Profil Tim MotoGP 2020: Red Bull KTM Tech3

Tim Tech3 belum mampu memenuhi ekspektasi di MotoGP sejak pindah dari Yamaha ke KTM pada musim lalu.
Untuk MotoGP 2020, Tech3 akan mendapatkan spek motor sama dengan tim pabrikan, Red Bull KTM Factory Racing.
Dengan Miguel Oliveira dan Iker Lecuona, Red Bull KTM Tech3 yakin bisa lebih baik di MotoGP 2020.

SKOR.id – Setelah bekerja sama dengan Yamaha sejak turun di kelas tertinggi balap motor pada 2001, Tech3 akhirnya pindah haluan ke KTM pada 2019.

Hasilnya, tentu saja belum maksimal dan masih jauh dari ekspektasi. Posisi tim yang berubah nama menjadi Red Bull KTM Tech3 itu finis di posisi 10 klasemen akhir.

Mereka hanya lebih baik dari juru kunci sekaligus tim satelit Ducati, Reale Avintia Racing. Pencapaian terbaik Tech3 sepanjang musim lalu terjadi di grand prix (GP) Austria.

Ketika itu, pembalap andalan tim yang berbasis di Bormes les Mimosas, Prancis ini, Miguel Oliveira berhasil menembus 10 besar, tepatnya finis di urutan ke-8.

Sepanjang partisipasinya di MotoGP, pencapaian terbaik Tech3 terjadi pada 2012 lalu. Mereka berhasil mengakhiri musim di posisi ketiga klasemen.

Baca Juga: Profil Tim MotoGP 2020: LCR Honda

Saat itu, dengan motor Yamaha YZR-M1, Tech3 total delapan kali merasakan podium. Masing-masing enam bersama Andrea Dovizioso dan dua dengan Cal Crutchlow.

Selepasnya, tim yang didirikan oleh Herve Poncharal ini seperti hanya menjadi pelengkap dalam kelas MotoGP. Tech3 tercatat lima kali merasakan podium ketiga.

Namun, sejak bergabung dengan KTM, hal itu belum lagi dirasakan. Pada MotoGP 2020, meski masih berstatus tim satelit, Tech3 berharap bisa meraih podium dan tak lagi sekadar menjadi pelengkap.

“Kami punya pembalap potensial, dukungan teknis, dan orang-orang tepat dalam tim. Saya percaya kami akan melangkah lebih jauh musim ini,” kata Tim Prinsipal Red Bull KTM Tech3 Herve Poncharal.

Soal pembalap, Poncharal meyakini Miguel Oliveira dan pembalap muda Spanyol, Iker Lecuona adalah pilihan terbaik bagi Tech3.

“Miguel (Oliveira) terus berprogres. Ketika dia finis kedelapan di Austria, saya mengatakan kepada managemen KTM bahwa dia harus tetap di sini (Tech3),” ujar Herve Poncharal.

“Sementara Iker (Lecuona), saya suka gaya balapnya. Dia masih muda, namun sangat agresif. Itu yang kami perlukan, pembalap yang siap bersaing di kelas MotoGP,” imbuh Poncharal.

Untuk mengarungi MotoGP musim ini, Tech3 akan mendapatkan motor dengan spek yang sama dengan tim pabrikan, Red Bull KTM Factory Racing, yakni RC16 2020.

Dengan motor anyar, tentu saja Tech3 berpeluang untuk mengulang musim terbaiknya di MotoGP delapan tahun lalu. Sinyal positif sudah terlihat pada tes pramusim pertama, 7-9 Februari lalu.

Pada hari ketiga tes, RC16 yang ditunggangi Miguel Oliveira mencatatkan lap waktu tercepat 1 menit 58,736 detik di Sirkuit International Sepang, Malaysia.

Selisihnya +0,415 detik dari pembalap Petronas Yamaha SRT Fabio Quartararo yang menjadi paling cepat pada hari terakhir tes perdana pramusim MotoGP 2020 itu.

Secara umum, catatan waktu Miguel Oliveira dan Iker Lecuona pun terus membaik sepanjang tiga hari sesi di Malaysia.

Red Bull KTM Tech3 berharap kedua pembalapnya itu dapat memaksimalkan motor mereka pada tes pramusim kedua di Sirkuit International Losail, Qatar, 22-24 Februari ini.

Jika catatan waktu Oliveira dan Lecuona lebih baik dibandingkan di Sepang, tentu Tech3 akan makin percaya diri menatap MotoGP 2020 yang akan memulai serinya di Qatar, 8 Maret mendatang.

Profil Singkat Tim

Nama Resmi: Red Bull KTM Tech 3
Motor: KTM RC16
Prestasi: Juara Dunia kelas 250cc (2000)

Pembalap

Nama: Miguel Oliveira
Tempat/Tanggal Lahir: Almada, Portugal/4 Januari 1995 (25 tahun)
Nomor Motor: 88
Prestasi: Runner up Moto2 2018, Runner up Moto3 2015