• Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong punya harapan tersendiri pada pemusatan latihan yang tengah dijalani.
• Shin Tae-yong juga mengonfirmasi empat pemain tambahan pada training center (TC) virtual timnas U-19 Indonesia.
• Untuk jalannya latihan, Shin Tae-yong menyebut tak ada masalah bagi para pemain timnas U-19 Indonesia.

SKOR.id - Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong memiliki harapan tersendiri di pemusatan latihan virtual yang sedang dijalani.

Timnas U-19 Indonesia melakukan pemusatan latihan atau training center (TC) secara virtual pada 5 hingga 15 November 2020.

Shin Tae-yong memimpin langsung jalannya latihan timnas U-19 Indonesia yang diikuti oleh 37 pemain yang dipilih pada dua tahap.

Semula Shin Tae-yong memberikan panggilan TC virtual ke 33 pemain, yang kemudian ada empat lagi yang dipanggil menyusul.

Empat pemain tersebut adalah Hamsa Lestaluhu dan Serdy Ephyfano dari Bhayangkara FC, serta Pualam Bahari dan Arya Gerryan dari Borneo FC.

Memasuki periode akhir pemusatan latihan, pelatih asal Korea Selatan ini mengakui punya harapan kepada para pemain.

"Kami juga menambah empat pemain yakni Hamsa, Pualam, Arya, dan Serdy untuk mengikuti virtual home training," kata Shin.

"Kami berharap pemain terus menjaga kondisi dan disiplin dalam semua hal," ia menambahkan, Senin (9/11/2020).

Sementara itu, terkait jalannya latihan, pelatih berusia 51 tahun ini menyebut TC timnas U-19 berjalan baik dan lancar.

"Saat ini, kondisi pemain tidak ada masalah. Pemain tetap bekerja keras, semangat, dan terus mengalami perkembangan yang positif," ucap Shin.

"Selain mengikuti virtual training, pemain juga menjalani latihan tambahan yang selalu dilaporkan ke tim pelatih," ia memungkasi.

Adapun TC virtual yang tengah berlangsung adalah bagian dari rangkaian persiapan menuju Piala Asia U-19 2020 pada awal 2021.

Selain itu, Shin Tae-yong dan anak-anak asuhnya juga dipersiapkan tampil dalam Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

Kabar meninggalnya Daryono, kiper Badak Lampung FC, menjadi kabar duka sekaligus pukulan di tengah situasi yang tak menentu, Senin (9/11/2020). Mantan kiper Persija saat juara Liga 1 2018 itu meninggal pada usia 26 tahun. Pemuda kelahiran 5 Maret 1994 ini dikabarkan meninggal karena terserang demam berdarah (DBD). Daryono bukanlah sosok pertama, sebagai atlet sepak bola yang meninggal dunia dalam usia muda atau saat masih aktif berkarier. Berikut ini adalah 10 pemain Indonesia yang mati muda. Namun, demi mempersingkat pencatatan, daftar namanya dikerucutkan hanya setelah tahun 2000. Catatan lainnya, tak semua pemain dimasukkan kategori ini, sebab ada beberapa pemain Indonesia di luar negeri dan juga pemain yang asing di Indonesia.

Sebuah kiriman dibagikan oleh Skor Indonesia (@skorindonesia) pada 9 Nov 2020 jam 4:19 PST

Baca Juga Berita Timnas U-19 Indonesia Lainnya:

Dua Pemain Bhayangkara FC yang Mengikuti TC Timnas U-19 Indonesia Diminta Jaga Nama Baik Klub

Kembali Dipanggil TC Timnas U-19 Indonesia, Hamsa Lestaluhu Siapkan Dua Hal