Skorpedia: Mengenal Posisi Pemain Bertahan dalam Sepak Bola

Irfan Sudrajat

Editor:

  •  Dalam sepak bola, posisi pemain bertahan sangat penting.
  • Pemain bertahan terbagi dalam posisi yang berbeda.
  • Skorpedia kali ini mengulas tentang masing-masing posisi dan tugas pemain bertahan.

SKOR.id - Dalam sepak bola, pemain bertahan memiliki peran yang sangat penting.

Bahkan, dalam sejarah sepak bola pula, pertahanan dan pemain bertahan mengambil sebagian besar dari perkembangan olahraga ini.

Pelatih legendaris Inter Milan, Helenio Herrera contohnya, menggunakan formasi lima bek (pola 5-4-1 atau 5-3-2) yang orientasinya di pertahanan pada tahun 1960-an.

Hi Skorer, jangan lupa download apps Skor.id biar enggak ketinggalan update dan bisa mendapatkan banyak hadiah menarik.

Namun, dengan pola itu pula, I Nerazzurri asuhannya berhasil meraih tiga Liga Italia dan dua Liga (Piala) Champions.

Ketika itu, Helenio Herrera menempatkan satu pemain di depan kiper dan di belakang pertahanan yaitu Armando Picchi.

Peran Armando Picchi kemudian disebut sebagai libero, pemain yang tidak hanya ahli dalam menghentikan bola lawan melainkan juga membangun serangan.

Pola tersebut kemudian banyak digunakan oleh sejumlah klub Italia termasuk oleh timnas Italia ketika berhasil ke final pada Piala Dunia 1970.

Dalam sejarah sepak bola pula, ada posisi wing-back. Ini termasuk posisi atau spesifikasi dari perkembangan sepak bola.

Carlos Bilardo merupakan pioner yang memperkenalkan peran wingback dalam sepak bola ketika membawa timnas Argentina tampil di Piala Dunia 1986.

Jika sebuah tim menggunakan peran wing-back, maka tim tersebut biasanya menggunakan pola 3-5-2. Pola dengan wingback inilah yang kemudian membawa Argentina juara Piala Dunia 1986.

Terkait sejumlah posisi pemain bertahan dalam sepak bola, Skorpedia kali ini akan membahas tentang masing-masing posisi di lini belakang dalam sepak bola. Berikut ulasannya:

1. Full-back

Full-back adalah pemain yang berada di sisi kanan dan kiri di zona pertahanan. Orientasi tugasnya adalah melindungi sisi lapangan.

Peran pemain ini sangat penting karena serangan lawan biasanya selalu dilakukan dari sisi lapangan.

Seorang bek kanan dan kiri akan selalu bermain melebar namun juga dalam momen tertentu dapat masuk ke jantung pertahanan.

Pemain di posisi ini juga biasanya memiliki inisiatif untuk maju ke depan membantu serangan sesuai dengan instruksi atau strategi pelatih.

Salah satu bek atau full-back terbaik adalah Paolo Maldini, bek kiri timnas Italia dan AC Milan.

Kriteria Fullback:

  • Menjaga daerah sisi kanan dan kiri pertahanan tim.
  • Menjaga dan menghentikan pemain sayap lawan.
  • Bekerja sama dengan gelandang di depan/daerahnya.
  • Dalam waktu tertentu mengambil inisiatif serangan (overlap) dan mengirimkan umpan silang ke pertahanan lawan.
  • Pemain yang kerap melakukan lemparan ke dalam.

2. Wing-Back

Untuk posisi wing-back atau bek sayap adalah pemain yang memiliki orientasi bertahan dan menyerang di sisi lapangan.

Area pergerakannya adalah dari lini belakang hingga ke depan (sisi pertahanan lawan).

Seorang bek sayap harus memiliki fisik yang prima, kuat, dan juga cepat, serta memiliki kemampuan dalam memberikan umpan silang.

Pemain yang bermain di posisi wing-back bergerak naik sesering mungkin untuk membantu serangan.

Namun, mereka harus siap turun ke pertahanan atau ke posisinya jika tim tidak dalam posisi menguasai bola.

Seperti diulas di atas, wing-back dapat ditemui di tim yang menggunakan pola 3-5-2 atau 3-4-3.

Untuk sepak bola modern saat ini, sosok Achraf Hakimi salah satu wing-back terbaik. Sedangkan nama yang sudah menjadi legenda dan masih aktif, dapat diberikan kepada Marcelo.

Kriteria Wing-Back:

  • Punya inisiatif menyerang lebih tinggi dibandingkan dengan full-back.
  • Naik/maju ke depan di sisi lapangan melakukan serangan dan memberikan umpan silang ke jantung pertahanan lawan.
  • Tetap memiliki tugas menjaga dan menghentikan pemain sayap lawan jika dibutuhkan.
  • Pemain yang diharapkan tetap berada di posisinya.
  • Pemain dengan tugas dan fungsi yang menuntut kekuatan dan ketahanan fisik serta kecepatan.

3. Centre Back

 Contoh posisi bek tengah terbaik saat ini dalam sepak bola adalah Sergio Ramos, bek asal Real Madrid yang baru bergabung ke Paris Saint-Germain, dan Raphael Varane yang meninggalkan Real Madrid dan bergabung ke Manchester United.

Atau duet bek tengah Juventus yang membawa timnas Italia juara Piala Eropa 2020 lalu, Giorgio Chiellini dan Leonardo Bonucci.

Tentu, banyak lagi contohnya seperti John Terry di Chelsea dan berduet dengan Rio Ferdinand di timnas Inggris.

Tugas utama bek tengah adalah membantu kiper agar gawang mereka tidak kebobolan.

Namun, dalam era sepak bola modern, bek tengah juga dapat menjadi pencetak gol, di antaranya dengan membantu serangan saat situasi tendangan sudut.

Bek tengah adalah pemain yang sering bertarung dengan penyerang lawan baik menghentikan bola tembakan atau merebut bola dari kaki lawan.

Kriteria Centre Back:

  • Menghentikan serangan penyerang lawan, meredam bola tembakan lawan.
  • Mampu bermain dalam strategi zona marking maupun man-marking.
  • Memastikan bola keluar pertahanan tidak berada di daerah jantung pertahanan.
  • Biasanya memiliki postur tinggi dan fisik yang kuat.
  • Memiliki kemampuan dalam menanduk/menyundul baik di pertahanan sendiri maupun di pertahana lawan.
  • Memiliki kemampuan yang sangat baik dalam menguasai dan memenangkan bola saat duel satu lawan satu.
  • Punya kepercayaan diri yang tinggi
  • Memiliki kemampuan dalam memberikan umpan atau operan jauh dengan akurasi yang sangat baik.

4. Libero

Posisi ini mulai jarang ditemui dalam sepak bola, khususnya secara spesifik. Secara posisi, libero adalah pemain yang ada di depan kiper dan di belakang bek tengah.

Selain Armando Picchi di Inter Milan, ada Franco Baresi di AC Milan. Dan, posisi libero paling sukses diperankan oleh legenda Der Kaizer Jerman, Franz Beckenbauer.

Tugas libero adalah orang terakhir yang mengadang pemain lawan jika barisan pertahanannya gagal menghentikan pemain tersebut.

Saat tim melakukan serangan, libero diperbolehkan untuk ikut menyerang karena diperbolehkan untuk melakukan itu.

Hanya, peran atau posisi spesialisasi ini perlahan tidak lagi terlihat. Fungsi tersebut hanya digunakan dalam momen tertentu, seperti yang dilakukan Gerard Pique di Barcelona.

Kriteria Libero:

  • Menjadi orang terakhir yang berada di jantung pertahanan lawan.
  • Mampu bereaksi dengan cepat dan tepat dalam mengisi ruang kosong di pertahanan ketika situasi dalam ancaman.
  • Tidak terlalu berorientasi dalam man-marking.
  • Dari posisinya, memiliki kemampuan dalam membaca serangan lawan.
  • Maju hingga ke lapangan tengah atau pertahanan lawan untuk membangun serangan.
  • Biasanya pemain yang memiliki sifat kepemimpinan yang tinggi di antara rekannya yang lain.

Jangan lupa untuk follow dan subscribe akun media sosial kami di: 

Berita Olimpiade Lainnya Lainnya:

Olimpiade Tokyo 2020: Finis Terakhir di Babak Pertama, Alvin Tehupeiory Minta Maaf

San Marino, Negara Berpenduduk Paling Sedikit yang Meraih Medali di Olimpiade

RELATED STORIES

Yuki Soma Bawa Sukses di Nagoya Grampus ke Olimpiade Tokyo 2020

Yuki Soma Bawa Sukses di Nagoya Grampus ke Olimpiade Tokyo 2020

Yuki Soma salah satu kunci sukses timnas Jepang lolos perempat final.

Skorpedia: Mengenal Posisi Pemain Lini Tengah dalam Sepak Bola

Skorpedia: Mengenal Posisi Pemain Lini Tengah dalam Sepak Bola

Berikut adalah lima posisi penting di lini tengah dalam sepak bola.

Skorpedia: Mengenal Peran Libero, Posisi Istimewa dalam Sepak Bola

Libero pernah menjadi posisi yang istimewa dalam sistem sepak bola karena kemampuannya dalam membangun dan mengatur serangan.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Turnamen bulu tangkis Denmark Open

Badminton

Denmark Open 2025: Fajar/Fikri dan Jonatan Christie Harapan Indonesia Juara

Ganda putra ajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri dan tunggal putra Jonatan Christie lolos ke final Denmark Open 2025.

Teguh Kurniawan | 18 Oct, 19:16

Kejuaraan Dunia Senam 2025 atau 53rd Artistic Gymnastics World Championships 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Tonggak Sejarah Penting, Kejuaraan Dunia Senam 2025 di Indonesia Siap Dimulai

Untuk kali pertama, Kejuaraan Dunia Senam akan digelar di Indonesia, tepatnya di Indonesia Arena, Jakarta, mulai Minggu (19/10/2025).

Teguh Kurniawan | 18 Oct, 16:35

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau identitas baru dari Liga 2 musim terbaru, Championship 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Championship 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 2 atau Championship 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 18 Oct, 16:16

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia, Pro Futsal League 2025-2026. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Pro Futsal League 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Pro Futsal League 2025-2026 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 18 Oct, 16:13

Petrokimia Gresik Pupuk Indonesia

Other Sports

Livoli Divisi Utama 2025: Gresik Petrokimia Hat-trick Juara Sektor Putri, Bank Jatim Peringkat Ketiga

Gresik Petrokima Pupuk Indonesia berhasil mempertahankan gelar Livoli Divisi Utama sektor putri untuk kali ketiga beruntun.

Teguh Kurniawan | 18 Oct, 16:11

livoli divisi utama 2025

Other Sports

Livoli Divisi Utama 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen Livoli Divisi Utama 2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Teguh Kurniawan | 18 Oct, 15:19

Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, pebulu tangkis ganda campuran Indonesia. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Badminton

Rinov/Pitha Pamit dari Pelatnas PBSI, Diikuti Lisa Ayu dan Yeremia Rambitan

Eksodus dari pemusatan latihan nasional (Pelatnas) PBSI sepanjang 2025 masih berlanjut.

Teguh Kurniawan | 18 Oct, 12:34

Hasil kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau Championship 2025-2026. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 2

Persela Hentikan Dominasi Barito Putera, Garudayaksa FC Masih Belum Terkalahkan

Rekap hasil tiga pertandingan lanjutan pekan keenam Championship 2025-2026 pada Sabtu (18/10/2025) sore.

Taufani Rahmanda | 18 Oct, 11:12

Borneo FC vs Persik Kediri di pekan kesembilan Super League 2025-2026 pada 18 Oktober 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 1

Hasil Borneo FC vs Persik: Pesut Etam Jaga Rapor Sempurna di Super League 2025-2026

Hasil dan jalannya pertandingan lanjutan pekan kesembilan Super League 2025-2026 pada Sabtu (18/10/2025) sore.

Taufani Rahmanda | 18 Oct, 10:28

Persija Jepara vs Bali United di pekan kesembilan Super League 2025-2026 pada 19 Oktober 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 1

Prediksi dan Link Live Streaming Persijap vs Bali United di Super League 2025-2026

Jelang laga pekan kesembilan, Minggu (19/10/2025) malam, Persijap Jepara kondisi tak baik menjamu Bali United.

Taufani Rahmanda | 18 Oct, 08:55

Load More Articles