Dorna Optimistis Sirkuit Mandalika Siap Gelar WSBK Musim Ini

Sirkuit Mandalika direncanakan menggelar ajang WSBK pada 13-14 November mendatang.
Pihak Dorna optimistis balapan tetap bisa digelar meski situasi pandemi Covid-19 belum menentu.
Mereka jauh lebih mengkhawatirkan kesiapan lintasan yang seharusnya rampung pada bulan ini.

SKOR.id - Dorna Sports optimistis dapat menggelar balapan WSBK musim ini di Sirkuit Mandalika.

Setelah menanti sekian lama, akhirnya Indonesia akan kembali menjadi tuan rumah ajang balap motor berlevel internasional.

Sirkuit Mandalika, Lombok, terpilih oleh Dorna Sports untuk menggelar balapan WSBK pada 13-14 November mendatang.

Istimewanya, seri WSBK Indonesia akan menjadi seri penutup kompetisi musim ini, yang dijadwalkan menggelar 13 seri balapan.

Jelang menjadi tuan rumah, pertanyaan soal kesiapan Sirkuit Mandalika menggelar balapan WSBK pun kembali muncul ke permukaan.

Hal ini pun diakui oleh pihak Dorna Sports, yang akan melakukan tahapan homologasi sirkuit pada akhir bulan Juli ini.

"Sebetulnya, kami lebih mengkhawatirkan kesiapan lintasan ketimbang regulasi Covid-19," ujar salah seorang staf senior Dorna, dikutip dari Motorsport.

"Aspal lintasan balap harus selesai pada Juli. Akan tetapi, mungkin tidak semua jalan di sekitarnya akan selesai pada November. Bagaimanapun, kami membutuhkan jawaban segera karena kami mesti merencanakan logistik dan hal lainnya," katanya menambahkan.

Kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia yang belum terkendali memang sempat membuat ketar-ketir. Berbagai usaha yang dilakukan pemerintah tampak belum menunjukkan hasil signifikan.

Terakhir, pemerintah Indonesia telah menerapkan kebijakan imigrasi lebih ketat sejak awal Juli menyusul terjadinya gelombang kedua.

Seiring dengan program vaksinasi yang kian gencar dilakukan pemerintah, publik tentu berharap herd immunity bisa tercapai sehingga pandemi bisa dikendalikan.

Dorna Sports, selaku promotor WSBK, juga khawatir soal regulasi bagi pelancong yang wajib menyertakan kartu vaksinasi Covid-19 lengkap bisa menjadi masalah bagi kontestan maupun para fans.

Belum lagi syarat karantina untuk turis asing yang kini menjadi delapan hari, setelah sebelumnya hanya lima. Sistem bubble kemungkinan bisa dipertimbangkan bila kondisi pandemi di Indonesia tidak berubah banyak.

Lihat postingan ini di Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh MGPA Official #TheMandalikaGP (@themandalikagp)

Sementara itu, dalam laporan progres terakhirnya, Mandalika Grand Prix Association (MGPA) selaku promotor lokal MotoGP dan WSBK Indonesia menyebut pekerjaan konstruksi secara keseluruhan sudah mencapai 80,02 persen.

Rencananya, seluruh pembangunan fasilitas sirkuit Mandalika tersebut dapat selesai sebelum proses homologasi.

Dorna Sports sejauh ini belum berencana mencari alternatif pengganti jika WSBK Indonesia, maupun Argentina, tidak jadi digelar.

Mereka masih optimistis Indonesia, khususnya MGPA, mampu menyelesaikan sirkuit dan fasilitasnya tepat waktu.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.