CdM Indonesia: Pembukaan Olimpiade Tokyo Takkan Semeriah Edisi Sebelumnya

Chef de Mission Indoensia, Rosan P Roeslani megungkapkan atlet selancar putra, Rio Waida dan lifter putri, Nurul Akmal akan ditugaskan membawa bendera Merah Putih di pembukaan Olimpiade 2020 Tokyo.
Rosan P Roeslani juga mengatakan parade defile Olimpiade kali ini tidak akan semeriah biasanya.
Panitia penyelenggara Tokyo 2020 sudah membuat rencana untuk membatasi jumlah atlet yang ikut serta dalam pembukaan Olimpiade Tokyo 2020.

SKOR.id - Chef de Mission Indoensia, Rosan P Roeslani megungkapkan atlet selancar putra, Rio Waida dan lifter putri, Nurul Akmal akan ditugaskan membawa bendera Merah Putih kontingen Indonesia dalam upacara pembukaan Olimpiade 2020 Tokyo pada 23 Juli mendatang.

Hal itu diungkapkan Rosan P Roeslani dalam jumpa pers virtual bersama Menpora dan NOC Indonesia, Kamis (8/7/2021).

Rosan Roeslani mengatakan parade defile Olimpiade kali ini tidak akan semeriah biasanya.

Panitia penyelenggara Tokyo 2020 sudah membuat rencana untuk membatasi jumlah atlet yang ikut serta sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19 yang telah ditetapkan.

Pada saat acara pembukaan Olimpiade Tokyo nanti, atlet yang ikut dalam parade defile, yakni hanya yang tidak memiliki jadwal pertandingan keesokan harinya.

Terkait kostum yang akan dipakai para atlet Indonesia, Rosan mengatakan sudah menyiapkan jas.

"Kostum para atlet pada pembukaan 23 Juli nanti, mereka akan mengenakan jas yang sporty dengan warna merah dan putih," kata Rosan.

“Saya sendiri simple akan mengenakan pakaian adat khas Betawi,” ucap Rosan.

Sementara itu, Menpora, Zainudin Amali mengungkapkan pada Olimpiade Tokyo 2020, Indonesia ditargetkan bisa mengalami peningkatan peringkat.

Zainudin Amali berpatokan dengan hasil dari posisi ke-46 di Olimpiade 2016 Rio. Artinya untuk Olimpiade Tokyo 2020, atlet Indonesia harus bisa memperbaiki posisinya tersebut.

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.