- Yoyok Sukawi, CEO PSIS Semarang, mengomentari penundaan Liga 1 2020 yang rencananya akan digelar pada 2021.
- PSIS Semarang, kata Yoyok Sukawi, memilih untuk wait and see.
- PSIS juga menunggu surat resmi beserta arahan dan regulasi dari PSSI dan PT LIB.
SKOR.id - CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, telah mendengar kabar penundaan Liga 1 2020 hingga awal 2021.
Yoyok Sukawi, CEO PSIS Semarang yang juga anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, telah mendengar kabar penundaan Liga 1 2020 sejak Rabu (28/10/2020) malam.
Kemarin malam Exco PSSI menggelar rapat untuk menentukan kelanjutan kompetisi Liga 1 2020.
Keputusan pun dihasilkan. Liga 1 dan Liga 2 2020 akan diselenggarakan pada awal tahun 2021.
Meski telah mendapat kepastian dari PSSI, namun PSIS Semarang masih menunggu surat resmi dari federasi sepak bola dan operator kompetisi Liga 1 2020.
Sebab, menurut Yoyok, masih ada beberapa hal yang harus dijelaskan lebih rinci oleh PSSI dan PT LIB seputar Liga 1 2020.
"Kami masih wait and see saja, tunggu surat resminya berikut arahan serta regulasinya," ujar Yoyok Sukawi saat dikonfirmasi Skor.id, Kamis (29/10/2020).
Berkaca dari kegagalan penyelenggaraan kompetisi Oktober lalu, Yoyok tak mau gegabah mengambil keputusan untuk PSIS.
Seperti yang diketahui, kompetisi Liga 1 2020 sempat akan digelar pada 1 Oktober lalu, namun beberapa hari menjelang kick-off PSSI mengumumkan penundaan karena tak mendapat izin kepolisian.
"Kami enggak mau berandai-andai dulu," tutur Yoyok.
Soal kontrak pemain PSIS yang akan habis pada Desember 2020 pun Yoyok belum bisa memberi kepastian.
Sekali lagi, politisi Partai Partai Demokrat itu masih menunggu surat resmi dari pembuat kebijakan, dalam hal ini PSSI.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita PSIS Lainnya:
Lima Pemain PSIS Semarang Ikut Seleksi Garuda Select III
Liga 1 2020 Belum Ada Kepastian, Gelandang Asing PSIS Semarang Pilih Pulang Kampung
PSIS Tekor, Pengeluaran Rp7,5 Miliar sedangkan Pemasukan Cuma Rp1,8 Miliar
