Timnas Putri Singapura Resmi Dilatih Mantan Kiper Nasional Mereka

Mantan kiper timnas Singapura Stephen Ng ditunjuk sebagai pelatih anyar skuad wanita Negeri Singa.
Bersama mantan kiper nasional mereka itu, timnas putri Singapura diharapkan makin berprestasi.
Setelah ditunjuk, mantan kiper timnas Singapura ini ingin membentuk tim yang mampu bersaing di level regional dan internasional.

SKOR.id - Mantan kiper timnas Singapura Stephen Ng kemarin ditunjuk sebagai pelatih baru skuad wanita Negeri Singa dengan kontrak dua tahun.

Stephen Ng menggantikan posisi pelatih sementara Ratna Suffian, yang memimpin The Lionesses sejak kepergian Melisa Ye pada Desember 2019.

Berusia 50 tahun, sebelumnya Ng melatih timnas U-14 Singapura untuk skuad putra pada 2013.

Selain itu, Stephen Ng pernah bertugas selama enam tahun untuk Federasi Sepak Bola Nasional Brunei Darussalam (NFABD).

Bersama NFABD, Stephen Ng membantu mengembangkan sepak bola akar rumput wanita.

"Saya ingin mengembangkan pemain putri kami sehingga mereka dapat bersaing di tingkat regional dan internasional," kata Stephen Ng.

"Saya juga berharap dapat meningkatkan jumlah pelatih wanita di negeri ini,” ujar eks-pesepak bola yang pernah bermain untuk Sembawang Rangers, Tiong Bahru United, dan Gombak United.

Pada momen selepas diresmikan jadi pelatih timnas putri Singapura, Ng bicara soal rencananya.

"Akan ada dua piramida yang harus dikembangkan secara bersamaan, salah satunya untuk pemain elit dan yang lainnya untuk pesepak bola amatir," ucap Ng.

"Sehingga, kami dapat membangun kumpulan pemain yang kami miliki kemampuan bersaing di kancah sepak bola wanita," tuturnya.

Tugas pertama Ng adalah Piala AFF Wanita 2021 yang dijadwalkan pada Agustus atau September tahun ini.

Lalu, Kualifikasi Piala Asia Wanita 2022 putaran pertama pada September tahun ini.

Direktur Teknik Federasi Sepak Bola Singapura (FA) Joseph Palatsides mengatakan: "Saya tidak sabar untuk melihat apa yang akan ditawarkan Stephen Ng dalam hal ketajaman kepelatihannya."

"Yang saya percayai soal (track record) dia terkait dengan filosofi sepak bola kami yang menyeluruh," ujarnya.

"Keputusan kami untuk memasukkan mantan pemain internasional dalam pengaturan pelatihan FAS juga merupakan bagian dari rencana kami untuk mengembangkan kemampuan lebih lanjut."

"Ini batu loncatan penting dalam pengembangan sepak bola lokal, baik dalam pertandingan putra maupun putri," ucap Joseph Palatsides.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.