<p><strong>SKOR.id</strong> - PSIS Semarang kembali mengunci satu pemain dengan memperpanjang kontrak. Kali ini pilar asing andalan mereka, yakni Gali Freitas.</p><p>Winger asal Timor Leste ini diperpanjang kontraknya selama dua musim oleh manajemen Mahesa Jenar - julukan PSIS Semarang.</p><p>Ini artinya, antara PSIS dan Gali Freitas memiliki kontrak kerja sama profesional hingga tahun 2026 mendatang.</p><p>Selama memperkuat PSIS, Gali Freitas telah bermain sebanyak 23 kali dari 24 pekan yang telah dijalani oleh Laskar Mahesa Jenar di Liga 1 2023-2024.</p><p>Gali Freitas tercatat hanya absen sekali karena akumulasi kartu kuning, dan pada musim ini dia sudah berhasil menyumbang 9 gol dan 4 assist.</p><p>CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, mengatakan bahwa Gali Freitas diperpanjang karena kontribusi apiknya selama ini untuk tim.</p><p>Gali Freitas dinilai oleh tim pelatih dan manajemen mampu memberikan warna tersendiri bagi tim yang berkandang di Stadion Jatidiri, Semarang ini.</p><p>"Gali Freitas yang kami rekrut di awal musim mampu menunjukkan performa terbaiknya dan membuat kami tak ragu untuk menyodorkan perpanjangan kontrak," kata Yoyok Sukawi dikutip dari laman resmi PT LIB.</p><figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Gali_Fleitas_pemain_PSIS_Semarang_asal_Timor_Leste_Skor_id_3694260c7c.jpg" alt="Gali Freitas, pemain PSIS Semarang asal Timor Leste"><figcaption>Gali Freitas, pemain PSIS Semarang asal Timor Leste. (Facebook.com/psisfcofficial1932/photos)</figcaption></figure><p>"Semoga ke depan Gali mampu tampil lebih baik dan gas terus Gali sampai PSIS juara," tambahnya.</p><p>Diketahui, sebelum mengunci Galo Freitas hingga tiga tahun ke depan, PSIS juga sudah memperpanjang kontrak bek andalan mereka, Alfeandra Dewangga.</p><p>Sebelumnya, Alfeandra Dewangga masih memiliki kontrak hingga 2025. Tapi, ada kesepakatan baru yang akhirnya dicapai dan kontrak pemain yang ikut membawa Timnas U-22 Indonesia meraih medali emas SEA Games 2023 itu pun diperpanjang dua tahun lagi hingga 2027.</p><p>Sementara itu, Direktur Keuangan PSIS, Swasti Aswagati mengatakan bahwa proses untuk memperpanjang kontrak Gali sama seperti Alfeandra Dewangga kemarin, yakni membutuhkan perjuangan.</p><p>Ini karena memang ada banyak klub juga berminat mengontrak atau membayar transfer fee untuk Gali Freitas yang tampil moncer bersama PSIS.</p><p>"Prosesnya butuh perjuangan juga sama seperti Dewangga kemarin. Banyak klub yang menggoda Gali baik dari dalam maupun luar negeri," ujar Swasti Aswagati.</p><p>"Alhamdulillah antara PSIS dan Gali saat ini sudah sepakat dan akan bekerja sama kontrak profesional hingga tahun 2026. Gali hatinya juga di PSIS,” dia menambahkan.</p><p>Terkait perpanjangan kontraknya ini, Gali Freitas sendiri mengaku senang bermain untuk PSIS sehingga ia tak ragu untuk menerima tawaran perpanjangan kerja sama dengan klub.</p><p>"Saya sangat bahagia di sini. Semuanya mau kerja keras bersama untuk tim dan saya sendiri akan berjuang lebih maksimal lagi untuk PSIS supaya mimpi kita untuk juara bisa terwujud," ungkap sang pemain.</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/dwl5lyQkUH0?si=OKmITyZf1SgT4f5G" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Satu lagi pemain kunci yang diamankan oleh PSIS Semarang, kali ini winger asal Timor Leste, Gali Freitas.

Liga 1

PSIS Semarang Perpanjang Kontrak Gali Freitas hingga 2026

<p><strong>SKOR.id - </strong>PSIS Semarang mengumumkan kabar mengejutkan terkait salah satu pemain andalannya setelah keberhasilan saat tandang ke Surabaya.</p><p>PSIS sukses membawa pulang satu poin dari perjalanan tandangnya melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya.</p><p>Yakni laga tunda pekan ke-20 Liga 1 2023-2024, Selasa (30/1/2024) sore, duel berakhir imbang 1-1. Gol tunggal PSIS dicetak Taisei Marukawa.</p><p>Akan tetapi secara mengejutkan pemain yang menjadi kapten PSIS, Carlos Fortes mengajukan pengunduran diri ke manajemen usai pertandingan.</p><p>Kabar tersebut diumumkan klub berjuluk Mahesa Jenar pada Rabu (31/1/2024) pagi. Alasan utamanya, karena ingin lebih dekat dengan keluarga.</p><p>Selain itu ada penawaran dari klub asal Timur Tengah yang memberikan nilai kontrak dan fasilitas lebih besar ke Carlos Fortes dibanding di PSIS.</p><p>Dalam kontranya dengan Mahesa Jenar memang terdapat klausul yang memperbolehkan sang pemain hengkang jika ada penawaran yang jauh lebih tinggi.</p><p>Chief Executive Officer (CEO) PSIS, Yoyok Sukawi mengakui bahwa pengunduran diri Carlos Fortes sangat mengejutkan bagi manajemen klub.</p><p>Akhirnya dengan berat hati, klub tetap menerima keputusan yang telah diambil oleh striker berkewarganegaraan Portugal dan Cape Verde itu.</p><figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Whats_App_Image_2023_11_13_at_22_03_30_5cfec002ff.jpeg" alt="CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)"><figcaption>CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)</figcaption></figure><p>"Pertama kami sampaikan bahwa Carlos Fortes setelah laga melawan Persebaya mengirim surat pengunduran diri," kata Yoyok Sukawi dari situs resmi PSIS.</p><p>"Hal seperti ini biasa dalam sepak bola, pemain datang dan pergi. Kami manajemen bersama tim pelatih memutuskan menerima pengunduran diri Fortes."</p><p>"Karena berbagai pertimbangan, di antaranya demi kebersamaan pemain, dan tentu salah satunya karena klausul yang tertuang dalam kontrak."</p><p>"Dengan kondisi tersebut, kami saling menghormati dan kami juga menegaskan bahwa manajemen, pelatih dan seluruh pemain PSIS akan terus berjuang."</p><p>"Menghadapi sisa pertandingan dengan semangat untuk PSIS untuk dapat mencapai target musim ini," lelaki yang juga anggota Komisi X DPR RI itu memaparkan.</p><p>Lebih lanjut ia meminta kepada tim PSIS untuk terus bersama, berjuang di Liga 1 2023-2024 untuk setidaknya bertahan di zona Championship Series.</p><p>"Siapa pun yang main, logo di dada jauh lebih tinggi dari nama di punggung," kata Yoyok Sukawi di Semarang, Rabu (31/1/2024).</p><p>"Saya minta kepada seluruh jajaran manajemen pelatih dan pemain psis yang masih di PSIS, ayo berjuang bersama-sama dan jaga posisi PSIS di babak 4 besar sampai akhir musim."</p><p>Carlos Fortes jadi bagian Mahesa Jenar sejak April 2022 setelah sebelumnya menjadi bagian dari Arema FC semusim yang juga jadi debutnya di Indonesia.</p><figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/carlos_fortes_vs_persebaya_e72f41fdd8.jpg" alt="carlos fortes vs persebaya"><figcaption>Carlos Fortes (kiri) saat merayakan gol untuk PSIS Semarang usai membobol gawang Persebaya Surabaya pada laga pekan ketiga Liga 1 2023-2024 di Stadion Jatidiri, Semarang, 16 Juli 2023. (Dok. PSIS Semarang)</figcaption></figure><p>Bersama PSIS, pemain berusia 29 tahun itu tampil pada 43 pertandingan resmi atau 3.219 menit main dan dari situ menyumbang 18 gol plus tujuh <i>assist</i>.</p><p>Pada musim ini di Liga 1 2023-2024, ia tampil pada 20 laga atau menjalani 1.590 menit main dan menciptakan 10 gol serta dua <i>assist</i>.</p><p><strong>Berikut Isi dari Surat Pengunduran Diri Fortes dari PSIS Semarang yang Dibagikan Klub:</strong></p><p><i>Bersama surat ini saya menyatakan dalam keadaan sehat dan tidak dalam tekanan pihak manapun, saya menyatakan permohonan untuk mengundurkan diri dan menghentikan kontrak kerja no nomor: 010/PSIS_PLAYER/LIGA_2023/III-2023 sebagai pemain PSIS dengan alasan ingin dekat dengan keluarga dan saya mendapatkan penawaran dari klub lain yang gajinya lebih tinggi dan secara jarak klub tersebut lebih dekat dengan keluarga saya di Portugal. Saya memohon maaf kepada klub, manajemen, rekan satu tim karena memilih mengundurkan diri dari PSIS Semarang.</i></p><p><i>Saya berjanji menjaga nama baik klub dan manajemen beserta keluarga besar PSIS Semarang, dan akan terus menjaga hubungan baik yang sudah terjalin selama ini.</i></p><p><i>Saya berterima kasih kepada klub dan manajemen karena telah memberikan kesempatan saya bergabung dan memperlakukan saya dengan baik selama ini, saya memohon supaya permohonan pengunduran diri saya dikabulkan dan mendoakan yang terbaik untuk masa depan dan klub PSIS Semarang.</i></p><p><i>Surabaya, 30 Januari 2024</i><br><i>Carlos Manuel Dos Santos Fortes.</i></p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/B1Vk1ul_CY4?si=wiKHVC1pdIKjSg41" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Carlos Fortes mengajukan surat pengunduran diri setelah menjadi kapten PSIS Semarang melawan Persebaya Surabaya.

Dapat Tawaran Lebih Besar dari Timur Tengah, Carlos Fortes Mengundurkan Diri dari PSIS

<p><strong>SKOR.id - </strong>Pertandingan puncak Liga 3 2023-2024 zona Jawa Tengah (Jateng) dipastikan digelar di Stadion Jatidiri, Semarang.</p><p>Final Liga 3 Jateng 2023-2024 akan mempertemukan Persibangga Purbalingga dengan Persip Pekalongan pada Sabtu (13/1/2024) sore.</p><p>Laga tersebut rencananya juga akan digelar secara terbuka atau boleh dihadiri langsung oleh penonton di Stadion Jatidiri.</p><p>Baik pendukung Persibangga Purbalingga maupun supporter Persip Pekalongan diperbolehkan hadir asal memiliki tiket pertandingan.</p><p>Ketua Asprov PSSI Jateng, Yoyok Sukawi mengatakan bahwa pihaknya memang sudah memiliki rencana tersebut terkait final Liga 3 Jateng 2023-2024.</p><p>“Pertama alhamdulillah Liga 3 Jawa Tengah sudah menuju laga final dan selama ini berjalan cukup lancar," ujarnya, Selasa (9/1/2024).</p><p>"Untuk pertandingan babak final nanti akan digelar di Stadion Jatidiri dengan penonton karena dari awal kami sudah rencanakan itu.”</p><p>“Untuk pengumuman lebih lanjut, nanti akan diinformasikan kembali melalui media Asprov PSSI Jateng."</p><p>"Terkait penjualan tiket, alur masuk penonton, himbauan-himbauan, dan hal teknis lainnya," Yoyok Sukawi menjelaskan.</p><figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/yoyok_sukawi_4b89de2d99.jpg" alt="yoyok sukawi asprov jateng"><figcaption>Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Tengah (Jateng), Yoyok Sukawi. (Dok. Media Asprov PSSI Jateng)</figcaption></figure><p>Sebagai informasi, Persibangga Purbalingga dan Persip Pekalongan memastikan berada di partai puncak turnamen beberapa hari lalu.</p><p>Persip Pekalongan lolos ke final Liga 3 Jateng 2023-2024 setelah menang dengan agregat 4-1 atas PSDB Demak.</p><p>Sementara Persibangga harus bersusah payah menyingkirkan Persiku Kudus hingga adu penalti, akhirnya menang 5-4.</p><p>Pasalnya dalam waktu normal hanya unggul 2-1 yang menyebabkan <i>head to head</i> antara kedua tim menjadi sama kuat 4-4.</p><p>Adapun pada final nanti Persibangga dipastikan harus tampil tanpa salah satu pemain andalannya, Bayu Eko Prasetyo.</p><p>Sang kapten baru saja mendapatkan sanski dari Komdis Asprov PSSI untuk larangan bermain selama satu tahun atas tindakan buruknya di semifinal Liga 3 Jateng 2023-2024.</p><p>Dalam laporannya, Bayu Eko Prasetyo terbukti melakukan tingkah laku buruk terhadap pemain lawan, yakni sengaja memukul pemain Persiku Kudus bernomor punggung 12, Akbar Rizky Awan, di menit kelima dan ke-62.</p><p>Selain mendapatkan sanksi larangan bermain selama satu tahun, ia juga didenda uang sebesar Rp15 juta.</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/L3g2a_7WoZQ?si=OjiLKD_xes2Hztf3" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Final Liga 3 Jateng 2023-2024 mempertemukan Persibangga Purbalingga dengan Persip Pekalongan.

National

Digelar dengan Penonton, Stadion Jatidiri Jadi Venue Final Liga 3 Jateng 2023-2024

<p><strong>SKOR.id</strong> - Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Tengah (Jateng) berjanji akan menindak tegas pelaku pemukulan di pertandingan Liga 3 Jateng 2023.</p><p>Adapun insiden yang dimaksud terjadi pada leg kedua semifinal Liga 3 Jateng 2023 antara Persibangga Purbalingga versus Persiku Kudus di Stadion Goentoer Darjono, Sabtu (6/1/2024).</p><p>Diketahui, pada menit keempat, kapten tim Persibangga Purbalingga, Bayu Eko Prasetyo, tiba-tiba menghajar tengkuk salah satu pemain Persiku Kudus hingga terjatuh.</p><p>Tidak jelas apa alasan Bayu melakukan aksi tak terpuji tersebut, namun jelas bertentangan dengan semangat sportivitas yang diusung Asprov PSSI Jateng untuk Liga 3 Jateng 2023.</p><p>Wasit yang tak melihat insiden itu secara keseluruhan, urung memberi hukuman kepada Bayu Eko. Namun, Ketua Asprov PSSI Jateng, Yoyok Sukawi, menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan investigasi.</p><p>"Saya sudah lihat (rekaman) dan mendapat laporan. Segera nanti Komdis PSSI Jateng akan melakukan investigasi dan mengusut kasus tersebut," ujar Yoyok Sukawi, dikutip dari laman resmi PSSI Jateng.&nbsp;</p><p>"Seperti yang sudah saya sampaikan sebelum kompetisi dimulai, bahwasanya PSSI Jateng akan bertindak tegas supaya ada efek jera serta kejadian yang tidak sportif seperti itu tidak terulang di sepak bola Jawa Tengah," dia menambahkan.</p><figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/yoyok_sukawi_4b89de2d99.jpg" alt="yoyok sukawi asprov jateng"><figcaption>Ketua Asprov PSSI Jawa Tengah, Yoyok Sukawi. (Dok. Asprov PSSI Jateng)</figcaption></figure><p>Mendapat instruksi tersebut, Komisi Disiplin (Komdis) Asprov PSSI Jateng pun segera bergerak.&nbsp;</p><p>Mereka akan meminta keterangan dari pihak-pihak yang terlibat, termasuk Bayu Eko Prasetyo. Jika terbukti bersalah, hukuman berat siap menanti.</p><p>"Pasca kejadian, saya langsung mendapat instruksi dari Ketua Asprov guna mengusut kejadian pemukulan di pertandingan semifinal tersebut," kata Ketua Komdis Asprov PSSI Jateng, Ismu Puruhito.&nbsp;</p><p>"Komite Disiplin juga akan melakukan pengecekan dari laporan perangkat pertandingan yang bertugas, serta segera akan melakukan pemanggilan kepada yang bersangkutan untuk dimintai keterangan terkait aksi tidak terpuji tersebut," lanjutnya.</p><p>Belum diketahui sanksi seperti apa yang akan diterima Bayu Eko Prasetyo imbas aksinya saat menghadapi Persiku Kudus.</p><p>Tak tertutup kemungkinan dia bakal absen ketika Persibangga Purbalingga tampil di final Liga 3 Jateng 2023 versus Persip Pekalongan.</p><p>Persibangga lolos ke partai puncak usai menyingkirkan Persiku Kudus secara dramatis - menyamakan agregat pada leg kedua, sebelum unggul via adu penalti.</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/OQgO481xd_g?si=dm0OWUcwrOzrLZxb" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Asprov PSSI Jateng berjanji akan menindak tegas pelaku pemukulan di pertandingan Liga 3 Jateng 2023 antara Persibangga versus Persiku.

 PSSI Jateng Bakal Tindak Tegas Kapten Persibangga, Pelaku Pemukulan di Liga 3

<p><strong>SKOR.id -</strong> CEO PSIS Semarang, A.S Sukawijaya atau yang lebih akrab disapa Yoyok Sukawi, mengakui klubnya pernah mengalami kesulitan finansial.&nbsp;</p><p>Hal itu diungkapkannya dalam video yang diunggah di kanal Youtube pribadinya, Minggu (31/12/2023). Dalam video yang diunggah tersebut, Yoyok Sukawi, menjawab pertanyaan jurnalis terkait isu kesulitan finansial yang dialami tim berjulukan Laskar Mahesa Jenar ini.</p><p>Menurut Yoyok, asal mula adanya isu itu adalah ketika dirinya berbincang dengan salah satu agen pemain, Aggy Eka Ressy, dalam podcastnya. Dalam perbincangan itu, mereka membahas tentang kesulitan klub-klub Liga 1 pada musim 2023-2024.</p><p>“Saya sampaikan, PSIS pun sempat mengalami hal yang sama karena sekarang perekonomian sedang sulit, sepak bola sedang turun karena kemarin ada Covid-19, (Tragedi) Kanjuruhan dan sebagainya. Sehingga sponsorship berkurang, pendapatan tiket juga berkurang,” kata Yoyok Sukawi.</p><p>“Bagaimana PSIS menyiasati ini? Yaitu dengan cara kami mencicil gaji. Tapi kami tidak terlambat satu-dua bulan. Kami mencicil gaji dalam sebulan,” Yoyok Sukawi menambahkan.</p><p>Mantan anggota Exco PSSI ini pun menjelaskan, hal itu terpaksa dilakukan lantaran sudah pengeluaran klubnya jauh lebih besar daripada pendapatan.</p><p>“Tapi sebenarnya, itu bukan hal baru di klub Indonesia, itu sering dialami oleh klub profesional di Liga 1. PSIS pun sering,” ujarnya.</p><p>“Dan kami selaku pemegang saham pasti terus berkomitmen. Kenapa kok sampai dicicil? Karena begitu enggak ada uang buat gajian, kami butuh waktu untuk jual tambak, jual aset, mencairkan deposito keluarga. Kami punya komitmen itu untuk menyelesaikan semua kewajiban,” tegasnya.&nbsp;</p><p style="margin-left:0px;">Dia juga menegaskan, sebenarnya finansial PSIS sudah cukup kuat. Hanya memang tata waktu pencairan gajinya yang mesti diatur kembali.</p><p style="margin-left:0px;">“Jadi kami ada kesepakatan, karena yang dicicil ini kan sebenarnya tidak semua pemain juga. Hanya pemain-pemain tertentu yang gajinya memang sangat besar. Tapi biasanya kami cicil itu sudah memenuhi biaya hidup dia dalam satu bulan dulu, baru kemudian dicicil selanjutnya.”</p><p style="margin-left:0px;">“Hampir semua pemain PSIS mengerti situasinya, karena kami juga terbuka dengan mereka,” ucap lelaki yang juga Anggota Komisi X DPR RI ini.</p><p style="margin-left:0px;">Dia pun bersyukur, kesulitan finansial yang dialami klubnya tidak sampai harus melepas para pemain andalan mereka.&nbsp;</p><p style="margin-left:0px;">“Alhamdulillah (situasi tim) masih kondusif dan kami tetap target juara,” kata Yoyok Sukawi.&nbsp;</p><p style="margin-left:0px;">PSIS saat ini masih bertengger di posisi keempat klasemen sementara Liga 1 2023-2024. Itu setelah mereka mengoleksi 38 poin dari 22 laga yang telah dijalani.</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/0zdxFH-4Hw0?si=YnP8aQ2MdyT1Jz4U" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div><p style="margin-left:0px;">&nbsp;</p><p style="margin-left:0px;">&nbsp;</p>

CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, menjawab isu kesulitan finansial yang menerpa klubnya.

CEO PSIS Semarang Akui Mencicil Gaji Pemain

<p><strong>SKOR.id</strong> - PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator liga telah mengirim surat resmi terkait laga tunda Liga 1 2023-2024 antara Persebaya Surabaya menghadapi PSIS Semarang.</p><p>Dalam surat tersebut, disebutkan bahwa laga tunda pekan ke-20 antara Persebaya vs PSIS akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Selasa (30/1/2024).</p><p>Terkait surat tersebut, pihak PSIS Semarang menerima dan menanggapi dengan positif.</p><p>Chief Executive Officer (CEO) PSIS, Yoyok Sukawi mengaku keputusan dari PT LIB sangat baik karena saat ini tim sudah masuk libur Hari Raya Natal dan Tahun Baru.</p><p>"Surat dari PT. LIB sudah keluar bahwa kami akan bertandang ke Surabaya tanggal 30 Januari," ujar Yoyok Sukawi.</p><p>"Setelah libur Nataru (natal dan tahun baru), para pemain dan <i>official</i> kembali kerja keras untuk menghadapi pertandingan tersebut dan sisa pertandingan di Liga 1 musim ini," ungkapnya.</p><p>Senada dengan Yoyok Sukawi, pelatih kepala PSIS Gilbert Agius juga mengungkapkan bahwa pihaknya siap bekerja keras lagi setelah libur akhir tahun.</p><figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Whats_App_Image_2023_11_13_at_22_03_30_5cfec002ff.jpeg" alt="CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)"><figcaption>CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)</figcaption></figure><p>"Saat ini pemain libur untuk <i>refresh</i>. Tapi Januari nanti kembali bekerja keras karena lawan Persebaya akhir bulan Januari," ucap Gilbert Agius.</p><p>"Dan saya yakin semua pemain, <i>staff official</i> akan bekerja keras dan berimprovisasi lebih di sisa kompetisi musim ini," pungkasnya.</p><p>Diketahui, Laga Persebaya vs PSIS yang sedianya digelar pada Minggu 26 November 2023 resmi ditunda.</p><p>Penundaan ini merujuk dari surat PT LIB bernomor 933/LIB-KOM/XI/2023 bertanggal 24 November 2023 dan ditanda tangani Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus.</p><p>Selain itu, penundaan laga Persebaya vs PSIS didasarkan juga pada surat rujukan dari Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Gresik.</p><p>"Persebaya Surabaya vs PSIS Semarang yang sedianya dilaksanakan pada tanggal 26 November 2023 pukul 15.00 WIB ditunda sampai waktu yang ditentukan kembali oleh kami melalui surat perintah," tulis keterangan surat PT LIB.</p><p>Rencana awal Persebaya akan menghadapi PSIS &nbsp;dalam lanjutan pekan ke-20 Liga 1 2023-2024 di Stadion Gelora Joko Samudro (GJOS) pada 26 November 2023.</p><p>Namun Stadion Gelora Joko Samudro itu baru saja terjadi kericuhan antara suporter dan pihak keamanan.</p><p>Kericuhan tersebut terjadi saat pertandingan lanjutan Liga 2 2023-2024 antara Gresik United vs Deltras FC yang berlangsung pada Minggu 19 November 2023.</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/jf7cmCW0YHU?si=BkxaLi8u7eAyufjq" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

PT LIB selaku operator liga telah mengirim surat resmi terkait laga tunda Liga 1 2023-2024 antara Persebaya Surabaya menghadapi PSIS Semarang.

PT LIB Putuskan Laga Tunda Persebaya vs PSIS Akan Digelar 30 Januari

<p><strong>SKOR.id </strong>- Komite Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan sanksi pertandingan kandang tanpa penonton bagi PSIS Semarang.</p><p>PSIS mengumumkan telah mendapatkan sanksi menggelar laga kandang tanpa penonton hingga Liga 1 2023-2024 berakhir.</p><p>Hukuman itu dijatuhkan buntut kerusuhan suporter saat PSIS menjamu PSS Sleman di Stadion Jatidiri, Semarang, pada pekan ke-21 Liga 1 2023-2024, Minggu (3/12/2023).</p><p>Komdis PSSI menganggap kalau Mahesa Jenar, julukan PSIS, melanggar Kode Disiplin PSSI Tahun 2023 karena terjadi pengulangan kejadian yang sama, yaitu keributan suporter PSIS dan suporter tim tamu.</p><p>"Merujuk kepada Pasal 70 Ayat 1, Ayat 4 dan Lampiran 1 Nomor 5 Kode Disiplin PSSI Tahun 2023, Klub PSIS Semarang dikenakan sanksi larangan menyelenggarakan pertandingan dengan penonton saat menjadi tuan rumah," bunyi hukuman surat Komdis PSSI.</p><p>"Sejak keputusan ini diterbitkan dan berlaku pada pertandingan terdekat sampai dengan Kompetisi BRI Liga 1 Tahun 2023-2024 berakhir," lanjutnya, pada surat Komdis PSSI yang dikirim Rabu (6/12/2023) malam.</p><p>Bagai jatuh tertimpa tangga, selain tidak boleh menggelar laga dengan dihadiri penonton, PSIS juga dikenakan sanki denda, yakni sebesar Rp25 juta.</p><figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Whats_App_Image_2023_11_13_at_22_03_30_5cfec002ff.jpeg" alt="CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)"><figcaption>CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)</figcaption></figure><p>Hukuman yang dijatuhkan Komdis PSSI lantas membuat CEO PSIS, Yoyok Sukawi merespons. Ia meradang, sebab hukumannya dinilai berat dan tidak adil untuk klubnya.</p><p>"Ini hukuman sangat berat dan tidak adil karena larangan menggelar pertandingan dengan penonton hingga akhir musim," ucapnya dari situs resmi PSIS, Kamis (7/12/2023).</p><p>"Jadi, yang kami sesalkan, kami itu justru jadi korban di sini, kenapa justru dihukum seberat itu. Usaha Panpel juga sudah maksimal, dari awal hingga pada saat kejadian gerak cepat."</p><p>"Dan apa yang terjadi di stadion bisa segera diatasi dengan baik hingga semua pihak yang berada di stadion bisa pulang dengan selamat," eks-anggota Exco PSSI itu menjelaskan.</p><p>Tindakan pun dilakukan. Mahesa Jenar akan mengajukan banding karena menganggap hukuman yang diberikan Komdis PSSI tidak adil.</p><p>"Kami akan mengajukan banding karena di dalam surat juga disebutkan bahwa kami dapat banding. Semoga masih ada titik cerah bagi kami untuk mendapatkan keadilan," Yoyok Sukawi memungkasi.</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/98G6kW2MG1U?si=CY5ChlR9eu3q-Ni8" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Komdis PSSI merujuk kepada Pasal 70 Ayat 1, Ayat 4 dan Lampiran 1 Nomor 5 Kode Disiplin PSSI Tahun 2023.

PSIS Dihukum Tanpa Penonton hingga Liga 1 2023-2024 Berakhir, Yoyok Sukawi Meradang

<p><strong>SKOR.id</strong> - Banyaknya kontroversi wasit pada beberapa pertandingan yang terjadi di Kompetisi Liga 3 Jateng 2023 membuat Asprov PSSI Jateng langsung bergerak.</p><p>Tak tanggung-tanggung, demi meningkatkan kualitas sepak bola di Indonesia, PSSI Jateng mengevaluasi dengan mengistirahatkan seluruh perangkat wasit yang pada pertandingan dinilai sangat buruk.</p><p>Ketua Komite Wasit Asprov PSSI Jateng, Alil Rinenggo, mengatakan bahwa PSSI Jateng menjatuhkan sanksi hukuman dengan mengistirahatkan para wasit dan asistennya.</p><p>Terutama yang bertugas pada tiga pertandingan yakni Perangkat Wasit saat laga Persip vs Sragen United, Persibangga melawan PSIW serta PSIP menghadapi Persip.</p><p>Tercatat ada 6 wasit dan 6 asisten wasit yang diistirahatkan atau dibina hingga akhir kompetisi Liga 3 musim ini.</p><p>Hal ini dilakukan Asrov PSSI Jateng sebagai komitmen membenahi sepak bola Jawa Tengah agar lebih baik.</p><p>Terlebih akhir-akhir ini kinerja perangkat wasit mendapatkan sorotan karena dinilai lalai dalam menjalankan <i>Law of the Game</i> (LOTG) dalam memimpin pertandingan.</p><p>“PSSI Jateng terus berkomitmen untuk membenahi wasit, serta menjaga marwah kompetisi di Jawa Tengah,” kata Alil Rinenggo.</p><div class="raw-html-embed"><blockquote class="instagram-media" data-instgrm-captioned="" data-instgrm-permalink="https://www.instagram.com/p/C0gbuniy0Ai/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" data-instgrm-version="14" style=" background:#FFF; border:0; border-radius:3px; box-shadow:0 0 1px 0 rgba(0,0,0,0.5),0 1px 10px 0 rgba(0,0,0,0.15); margin: 1px; max-width:540px; min-width:326px; padding:0; width:99.375%; width:-webkit-calc(100% - 2px); width:calc(100% - 2px);"><div style="padding:16px;"> <a href="https://www.instagram.com/p/C0gbuniy0Ai/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" style=" background:#FFFFFF; line-height:0; padding:0 0; text-align:center; text-decoration:none; width:100%;" target="_blank"> <div style=" display: flex; flex-direction: row; align-items: center;"> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; flex-grow: 0; height: 40px; margin-right: 14px; width: 40px;"></div> <div style="display: flex; flex-direction: column; flex-grow: 1; justify-content: center;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; margin-bottom: 6px; width: 100px;"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; width: 60px;"></div></div></div><div style="padding: 19% 0;"></div> <div style="display:block; height:50px; margin:0 auto 12px; width:50px;"><svg width="50px" height="50px" viewBox="0 0 60 60" version="1.1" xmlns="https://www.w3.org/2000/svg" xmlns:xlink="https://www.w3.org/1999/xlink"><g stroke="none" stroke-width="1" fill="none" fill-rule="evenodd"><g transform="translate(-511.000000, -20.000000)" fill="#000000"><g><path d="M556.869,30.41 C554.814,30.41 553.148,32.076 553.148,34.131 C553.148,36.186 554.814,37.852 556.869,37.852 C558.924,37.852 560.59,36.186 560.59,34.131 C560.59,32.076 558.924,30.41 556.869,30.41 M541,60.657 C535.114,60.657 530.342,55.887 530.342,50 C530.342,44.114 535.114,39.342 541,39.342 C546.887,39.342 551.658,44.114 551.658,50 C551.658,55.887 546.887,60.657 541,60.657 M541,33.886 C532.1,33.886 524.886,41.1 524.886,50 C524.886,58.899 532.1,66.113 541,66.113 C549.9,66.113 557.115,58.899 557.115,50 C557.115,41.1 549.9,33.886 541,33.886 M565.378,62.101 C565.244,65.022 564.756,66.606 564.346,67.663 C563.803,69.06 563.154,70.057 562.106,71.106 C561.058,72.155 560.06,72.803 558.662,73.347 C557.607,73.757 556.021,74.244 553.102,74.378 C549.944,74.521 548.997,74.552 541,74.552 C533.003,74.552 532.056,74.521 528.898,74.378 C525.979,74.244 524.393,73.757 523.338,73.347 C521.94,72.803 520.942,72.155 519.894,71.106 C518.846,70.057 518.197,69.06 517.654,67.663 C517.244,66.606 516.755,65.022 516.623,62.101 C516.479,58.943 516.448,57.996 516.448,50 C516.448,42.003 516.479,41.056 516.623,37.899 C516.755,34.978 517.244,33.391 517.654,32.338 C518.197,30.938 518.846,29.942 519.894,28.894 C520.942,27.846 521.94,27.196 523.338,26.654 C524.393,26.244 525.979,25.756 528.898,25.623 C532.057,25.479 533.004,25.448 541,25.448 C548.997,25.448 549.943,25.479 553.102,25.623 C556.021,25.756 557.607,26.244 558.662,26.654 C560.06,27.196 561.058,27.846 562.106,28.894 C563.154,29.942 563.803,30.938 564.346,32.338 C564.756,33.391 565.244,34.978 565.378,37.899 C565.522,41.056 565.552,42.003 565.552,50 C565.552,57.996 565.522,58.943 565.378,62.101 M570.82,37.631 C570.674,34.438 570.167,32.258 569.425,30.349 C568.659,28.377 567.633,26.702 565.965,25.035 C564.297,23.368 562.623,22.342 560.652,21.575 C558.743,20.834 556.562,20.326 553.369,20.18 C550.169,20.033 549.148,20 541,20 C532.853,20 531.831,20.033 528.631,20.18 C525.438,20.326 523.257,20.834 521.349,21.575 C519.376,22.342 517.703,23.368 516.035,25.035 C514.368,26.702 513.342,28.377 512.574,30.349 C511.834,32.258 511.326,34.438 511.181,37.631 C511.035,40.831 511,41.851 511,50 C511,58.147 511.035,59.17 511.181,62.369 C511.326,65.562 511.834,67.743 512.574,69.651 C513.342,71.625 514.368,73.296 516.035,74.965 C517.703,76.634 519.376,77.658 521.349,78.425 C523.257,79.167 525.438,79.673 528.631,79.82 C531.831,79.965 532.853,80.001 541,80.001 C549.148,80.001 550.169,79.965 553.369,79.82 C556.562,79.673 558.743,79.167 560.652,78.425 C562.623,77.658 564.297,76.634 565.965,74.965 C567.633,73.296 568.659,71.625 569.425,69.651 C570.167,67.743 570.674,65.562 570.82,62.369 C570.966,59.17 571,58.147 571,50 C571,41.851 570.966,40.831 570.82,37.631"></path></g></g></g></svg></div><div style="padding-top: 8px;"> <div style=" color:#3897f0; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; font-style:normal; font-weight:550; line-height:18px;">View this post on Instagram</div></div><div style="padding: 12.5% 0;"></div> <div style="display: flex; flex-direction: row; margin-bottom: 14px; align-items: center;"><div> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; height: 12.5px; width: 12.5px; transform: translateX(0px) translateY(7px);"></div> <div style="background-color: #F4F4F4; height: 12.5px; transform: rotate(-45deg) translateX(3px) translateY(1px); width: 12.5px; flex-grow: 0; margin-right: 14px; margin-left: 2px;"></div> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; height: 12.5px; width: 12.5px; transform: translateX(9px) translateY(-18px);"></div></div><div style="margin-left: 8px;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; flex-grow: 0; height: 20px; width: 20px;"></div> <div style=" width: 0; height: 0; border-top: 2px solid transparent; border-left: 6px solid #f4f4f4; border-bottom: 2px solid transparent; transform: translateX(16px) translateY(-4px) rotate(30deg)"></div></div><div style="margin-left: auto;"> <div style=" width: 0px; border-top: 8px solid #F4F4F4; border-right: 8px solid transparent; transform: translateY(16px);"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; flex-grow: 0; height: 12px; width: 16px; transform: translateY(-4px);"></div> <div style=" width: 0; height: 0; border-top: 8px solid #F4F4F4; border-left: 8px solid transparent; transform: translateY(-4px) translateX(8px);"></div></div></div> <div style="display: flex; flex-direction: column; flex-grow: 1; justify-content: center; margin-bottom: 24px;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; margin-bottom: 6px; width: 224px;"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; width: 144px;"></div></div></a><p style=" color:#c9c8cd; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; line-height:17px; margin-bottom:0; margin-top:8px; overflow:hidden; padding:8px 0 7px; text-align:center; text-overflow:ellipsis; white-space:nowrap;"><a href="https://www.instagram.com/p/C0gbuniy0Ai/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" style=" color:#c9c8cd; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; font-style:normal; font-weight:normal; line-height:17px; text-decoration:none;" target="_blank">A post shared by PSSI Jateng (@pssijateng)</a></p></div></blockquote> <script async="" src="//www.instagram.com/embed.js"></script></div><p>Alil Rinenggo menambahkan Asprov PSSI Jateng memang selalu melakukan evaluasi terhadap kinerja wasit.</p><p>Setelah melakukan evaluasi itulah ada yang kemudian dibina dan diharapkan melakukan introspeksi diri.</p><p>Mereka yang diistirahatkan tentu diharapkan mampu menjunjung tinggi profesionalisme dalam menjalankan LOTG dengan baik.</p><p>“Kami juga terus melakukan evaluasi dan pengawasan selama mereka memimpin,” ucap Alil Rinenggo memungkasi.</p><p>Hal senada juga disampaikan Ketua Asprov PSSI Jateng, Yoyok Sukawi. Menurutnya, Liga 3 Jateng harus berjalan adil, <i>fairplay</i>, dan sportif.</p><p>“Saya apresiasi atas apa yang diputuskan oleh Komite Wasit PSSI Jateng. Ini artinya semua pihak tegas terhadap kecurangan, kecerobohan, dan hal-hal yang mencederai <i>fairplay</i>," kata Yoyok Sukawi</p><p>"Liga 3 di Jateng harus berjalan dengan baik dan yang penting <i>fairplay</i> selalu kita kedepankan," ucapnya.</p><p>"Semoga evaluasi ini bisa membuat perangkat pertandingan yang bertugas ke depan lebih berhati-hati dan melaksanakan tugas di lapangan sesuai <i>Law of the Game</i> yang ada,” pungkas Yoyok Sukawi.</p><p>Sementara itu, Liga 3 Jateng 2023 saat ini sudah memasuki babak 12 besar.</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/98G6kW2MG1U?si=M5oMdFbO8pBzawAu" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

PSSI Jateng mengevaluasi dengan mengistirahatkan seluruh perangkat wasit yang dinilai sangat buruk pada Liga 3 Jateng 2023.

Kinerja Buruk, Asprov Jateng Istirahatkan 12 Wasit hingga Akhir Kompetisi

<p><strong>SKOR.id</strong> - Banyak pihak mengapresiasi dampak positif perhelatan Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia, termasuk Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Tengah (Jateng).</p><p>Jawa Tengah, tepatnya Stadion Manahan, Solo, merupakan salah satu venue turnamen elite kelompok umur tersebut.</p><p>Bukan hanya fase grup, stadion berusia seperempat itu juga dipercaya menggelar laga-laga penting, bahkan final antara Jerman U-17 versus Prancis U-17, Sabtu (2/12/2023) lalu.</p><p>Duel dimenangi Jerman via adu penalti (4-3) setelah bermain imbang 2-2 pada waktu normal.</p><p>Itu merupakan gelar juara perdana bagi Die Mannschaft, mengawinkannya dengan Piala Eropa U-17 2023 yang direngkuh Juni lalu.</p><p>Ketua Asprov PSSI Jateng, Yoyok Sukawi, memuji Piala Dunia U-17 2023 sebagai event yang positif, terutama buat para pesepak bola muda Indonesia.</p><p>Diketahui, sepanjang penyelenggaraan turnamen, ada banyak Sekolah Sepak Bola (SSB) yang diundang nonton langsung ke stadion, tak terkecuali Stadion Manahan.</p><p>"Efek pembinaan pasti baik banget, apalagi PSSI mengundang SSB di Jateng. Adik-adik ini bisa melihat secara langsung pemain internasional. Itu jadi bagian dari program pendidikan dan pembinaan untuk pemain usia dini," ujar Yoyok Sukawi di Semarang, Minggu (3/12/2023).</p><p>Biasanya cuma bisa menyaksikan lewat televisi atau media sosial, kini mereka dapat menyerap ilmu secara langsung.</p><p>Berbagai pelajaran, seperti taktik, teknik, sampai pengendalian emosi di lapangan bisa diambil.</p><figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/yoyok_sukawi_4b89de2d99.jpg" alt="yoyok sukawi asprov jateng"><figcaption>Ketua Asprov PSSI Jawa Tengah, Yoyok Sukawi. (Dok. Asprov PSSI Jateng)</figcaption></figure><p>Yoyok mencontohkan pertandingan Mali U-17 kontra Prancis U-17 di semifinal. Mali yang awalnya dominan dan unggul 1-0, dengan cepat tertinggal 1-2 setelah salah satu pemain mereka diganjar kartu merah.</p><p>"Banyak kejadian yang bisa dilihat dan dijadikan pelajaran bagi adik-adik di SSB kita. Contohnya Mali, yang bermain bagus tapi ada yang emosional dan terkena kartu merah, akhirnya bermain dengan 10 pemain dan kalah, tidak lolos final," katanya.</p><p>Selain pembinaan usia dini, Piala Dunia U-17 2023 juga membuat perekomian setempat menggeliat.</p><p>"Memang luar biasa. Hotel di Solo penuh terus, tentu juga berdampak positif bagi UMKM setempat. Jadi, Piala Dunia U-17 ini sukses besar," tambah Yoyok Sukawi.</p><p><strong>Piala AFF U-16 dan U-19</strong></p><p>Melihat kesuksesan Piala Dunia U-17 2023, Yoyok berharap turnamen-turnamen internasional lain bisa merembet ke wilayahnya di Semarang.</p><p>Terdekat, Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala AFF U-16 dan U-19 2024. Pria yang juga CEO PSIS Semarang ini berharap, PSSI menunjuk Stadion Jatidiri sebagai venue.</p><p>“Saatnya Semarang menjadi tuan rumah ajang internasional. Semarang siap menjadi tuan rumah Piala AFF U-16 atau U-19 2024 jika PSSI memilih kami,” kata Yoyok Sukawi.</p><p>Apalagi, mulai awal tahun depan bakal ada renovasi yang dilakukan Kementerian PUPR terhadap Stadion Jatidiri.</p><p>“Perbaikannya ringan saja, misal toilet dirasa kurang banyak, lalu kursi penonton diganti dari besi jadi plastik. Sumur kami debitnya juga terlalu kecil, nanti akan dibenahi oleh PUPR. Jadi, renovasi ini bersifat parsial,” tambahnya.</p><p>Ketika renovasi berakhir, Yoyok Sukawi berharap Stadion Jatidiri dipercaya menjadi tuan rumah Piala AFF U-16 atau U-19, yang diperkirakan akan digelar pertengahan 2024.</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/98G6kW2MG1U?si=mf1dAYmbbGiTwGJr" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Ketua Asprov PSSI Jateng, Yoyok Sukawi, berharap berikutnya Semarang yang dipercaya menggelar Piala AFF U-16 atau U-19 2024.

Asprov PSSI Jateng Apresiasi Dampak Positif Piala Dunia U-17 2023

<p><strong>SKOR.id</strong> - PSIS Semarang memasuki periode jeda internasional dengan raihan impresif yang meningkatkan kepercayaan diri penggemar.</p><p>PSIS berhasil menutup pekan ke-19 Liga 1 2023-2024 dengan menempati posisi ketiga klasemen sementara atau kembali bersaing di perebutan juara.</p><p>Itu tidak lepas dari kemenangan telak 4-0 atas Persita Tangerang yang dicatatkan tim berjuluk Mahesa Jenar pada Kamis (9/11/2023).</p><p>Empat gol kemenangan PSIS di Stadion Jatidiri, Semarang, diciptakan oleh Tri Setiawan (dua gol), Lucas Gama, dan Fredyan Wahyu.</p><p>Tim asuhan Gilbert Agius menempati peringkat ketiga dengan mengumpulkan 34 poin dari hasil 10 kemenangan, empat seri, dan ada lima kekalahan.</p><p>Keberadaan mereka di zona championship series tak lepas dari hasil tidak maksimal yang dialami tiga tim lain yang jadi pesaing.</p><p>Yakni Madura United dan Bali United yang sama-sama mengalami kekalahan, serta imbangnya Rans Nusantara pada pekan ke-19.</p><p>Sementara itu raihan PSIS hanya kalah dari Borneo FC di posisi teratas dengan 41 poin dan Persib Bandung yang mempunyai 35 poin.</p><p>Meski sedang dalam kondisi baik, CEO PSIS, Yoyok Sukawi, justru mengingatkan kepada para pemain dan ofisial tim untuk tidak jemawa.</p><figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Cover_PSIS_Semarang_c2afbf1d2d.jpg" alt="PSIS Semarang"><figcaption>Salah satu klub peserta Liga 1 2023-2024, PSIS Semarang. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)</figcaption></figure><p>Menurutnya, jalan Mahesa Jenar untuk bisa juara Liga 1 2023-2024 masih cukup panjang dan harus diiringi dengan kerja keras dan doa.</p><p>"Alhamdulillah disyukuri dahulu kami bisa masuk empat besar sebelum jeda FIFA Matchday ini," ujar Yoyok Sukawi.</p><p>"Namun untuk semua pemain dan ofisial, jangan sombong. tetap bekerja keras dan rendah hati."</p><p>"Jalan masih panjang. Habis ini masih ada laga berat lainnya menghadapi Persebaya (Surabaya) akhir bulan nanti," ia menambahkan.</p><p>Lebih lanjut Yoyok menyebut bahwa di jeda FIFA Matchday periode November ini, para pemain tetap berlatih.</p><p>Walaupun, kompetisi libur cukup panjang yakni 17 hari, antara laga lawan Persita ke duel berikutnya menghadapi Persebaya.</p><p>"Habis lawan Persita ada libur sebentar untuk pemain <i>refresh</i> dengan keluarga," kata Yoyok.&nbsp;</p><p>"Namun nanti saat latihan lagi harus lebih segar dan tetap berusaha menampilkan yang terbaik di laga-laga selanjutnya," ia memungkasi.</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/3QvTShrakLc?si=OhNgsUqw327RzGPo" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi memberikan pesan kepada timnya di jeda Liga 1 2023-2024 karena FIFA Matchday.

Latest Articles - Yoyok Sukawi