Skor 5: Pembalap Honda dengan Kemenangan Terbanyak Kelas Premier

Tri Cahyo Nugroho

Editor:

  • Honda menjadi satu-satunya pabrikan yang tidak mampu memenangi race pada MotoGP 2022 lalu.
  • Pun demikian, mereka masih menjadi pabrikan dengan kemenangan terbanyak di kelas premier.
  • Ada lima pembalap dengan kemenangan terbanyak untuk Honda di kelas 500cc dan MotoGP. 

SKOR.id – Honda adalah MotoGP dan MotoGP adalah Honda. Ungkapan itu rasanya tidak terlalu berlebihan bila mengingat torehan pabrikan asal Jepang itu di kelas tertinggi Kejuaraan Dunia Balap Motor yang dimulai sejak 1949.

Turun lebih dari lima dekade di kelas utama: 1966 – 1972 dan 1979 – sekarang, merek berlogo sayap kepak itu menjadi pabrikan dengan jumlah kemenangan terbanyak.

Sejak kali pertama menang pada kelas 500cc GP Jerman Barat 1966 sampai MotoGP Grand Prix Emilia Romagna 2021, Honda mengoleksi total 312 kemenangan race kelas premier (terhitung sampai GP Valencia 2022).

Untuk jumlah kemenangan di kelas premier – 500cc (1949 – 2001) dan MotoGP (2002 – sekarang) – Honda masih unggul atas sesama pabrikan Jepang, Yamaha (245), serta MV Agusta (139) yang sudah tidak turun.

Ducati yang merebut triple crown (juara pembalap, tim, dan pabrikan) pada MotoGP 2022 lalu baru merebut 70 kemenangan di kelas premier dan masih kalah dari Suzuki (97) yang sudah memutuskan mundur pada akhir musim lalu.

Honda juga masih menjadi pabrikan yang paling banyak merebut gelar juara dunia pembalap di kelas premier, 21. Hanya unggul tiga atas MV Agusta dan Yamaha (sama-sama 18).

Lantas, siapa saja pembalap yang mampu memberikan kemenangan sangat banyak untuk Honda di kelas premier? Berikut lima rider yang terbanyak melakukannya.

Freddie Spencer – 20

Fast Freddie menjadi julukan Freddie Spencer pada masa kejayaannya pada awal era tahun 1980-an. Pembalap asal Amerika Serikat itu sembilan musim beruntun membela Honda dan mampu memenangi tiga gelar juara dunia: 250cc 1985 serta 500cc 1983 dan 1985.

Di kelas 500cc, Spencer berhasil mengoleksi 20 kemenangan untuk Honda dan menempatkannya di posisi kelima dalam daftar elite ini.

Dani Pedrosa – 31

Rider asal Castellar del Vallés, Catalunya, Spanyol, ini bisa dibilang pilot sejati Honda. Sejak awal kariernya di kelas 125cc (Moto3 mulai 2012) sampai gantung helm pada akhir MotoGP 2018, Pedrosa selalu menggeber Honda.

Ia juga memenangi tiga gelar juara dunia bersama Honda: 125cc pada 2003 serta 250cc pada 2004 dan 2005.

Nasib Pedrosa kurang bagus di MotoGP. Ia hanya mampu tiga kali menjadi runner-up (2007, 2010, 2012) meskipun mengantongi 31 kemenangan.

Kualitas Pedrosa juga ditunjukan dengan keberhasilan selalu mampu minimal memenangi satu balapan kelas MotoGP dalam 12 musim beruntun (2006 – 2017).

Valentino Rossi – 33

Pada awal kariernya di kelas premier, Valentino Rossi tercatat berjaya bersama Honda. Empat musim membela pabrikan asal Hamamatsu, Jepang, itu, The Doctor mampu mengoleksi tiga gelar dan sekali runner-up (pada tahun 2000).

Bersama Honda, Rossi menjadi pembalap terakhir yang mampu menjuarai kelas 500cc (2001) dan pertama di era MotoGP (2002). Satu gelar lainnya direbut Rossi pada MotoGP 2003.

Honda memang tidak pernah memaafkan kepindahan Rossi ke Yamaha (mulai 2004), karena setelah itu mereka terpuruk cukup lama. Pun begitu, Rossi berhasil mengantongi 33 kemenangan kelas premier bersama Honda dan menempatkannya di posisi ketiga daftar ini.

Mick Doohan – 54

Banyak yang meyakini Mick Doohan merupakan salah satu pembalap terbaik yang pernah ada di Kejuaraan Dunia Balap Motor kendati sempat dua kali cedera pada kaki kanannya.

Pada kecelakaan pertama, dokter sempat menyarankan untuk melakukan amputasi pada kaki karena parahnya cedera akibat terjatuh di Sirkuit Assen pada GP Belanda 1992.

Beruntung Doohan menolak saran tersebut untuk kemudian kembali ke sirkuit. Pembalap Australia itu pun berhasil merebut gelar juara dunia kelas 500cc secara beruntun antara 1994 sampai 1998, torehan yang hanya mampu disamai Giacomo Agostini hingga kini.

Bersama Mick Doohan inilah era keemasan Honda di kelas premier dimulai. Dengan 54 kemenangannya, Doohan hanya kalah dari Marc Marquez untuk urusan pembalap Honda dengan kemenangan terbanyak di kelas premier.

Marc Marquez – 59

Di antara lima pembalap Honda dengan kemenangan terbanyak, tinggal Marc Marquez yang masih aktif di grid sampai saat ini. Sejak turun di MotoGP mulai 2013, pembalap asal Cervera, Catalunya, Spanyol, ini memang identik dengan Honda.

Bagaimana tidak? Marquez mampu memenangi enam gelar juara dunia MotoGP (2013, 2014, 2016, 2017, 2018, 2019) dari tujuh musim yang diikutinya sejak debut!

Setelah “tersandung” oleh Jorge Lorenzo (Yamaha) pada 2015, cedera pada awal musim 2020 pun menghentikan dominasi The Baby Alien di MotoGP.

Dengan total 59 kemenangan bersama Honda, Marc Marquez pun menjadi satu-satunya pembalap dengan kemenangan terbanyak dengan satu pabrikan.

Catatan khusus dibuat Marc Marquez pada MotoGP 2019, saat mampu finis di podium dalam 18 dari total 19 race musim tersebut. Marquez juga memegang rekor 13 kemenangan pada 2014 yang 10 di antaranya dibuat secara beruntun!

Berita MotoGP Lainnya:

5 Pemenang Race Terbanyak MotoGP: Marc Marquez Berpeluang Libas Giacomo Agostini   

Jelang MotoGP 2023, Valentino Rossi Ajak Pembalap VR46 Rider Academy Latihan di Portugal 

 

 

RELATED STORIES

Peringatan, 47 Persen Usia di Bawah 45 Tahun Berisiko Serangan Jantung

Peringatan, 47 Persen Usia di Bawah 45 Tahun Berisiko Serangan Jantung

Hampir setengah dari semua orang dewasa tidak percaya bahwa mereka berisiko terkena penyakit jantung.

Honda Luncurkan Tim MotoGP 2023 pada 22 Februari Mendatang

Honda Luncurkan Tim MotoGP 2023 pada 22 Februari Mendatang

Peluncuran Repsol Honda untuk MotoGP 2023 bakal diselenggarakan pada 22 Februari mendatang.

Shakedown Test, Ajang Rookie dan Pembalap Penguji MotoGP Jajal Motor Baru

Shakedown Test untuk MotoGP 2023 diikuti oleh pembalap penguji dan rookie, tanpa rider tim konsesi.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Ilustrasi turnamen Esports. (Hendy Andika/Skor.id)

Films

9 Film Genre Esports yang Bisa Jadi Teman Santai

Saat santai, deretan film bergenre Esports ini bisa jadi pilihan untuk menemani waktu luang.

Thoriq Az Zuhri | 06 Dec, 07:38

Pemain Liverpool, Mohamed Salah. (Hendy Andika/Skor.id).

Liga Inggris

Mohamed Salah Bisa Jadi Senjata Mematikan Liverpool untuk Hadapi Leeds United

Mohamed Salah, bisa jadi senjata andalan Liverpool saat hadapi Leeds United di Liga Inggris 2025-2026.

Pradipta Indra Kumara | 06 Dec, 06:45

Cover SEA Games 2025 Thailand. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

SEA Games: Memori Buruk Indonesia di Stadion Chiang Mai

Timnas Indonesia pernah punya memori buruk di 700th Anniversary of Chiang Mai Stadium pada gelaran SEA Games.

Thoriq Az Zuhri | 06 Dec, 06:15

Barcelona dan Real Madrid tampil mengesankan di La Liga tengah pekan. (Foto: La Liga/Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id).

La Liga

Tengah Pekan Lalu Jadi Salah Satu Penampilan Terbaik Barcelona dan Real Madrid

Tengah pekan gemilang di La Liga, Barcelona tekuk Atletico Marid sedangkan Real Madrid tundukkan Athletic Bilbao.

Pradipta Indra Kumara | 06 Dec, 05:31

Timnas U-22 Indonesia atau Timnas Indonesia kelompok usia 22 tahun. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Timnas Indonesia

3 Pemain Filipina yang Wajib Diwaspadai Timnas U-22 Indonesia

Timnas U-22 Indonesia wajib mewaspadai pemain-pemain Filipina ini jelang bertemu di babak grup SEA Games 2025.

Thoriq Az Zuhri | 06 Dec, 02:21

PUBG Mobile Global Championship atau PMGC (Yusuf/Skor.id)

Esports

PUBG Mobile PMGC 2025: Hasil, Jadwal, dan Klasemen Lengkap

PMGC 2025 alias PUBG Mobile Global Championship dimulai, berikut ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkapnya.

Thoriq Az Zuhri | 06 Dec, 02:09

Lionel Messi masih menjadi andalan Timnas Argentina. (Yusuf/Skor.id).

World

Argentina Bertemu Debutan dari Asia hingga Raksasa Tertidur Eropa

Argentina bertemu debutan dari Asia, Yordania, di Piala Dunia 2026, selain Austria dan Aljazair.

Pradipta Indra Kumara | 06 Dec, 00:36

Erick Thohir sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga atau Menpora. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

National

Kembangkan Bibit Sepak Bola, Geothermal Soccer Indonesia Kolaborasi dengan Kemenpora RI

Geothermal Soccer Indonesia x Kemenpora RI untuk mempromosikan energi geothermal melalui olahraga di industri sepak bola.

Taufani Rahmanda | 06 Dec, 00:14

Cristiano Ronaldo catat rekor gol. (Yusuf/Skor.id).

World

5 Duel yang Patut Dinanti di Babak Grup Piala Dunia 2026

Di babak grup Piala Dunia 2026, berikut ini duel-duel yang patut dinanti, duel apa saja?

Thoriq Az Zuhri | 05 Dec, 23:36

kevin diks - gladbach

National

Kevin Diks Menang di Bundesliga, Calvin Verdonk dan Ragnar Oratmangoen Absen

Kevin Diks petik kemenangan bersama Borrusia Monchengladbach di Bundesliga, Calvin Verdonk dan Ragnar Oratmangoen absen.

Pradipta Indra Kumara | 05 Dec, 23:02

Load More Articles