- Bos Dorna, Carmelo Ezpeleta, mengungkapkan kronologi pembatalan kelas MotoGP di GP Qatar pada 6-8 Maret 2020.
- Carmelo Ezpeleta menjelaskan jika pembatalan kelas MotoGP terjadi di luar perkiraan panitia.
- Para penumpang atau warga yang baru dari Italia di Qatar akan menjalani karantina minimal selama 14 hari sesuai dengan dugaan sementara masa inkubasi virus corona.
SKOR.id - Bos Dorna, Carmelo Ezpeleta, mengungkapkan kronologi pembatalan kelas MotoGP di GP Qatar pada 6-8 Maret 2020.
Carmelo Ezpeleta menjelaskan jika pembatalan kelas MotoGP terjadi di luar perkiraan panitia.
Keputusan pembatalan berlangsung cukup cepat sehingga pihak MotoGP harus segera mengambil tindakan segera, yaitu pembatalan balapan.
"Kami masih menghubungi otoritas Qatar untuk meyakinkan apa yang bisa kami lakukan saat ini," ujar Carmelo Ezpeleta seperti dilansir motogp.com.
"Sepanjang akhir pekan, ternyata banyak hal berubah. Pada hari Sabtu dan Minggu tidak ada masalah berarti. Tetapi hari Minggu itu juga tiba-tiba kami mendapat informasi dari otoritas Qatar terkait situasi di Italia dan belahan dunia lain," ujarnya.
Baca Juga: Komentar Valentino Rossi Soal Start MotoGP 2020 yang Tertunda
Menurut Carmelo Ezpeleta, keputusan otoritas Qatar ini terkait dengan kondisi Italia yang baru-baru ini menjadi episentrum penyebaran virus corona di Eropa.
Dalam waktu sehari, ratusan warga Italia dinyatakan positif terinfeksi virus yang bermula dari Wuhan, Cina tersebut.
Alhasil, Qatar langsung mengambil langkah cepat dengan melarang penerbangan dari dan menuju salah satu negara Timur Tengah tersebut.
"Para penumpang dari Italia atau warga yang baru saja dari Italia langsung dikarantina selama sekitar 14 hari," kata Ezpeleta.
Para penumpang yang terduga terinfeksi virus Corona ini akan menjalani karantina minimal selama 14 hari sesuai dengan dugaan sementara masa inkubasi virus corona.
"Pada kasus kali ini, pemerintah Qatar tidak melakukan pelarangan tetapi mereka yang baru dari Italia dalam dua pekan terakhir disarankan untuk dikarantina sekitar 14 hari di Qatar,"
"Itulah yang membuat kami memutuskan untuk membatalkan kelas MotoGP di Qatar," kata Ezpeleta.
Ezpeleta juga menyatakan bahwa Moto2 dan Moto3 sudah menggelar uji coba di Qatar pekan ini maka memungkinkan untuk melanjutkannya ke balapan, termasuk Asia Talent Cup
Alhasil, gelaran kelas MotoGP dipastikan batal dan hanya dua kelas ringan, Moto2 dan Moto3, yang akan berlangsung di Sirkuit Losail, Qatar pada 6-8 Maret 2020.
Selain GP Qatar, MotoGP juga dipastikan batal digelar di Thailand pada 20-22 Maret 2020 di Sirkuit Chang, Buriram.
View this post on Instagram
