Wawancara Thomas Muller: Mulai Alphonso Davies, Hansi Flick, Hingga ''Hobi'' Treble Bayern Munchen

Nezatullah Wachid Dewantara

Editor:

  • Rasanya tak ada fan Bayern Munchen yang tidak mengenal Thomas Muller.
  • Pemain asal Jerman itu baru-baru ini mengutarakan pendapat soal The Bavarian.
  • Beberapa di antaranya terkait pemain muda, Alphonso Davies, sang pelatih Hans-Dieter Flick, hingga hobi timnya mencetak treble.

SKOR.id - Beberapa "pengakuan" dari Thomas Muller terkait Bayern Munchen berhasil dikorek oleh Bundesliga.

Bagi penggemar Bayern Munchen, Thomas Muller tentu bukan sosok asing. Boleh dibilang, dia adalah legenda bagi tim tersebut. 

Bayangkan, pemain asal Jerman tersebut bahkan sudah bergabung dengan Bayern Munchen sejak usianya masih 11 tahun.

Tapi, Thomas Muller pertama kali gabung tim utama setelah sembilan tahun memperkuat tim muda. Tepatnya pada 2009.

Sejauh ini penyerang 31 tahun tersebut berhasil mengoleksi 362 penampilan dan menyumbang 124 gol serta 151 assist.

Selain itu, ia juga mengumpulkan 26 gelar juara, termasuk sembilan kali memenangi Liga Jerman bersama The Bavarian.

Pencapaian serta kesetiaan yang luar biasa membuat Bundesliga penasaran untuk mengoreksi informasi darinya, baru-baru ini.

Beberapa di antaranya soal rekan setimnya, Alphonso Davies, sang pelatih Hans-Dieter Flick, dan kegemaran Bayern Munchen meraih treble.

Berikut petikan wawancara tersebut:

Menurut anda apa yang membuat Bayern Munchen musim 2019-2020 lebih kuat dari tim lain?

Banyak legenda Bayern Munchen yang sudah menjawab pertanyaan ini. Tapi, saya suka dengan jawaban Mario Gomez. 

Bayern Munchen musim ini mampu membuktikan sebagai tim teratas berkat visi antarpemain yang sudah menjadi kesatuan.

Karena hal itu, kami bisa memaksa lawan melakukan kesalahan yang jelas menguntungkan. Saya rasa itu alasannya.

Itulah yang membuat kami lebih baik dari tim lain, membuat kami mencetak Treble musim lalu seperti musim sebelumnya.

Sosok Hans-Dieter Flick atau yang biasa dikenal dengan Hansi Flick di mata seorang Thomas Muller...

Saya bisa bilang bahwa dia seperti broker. Hansi bisa membuat kualitas kami meningkat daripada sebelumnya. 

Contohnya, nilai penjualan saya yang kembali meningkat justru di usia di mana kebanyakan pemain justru menurun.

Dia bisa membuat tim ini menjalani setiap laga dengan mulus, tak segan mendorong para pemain sampai batas terbaik. 

Tak lengkap rasanya jika tak membicarakan Der Klassiker, duel Bayern Munchen melawan Borussia Dortmund. Menurut Thomas Muller seberapa penting laga menghadapi si Kuning Hitam?

Jelas sangat penting. Kami memang bisa mengalahkan mereka di beberapa pertemuan terakhir, tapi itu tak mudah. 

Kami harus bekerja lebih keras ketika menghadapi Borussia Dortmund. Mereka punya komposisi pemain yang bagus. 

Dan, strategi dari pelatih yang paham dengan kekuatan mereka. Kami hanya sedikit lebih baik daripada mereka. 

Yang jelas, mudah tidaknya kami meraih gelar musim ini sedikit terlihat dari bagaimana kami melawan Borussia Dortmund.

Sebutkan satu nama rekan setim yang mampu membuat anda terkejut musim ini...

Sulit untuk menentukannya karena kami (Bayern Munchen) punya banyak pemain yang (saat ini) bermain pada level tertinggi. 

Saya punya banyak pilihan, sekaligus alasan yang mendukungnya. Salah satunya, Alphonso Davies yang mampu membuktikan diri. 

Dengan performanya tahun lalu, dia berhasil membuktikan bahwa dia layak ada di tim ini. Dia adalah pemain yang spesial.

Bagaimana rasanya menjadi pemain paling senior di tim saat ini?

Rasanya menyenangkan tapi ada tanggung jawab lebih setiap hari. Jika sudah berada di suatu tempat begitu lama, Anda pasti ingin memastikan semua hal berjalan semestinya. 

Itulah yang terjadi saat ini. Saya akan selalu ada ketika rekan setim butuh solusi saat ada masalah atau hanya sekadar butuh pendengar untuk keluh kesah mereka.

Ikuti juga InstagramFacebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Berita Bayern Munchen lainnya:

Bayern Munchen Belum Menutup Pintu bagi David Alaba untuk Bertahan

CEO Bayern Munchen: Tidak Ada yang Lebih Baik daripada Robert Lewandowski pada 2020

Source: Bundesliga

RELATED STORIES

Neymar Sudah Absen dalam 67 Pertandingan sejak di Paris Saint Germain, Kini Dia Cedera Lagi

Neymar Sudah Absen dalam 67 Pertandingan sejak di Paris Saint Germain, Kini Dia Cedera Lagi

Penyerang Paris Saint Germain, Neymar, mengalami cedera parah saat lawan Lyon, Minggu (13/12/2020).

Kabar Duka, Mantan Kiper Persib Meninggal Dunia

Kabar Duka, Mantan Kiper Persib Meninggal Dunia

Mantan kiper Persib pada periode 1987-1994, Agus Atha, meninggal dunia, Senin (14/12/2020).

Makan Terlalu Pedas, Thomas Muller Bolos Latihan karena Bolak-balik ke Toilet

Makan Terlalu Pedas, Thomas Muller Bolos Latihan karena Bolak-balik ke Toilet

Mantan penggawa Bayern Munchen menceritakan pengalamannya tur di India bersama Thomas Muller.

Terbukti Ampuh, Simak Tips Alphonso Davies saat Nyatakan Cinta kepada Jordyn Huitema

Pemain Bayern Munchen, Alphonso Davies, memiliki cara unik dan nyeleneh ketika menyatakan cinta kepada pacarnya, Jordyn Huitema.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

cover reza arya pratama.jpg

Timnas Indonesia

Pulang dari Timnas Indonesia, Kiper PSM Dapat Ilmu dari Maarten Paes dan Emil Audero

Kiper PSM, Reza Arya Pratama, mengungkapkan ilmu yang didapatkannya dari Maarten Paes dan Emil Audero.

Rais Adnan | 17 Jun, 12:28

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia kategori putra, Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Persaingan Menghindari Degradasi dan Lolos Playoffs Elite 8 Pro Futsal League 2024-2025

Kuda Laut Nusantara FC dan Halus FC masih mungkin terdegradasi sekaligus lolos ke Playoffs Elite 8 Pro Futsal League 2024-2025.

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 11:49

Sepak Bola ASEAN (Dede Mauladi/Skor.id)

World

Dua Klub Asing Ikuti Liga Malaysia 2025-2026, Ada dari Korea Selatan

Dua kasta kompetisi Liga Malaysia musim 2025-2026 bakal lebih berwarna lantaran ada dua klub asing yang berpartisipasi.

Rais Adnan | 17 Jun, 11:39

Menpora Dito Ariotedjo.

Esports

Menpora Sanjung Euforia Grand Final MPL ID Season 15

Dito Ariotedjo menyebut suasana di Grand Final MPL ID Season 15 mirip dengan olahraga lain seperti sepak bola dan bulu tangkis.

Gangga Basudewa | 17 Jun, 10:25

eLigue 1 Tour. (FC Mobile)

Esports

Ligue 1 dan FC Mobile Buat Kompetisi Resmi di Indonesia Bertajuk eLigue 1 Tour

Turnamen ini didedikasikan bagi komunitas pemain FC Mobile di seluruh Indonesia.

Gangga Basudewa | 17 Jun, 10:13

Arema FC.jpg

Liga 1

Anggap Serius Piala Presiden 2025, Arema FC Ingin Pertahankan Gelar Juara

Arema FC sudah memulai latihan bersama atau tim sebagai persiapan Piala Presiden 2025 mulai Senin (16/6/2025).

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 10:07

Komite Olahraga Nasional Indonesia atau KONI. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

PON Bela Diri Akan Digelar untuk Pertama Kalinya, KONI Gandeng Djarum Foundation

PON Bela Diri 2025 mempertandingkan 10 cabang olahraga bela diri di GOR Djarum Kaliputu, Kudus, pada Oktober mendatang.

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 08:48

Asisten pelatih Timnas Indonesia, Denny Landzaat. (Grafis: Skor.id)

Timnas Indonesia

Ingin Cetak Sejarah bersama Timnas Indonesia, Denny Landzaat Tolak Ajax

Asisten pelatih Timnas Indonesia, Denny Landzaat, menegaskan komitmennya bersama skuad Garuda.

Rais Adnan | 17 Jun, 08:46

Timnas putri U-19 Myanmar vs Timnas putri U-19 Indonesia pada perebutan peringkat ketiga Piala AFF Wanita U-19 2025 atau ASEAN U-19 Girls Championship 2025 di Vietnam pada 18 Juni 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Prediksi dan Link Live Streaming Myanmar vs Indonesia di Piala AFF Wanita U-19 2025

Kedua tim mirip jelang perebutan peringkat ketiga ASEAN U-19 Girls Championship 2025, Rabu (18/6/2025) sore.

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 07:56

12 Alumni Liga TopSkor di Timnas U-23 Indonesia.

Liga TopSkor

Belasan Alumni Liga TopSkor Ikuti TC Timnas U-23 Indonesia

Total 12 Alumni Liga TopSkor akan menjadi bagian dalam pemusatan latihan Timnas U-23 Indonesia untuk persiapan berlaga di Piala AFF U-23 2025.

Nizar Galang | 17 Jun, 07:40

Load More Articles