi Dasha membantu saya menjadi lebih baik sebagai pribadi dan pemain,” kata petenis yang mulai memegang raket sejak usia enam tahun, suatu kali.

Tetapi, yang lebih menakjubkan, Medvedev berulang kali mengungkapkan bahwa setelah dia melamar Dasha, dia langsung mendapatkan hasil baik di lapangan.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

12.09.18 ❤️????

A post shared by Medvedev Daniil (@medwed33) on

“Dasha memberi saya kepercayaan diri yang besar. Saya selalu menekankan bahwa kenaikan rangking saya ke papan atas dimulai pada saat saya melamarnya!”

Semua itu berawal setelah turnamen Wimbledon pada 2018.

“Sebelumnya, saya di posisi ke-65, dan setelah sembilan bulan, saya memenangi beberapa turnamen besar dan sudah berada di 10 besar,” Medvedev menuturkan.

“Kami membangun kembali hidup kami, kami bekerja satu sama lain. Saya meraih hasil baik, dan Dasha membantu saya menghasilkan yang lebih banyak lagi."

Dasha Percaya

Mungkin, bisa jadi karena Dasha lebih percaya pada kemampuan si suami daripada sang bintang tenis itu sendiri.

Medvedev menceritakan kisah berikut: “Pada musim 2018, saya bermain di sebuah turnamen di Washington dan berlatih dengan Luca Puy asal Prancis.”

Tampaknya ada sesuatu yang mengganggu permainan Medvedev hari itu, menyebabkannya kalah dengan skor telak 0:6.

Dasha yang menonton di podium, terus menyemangati pria yang masih calon suami itu dengan kata-kata: "Kamu bisa masuk 10 besar. Kamu bisa bermain lebih baik."

Medvedev pada saat itu dia selalu menjawab “Tapi, bagaimana? Berat!"

Entah kenapa, Medvedev mengakhiri latihan tanpa menemukan solusi. “Saya tidak yakin bisa naik ke 10 besar. Saat latihan pun saya tidak bisa bermain dengan baik.”

Namun, Dasha tetap percaya Medvedev bisa kembali menemukan permainannya. “Dia terus mengatakan saya bisa, bahwa saya harus bekerja untuk itu. Dan, sekarang saya berada di 10 besar."

Maka, terhitung pada tanggal 9 November 2020, nama Daniil Medvedev berada di urutan keempat daftar petenis tunggal putra ATP.

Lalu, bagaimana dengan apresiasi Medvedev untuk Dasha? Bisakah dia, misalnya, memasak makanan untuk perempuan pujaan hatinya tersebut?

“Jujur, saya punya problem besar dengan urusan satu itu. Saya pikir terakhir kalinya saya memasak untuk Dasha adalah setahun lalu,” ujar Medvedev, geli.

“Saya menghabiskan seluruh periode karantina dengan istri saya dan ia sungguh spesialis dalam masalah ini. Dia memasak untuk saya. Well, terkadang kami order makanan dari luar.”

Sekitar setahun lalu, setelah event di Shanghai, Medvedev menyiapkan sesuatu untuk istri tercinta. “Untungnya itu bisa dimakan!” ujar petenis kelahiran 11 Februari 1996 itu.

“Saya bisa memasak daging dan pasta. Hanya itu. Tidak yang lainnya.”

“Saya hanya tidak memiliki keterampilan untuk melakukan lebih dari ini. Setidaknya daging dan pasta juga tidak buruk,” kata Daniil Medvedev.

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.

Berita Entertainment dan Tenis Lainnya:

Peringkat ATP Terbaru, Daniil Medvedev Geser Roger Federer

Survivor Kanker Ini Taklukkan Puncak Gunung Tertinggi di Dunia dengan Hanya Satu Paru-paru

Source: championat.com

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

The International (Jovi Arnanda/Skor.id)

Esports

TI 2025: Team Falcons Juara, Penonton Terus Meningkat

Team Falcons jadi juara The International 2025 yang memiliki jumlah penonton yang terus meningkat dari tahun sebelumnya.

Thoriq Az Zuhri | 16 Sep, 04:22

Roster Team Liquid ID untuk MPL ID Season 16. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

Apa yang Salah dengan Team Liquid ID Musim Ini?

Musim ini, apa yang salah dengan Team Liquid ID? Padahal dua musim lalu mereka jadi juara MPL Indonesia.

Thoriq Az Zuhri | 16 Sep, 04:00

Liga Champions. (Hendy AS/Skor.id)

World

5 Fakta Unik Tim Liga Champions 2025-2026

Di Fase Liga Liga Champions 2025-2026, ada beberapa fakta soal tim-tim yang ikut serta. Apa saja?

Thoriq Az Zuhri | 16 Sep, 03:55

Kompetisi Liga Champions. (Grafis: Kevin Baggus Prinusa/Skor.id).

World

Statistik Menarik Matchday 1 Liga Champions 2025-2026, Real Madrid Incar Kemenangan ke-200

Statistik menarik matchday 1 Liga Champions 2025-2026, Real Madrid mengincar kemenangan ke-200.

Pradipta Indra Kumara | 16 Sep, 03:46

Liga Champions 2025/2026. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Tim dengan Lawan Terberat dan Termudah di Liga Champions 2025-2026

Musim ini di Fase Liga Liga Champions 2025-2026, siapa tim-tim dengan lawan terberat dan termudah?

Thoriq Az Zuhri | 16 Sep, 03:16

emil audero - cremonese

Liga Italia

Emil Audero Panen Penyelamatan, Cremonese Belum Terkalahkan di Liga Italia

Penjaga gawang Timnas Indonesia, Emil Audero, tampil mengesankan bersama Cremonese di Liga Italia.

Pradipta Indra Kumara | 16 Sep, 01:53

Klub Liga Inggris, Arsenal. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming Athletic Bilbao vs Arsenal di Liga Champions 2025-2026

Berikut ini adalah prediksi pertandingan dan link live streaming Athletic Bilbao vs Arsenal dalam laga Liga Champions.

Thoriq Az Zuhri | 16 Sep, 01:38

Skuad Real Madrid di era Xabi Alonso. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming Real Madrid vs Olympique Marseille di Liga Champions 2025-2026

Prediksi pertandingan dan link live streaming Real Madrid vs Marseille di Liga Champions 2025-2026.

Pradipta Indra Kumara | 16 Sep, 01:03

Skuad Juventus musim ini. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

World

Prediksi dan Link Live Streaming Juventus vs Borussia Dortmund di Liga Champions 2025-2026

Prediksi laga dan link live streaming Juventus vs Borussia Dortmund di Liga Champions 2025-2026.

Pradipta Indra Kumara | 16 Sep, 00:03

MDL Indonesia (Jovi Arnanda/Skor.id)

Esports

MDL Indonesia Season 12: Hasil, Jadwal, Klasemen Lengkap

Gelaran MDL Indonesia Season 12 sedang dihelat. Ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen kasta kedua Mobile Legends Indonesia.

Thoriq Az Zuhri | 15 Sep, 23:23

Load More Articles