SKOR.id - Arsenal resmi menunjuk Mikel Arteta sebagai manajer baru pada Jumat (20/12/2019). Arteta dikontrak selama tiga setengah tahun.
Arteta akan menggantikan posisi Unai Emery yang dipecat pada akhir November 2019. Sebelum menunjuk Arteta, Arsenal ditangani manajer interim, Freddie Ljungberg.
Baca Juga: Arsenal Resmi Tunjuk Mikel Arteta Sebagai Manajer
Arteta tidak memiliki pengalaman menjadi manajer. Setelah pensiun pada 2016, Arteta menjadi asisten manajer Manchester City.
Meski begitu, Arteta memiliki pengalaman berada di Arsenal. Dia menjadi pemain The Gunners pada periode 2011-2016.
Baca Juga: Liverpool Resmi Datangkan Takumi Minamino
Arteta memiliki tugas meningkatkan performa Arsenal yang kini menduduki peringkat ke-10 klasemen sementara Liga Inggris 2019-2020.
Arteta langsung dihadapkan pada tugas pertama saat Arsenal bertandang ke markas Everton pada Sabtu (21/12/2019).
Berikut ini adalah kutipan pernyataan Arteta setelah menjadi manajer Arsenal:
Saya merasa kembali ke rumah. Saya sangat senang dan bangga diberikan kepercayaan ini.
Saya sudah mempersiapkan untuk tantangan ini selama beberapa tahun. Saya tahu apa yang layak didapat klub ini.
Saya siap menghadapi tantangan dan tidak sabar bekerja dengan para pemain.
Jika tidak siap, saya tidak akan menerima jabatan ini. Prioritas pertama adalah mengubah energi.
Pekan lalu, saya di sini bersama Manchester City dan merasa sedih. Saya ingin semua orang di klub punya pemikiran yang sama.
Tugas saya meyakinkan semua orang tentang bagaimana kita menjalani semua ini. Anda akan merasa seperti itu bila menjadi bagian klub ini.
Kami membutuhkan para suporter. Kami perlu melibatkan mereka untuk menyampaikan tujuan klub.
Itu contoh kecil cara mereka merasa memiliki hubungan dengan klub. Para suporter akan melihat dan merasa hal ini sungguh luar biasa.
Saya tidak akan menjadi manajer di sini bila Arsene Wenger tidak memiliki visi bergabung dengan klub ini.
Saya memiliki ide sendiri dan ingin melakukan sesuatu dengan cara saya serta meyakinkan semua orang soal cara yang benar.
Saya ingin para pemain merasa nyaman dengan apa yang saya minta untuk mereka lakukan. Saya ingin mereka memberikan semangat dan energi kepada klub ini.
Saya juga perlu memahami kebiasaan para pemain dan apa yang kurang dari mereka.
Saya bisa membantu para pemain. Mereka akan memercayai dan mengikuti arahan dari saya.