• Marc Marquez senang bisa kembali meramaikan kompetisi MotoGP usai menepi di dua balapan sebelumnya karena kondisi yang tak fit.
• The Baby Alien makin antusias karena comeback-nya akan berlangsung di COTA yang jadi salah satu sirkuit favoritnya.
• Dapat julukan King of COTA, pengalaman terakhir Marc Marquez membalap di GP Americas justru tak berakhir indah.

SKOR.id - Marc Marquez dijadwalkan kembali meramaikan persaingan MotoGP 2022 saat seri keempat digelar di Circuit of the Americas, Austin, Amerika Serikat pada akhir pekan ini.

Sebelumnya, Marc Marquez terpaksa absen pada balapan kedua MotoGP 2022 yang digelar di Sirkuit Mandalika usai mengalami highside crash dalam sesi pemanasan.

Saat pulang ke Spanyol, Marquez mengeluhkan kondisi penglihatannya berbayang. Setelah diperiksa, ia didiagnosis mengalami gejala diplopia sama seperti yang terjadi pada 2011.

Kondisi mata yang tak fit juga memaksa The Baby Alien absen dalam seri ketiga MotoGP 2022 yang digelar di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina pada pekan lalu.

Seolah tak ingin berlama-lama menepi, Marquez memutuskan untuk menjalani comeback pada seri keempat. Pihak Repsol Honda pun telah merestui langkah tersebut.

Ayer confirmamos las buenas sensaciones de estos últimos días sobre la #CBR600rr y tras el ok médico... Nos vamos a Austin!????????????
Yesterday I confirmed the good feelings of the last few days on the #CBR600rr, and with the medical approvement...we are heading to the #AmericasGP! ✊???? pic.twitter.com/m9uTX8IPj7— Marc Márquez (@marcmarquez93) April 6, 2022

"Tentu saja saya sangat senang bisa kembali (membalap), apalagi saya dapat melakukannya di salah satu lintasan favorit saya," tutur Marquez.

"Apa pun situasinya, saya sangat menikmati momen berkendara di Texas (GP Americas) dan saya punya kenangan luar biasa di sana."

Marc Marquez memang punya rekor apik kala beraksi di COTA. Sejak MotoGP menggelar balapan di Austin pada 2013, ia hampir selalu tampil sebagai pemenang.

Dari delapan edisi GP Americas yang sudah digelar, Marquez menang tujuh kali (2013-2018 dan 2021). Berkat dominasi yang dimiliki, wajar jika ia dapat julukan "King of COTA".

Satu-satunya edisi yang gagal dimenangi Marc Marquez terjadi pada musim 2019. Kala itu, Alex Rins (Suzuki Ecstar) tampil sebagai pemenang GP Americas.

Kala itu, "King of COTA" sejatinya mendapat modal berharga untuk menjaga rekor sempurnanya di GP Americas usai mengamankan pole position.

Marquez bahkan sempat memimpin balapan dengan keunggulan cukup jauh dari rider yang duduk di peringkat kedua.

Sial bagi Marc Marquez, ia justru mengalami lowside crash saat lomba menyisakan sekitar 11 lap. Alex Rins pun jadi pemenang setelah mengatasi perlawanan alot Valentino Rossi.

????️ @marcmarquez93 was about to win the #AmericasGP in 2019 when THIS happened ????

What unexpected twists will take place this time around? Watch the @MotoGP Grand Prix of the Americas this Monday from 8am 4 October.#SparkSport #MotoGP pic.twitter.com/mCl0n3bBdX— Spark Sport (@sparknzsport) October 1, 2021

Seusai balapan, Marquez mengaku sedikit bingung dengan crash yang dialaminya. Sebab, dirinya merasa sudah menguasai keadaan dan tinggal menjaga momentum hingga finis.

"Kadang hal ini terjadi, inilah balapan. Kejadian ini mengecewakan dan sulit untuk dipahami tetapi inilah yang terjadi," ujar Marquez usai balapan GP Americas 2019.

"Kesalahannya adalah saya crash tetapi saya tak melakukan hal bodoh. Kadang saya berkata, 'oke, saya melewati batas', tetapi kali ini saya masih berada dalam ambang batas."

"Saya berkendara dengan sangat lembut untuk menjaga ban depan. Saya tak mendapat peringatan apa pun, saya berkendara dengan sangat baik," ujarnya menjelaskan.

Pada akhir pekan ini, Marc Marquez tentu bertekad menebus "kesalahan" yang terjadi tiga tahun lalu dan kembali mempertegas status sebagai "King of COTA"..

Meski begitu, Marquez mengaku tak bakal menjadikan kemenangan di GP Americas sebagai target utama sebab masih ada banyak hal yang harus dikerjakan.

"Kami punya pekerjaan yang harus dilakukan usai absen di dua balapan dan melewatkan seluruh sesi di Argentina. Jadi, saya ke sini bukan untuk menyasar satu target," katanya.

"Ada banyak hal untuk dikerjakan dan dipertimbangkan. Namun, hal yang terpenting adalah saya akan kembali beraksi di atas motor pada pekan ini."

Berita MotoGP Lainnya:

Jadwal MotoGP Americas 2022 Pekan Ini, Marc Marquez Siap Kembali

MotoGP Americas 2022: Punya Modal Bagus, Fabio Quartararo Bertekad Perbaiki Performa