SKOR.id - Berakhirnya bursa transfer awal musim sekaligus memastikan soal sebaran pemain asing dalam 12 tim peserta Pro Futsal League 2024-2025.Dapat dipastikan bahwa hanya enam klub Pro Futsal League 2024 2025 yang mengandalkan pemain asing dalam timnya, yakni total ada 14 nama.Klub yang dimaksud adalah Black Steel Papua, Bintang Timur Surabaya, Cosmo JNE FC, Fafage Banua, Pangsuma FC Kalbar, dan Unggul FC Malang.Untuk sebarannya, tidak semua tim memenuhi kuota pemain asing yang dimiliki, melainkan hanya Black Steel dan Unggul FC yang memaksimalkannya.Sebagai informasi, terkait regulasi pemain asing di Pro Futsal League 2024-2025 masih berupa dua senior yang pernah membela tim nasionalnya dan satu muda (U-20).Adapun terkait kewarganegaraan, pemain asing asal Brasil menjadi yang terlaris, sebab 12 dari 14 nama merupakan pemain yang berasal dari Negeri Samba.Pemain asing yang bukan dari Brasil sama-sama berkewarganegaraan Jepang, dan serupa membela Cosmo JNE (faktor pelatih kepalanya asal Jepang).Sementara itu dari 14 pemain asing di Pro Futsal League 2024-2025, hanya empat yang merupakan nama impor yang dipertahankan timnya dari musim lalu.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Whats_App_Image_2023_12_06_at_12_01_38_d776b2dcc3.jpeg" alt="Rodrigo Matheus 'Tocha', pemain asing U-20 Black Steel Papua pada Pro Futsal League 2023-2024. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)"><figcaption>Rodrigo Matheus 'Tocha', pemain asing U-20 Black Steel Papua pada Pro Futsal League 2023-2024. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)</figcaption></figure>Mereka adalah Andres Josue Teran (Unggul FC), Daniel Alves (Pangsuma FC), Diego Rodrigo (Fafage Banua), dan Rodrigo Matheus 'Tocha' (Black Steel).Meski begitu terdapat satu nama yang pernah bermain di Liga Futsal Indonesia dan kembali pada musim ini yakni Henrique Elgart 'Di Maria' (Fafage Banua).Daftar Pemain Asing di Pro Futsal League 2024-2025 (Awal Musim atau Tak Termasuk Pergerakan pada Bursa Transfer Pertengahan Musim):-Rodrigo Matheus 'Tocha' (Black Steel Papua/Brasil)* -Vinicius Costa (Black Steel Papua/Brasil) -Matheus Reis (Black Steel Papua/Brasil) -Washington Luiz 'Pepita' (Bintang Timur Surabaya/Brasil) -Gilvan Ferreira (Bintang Timur Surabaya/Brasil) -Seiya Shimizu (Cosmo JNE FC/Jepang) -Ruan Nakamatsu (Cosmo JNE FC/Jepang) -Diego Rodrigo (Fafage Banua/Brasil) -Henrique Elgart 'Di Maria' (Fafage Banua/Brasil) -Daniel Alves (Pangsuma FC Kalbar/Brasil) -Felipe Santos (Pangsuma FC Kalbar/Brasil) -Andres Josue Teran (Unggul FC Malang/Brasil) -Wellington Pereira (Unggul FC Malang/Brasil) -Guilherme Rossatto (Unggul FC Malang/Brasil)**Merupakan pemain asing yang berstatus pemain muda maksimal 20 tahun (U-20).<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/9r4ALpXIO1M?si=TaiOmdak6xM9AYiM" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Dilengkapi daftar pemain asing pada Pro Futsal League 2024-2025, yang disertai dengan klub dan negara asalnya.

Berita futsal terlengkap nasional dan internasional.

Futsal

Sebaran Pemain Asing di Pro Futsal League 2024-2025: Hanya Enam Tim, Brasil Terlaris

SKOR.id - Dari 12 tim peserta Pro Futsal League 2024-2025, hanya lima di antaranya yang mengandalkan juru taktik asing.Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia kategori putra, Pro Futsal League, memasuki musim baru pada 21 Desember 2024.Dengan titel Pro Futsal League 2024-2025, kompetisi masih diikuti 12 klub. 10 bertahan dari musim lalu dan dua tim promosi.Untuk pelatih kepala yang menangani tim peserta, menariknya hanya lima klub di antaranya yang mengandalkan juru taktik impor.Padahal, klub yang berhasil menjadi juara pada tujuh edisi terakhir Liga Futsal Indonesia adalah tim yang ditangani pelatih asing.Akan tetapi, pelatih lokal terakhir yang mampu membawa timnya juara, bakal berkompetisi pada Pro Futsal League 2024-2025.Adalah pelatih Fafage Banua, Sayan Karmadi, setelah jadi pelatih lokal terakhir yang juara di 2016 bersama Black Steel Manokwari.Adapun dari klub Pro Futsal League 2024-2025 yang mempercayakan pelatih asing untuk menangani timnya, ada juara musim lalu.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Whats_App_Image_2023_09_11_at_22_43_13_f8d973a663.jpeg" alt="Diego Rios, pelatih asal Spanyol yang akhirnya diresmikan bakal menangani Bintang Timur Surabaya pada Pro Futsal League 2023-2024. (M Yusuf/Skor.id)"><figcaption>Diego Rios, pelatih asal Spanyol yang menangani Bintang Timur Surabaya pada Pro Futsal League 2024-2025. (Yusuf/Skor.id)</figcaption></figure>Yakni Bintang Timur Surabaya bersama Diego Rios. Selebihnya, tim dengan pelatih asing terdapat Black Steel Papua, Cosmo JNE FC, Unggul FC Malang, dan Rafhely FC.Daftar Pelatih Kepala Tim Peserta Pro Futsal League 2024-2025:Bintang Timur Surabaya: Diego Rios (Spanyol) Black Steel Papua: Sergio Lacerda (Brasil) Pangsuma FC Kalbar: Wahyudin 'Kocoy' Cosmo JNE FC: Motonori Baba (Jepang) Unggul FC Malang: Joao Almeida (Portugal) Fafage Banua: Sayan Karmadi Tiga Radja United: Joni Asmara Halus FC: Yolla Hendro Moncongbulo FC: Azhar Rahman Sadakata United: Fandy Butarbutar Kuda Laut Nusantara FC: Andri Irawan 'Pescu' Rafhely FC: Qusmaini Noor Rusli (Malaysia)Pelatih yang Sukses Membawa Timnya Juara Liga Futsal Indonesia:2006-2007: Yudo Hadijuanto (Biangbola) 2008: Jahlul Fadil (Electric PLN Jakarta) 2009: Andri Irawan (Electric PLN Jakarta) 2010: Ricardo V Polnaya (Harimau Rawa) 2011: Dadang Iskandar (IPC Pelindo II Jakarta) 2012: Dadang Iskandar (IPC Pelindo II Jakarta) 2013: Wahyudin (Electric PLN Cosmo Jakarta) 2014: Tidak ada kompetisi 2015: Dadang Iskandar (IPC Pelindo II Jakarta) 2016: Sayan Karmadi (Black Steel Manokwari) 2017: Hicham Benhammou/Belanda (Vamos Mataram) 2018: Reza Fallahzadeh/Iran (Vamos Mataram) 2019: Reza Fallahzadeh/Iran (Vamos Mataram) 2020: Rakhpol Sainetngam/Thailand (Black Steel Manokwari) 2021-2022: Hector Souto/Spanyol (Bintang Timur Surabaya) 2022-2023: Hector Souto/Spanyol (Bintang Timur Surabaya) 2023-2024: Diego Rios/Spanyol (Bintang Timur Surabaya)<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/PLHkBOsMyA4?si=LUuU3487tKz04B_o" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Padahal, dalam tujuh musim terakhir Liga Futsal Indonesia, tim yang juara selalu ditangani pelatih asing.

Daftar Pelatih Pro Futsal League 2024-2025, Hanya Ada Lima Juru Taktik Asing

SKOR.id - Keberhasilan Timnas futsal Indonesia menjuarai Piala AFF Futsal 2024 tak lepas dari peran pelatih kepala Hector Souto. Berikut profil sang juru taktik.Timnas futsal Indonesia jadi kampiun Piala AFF Futsal 2024 atau ASEAN Futsal Championship 2024 di Thailand usai mengalahkan Vietnam pada 10 November 2024.Hector Souto memulai karier kepelatihan di sekolah olahraga kota kelahirannya, Chantada, Lugo, Spanyol, sebagai pelatih sekolah sekaligus tim cadangan SD Chantada.Ia pun sempat menjadi bagian dari staf pelatih klub Prone Lugo dan Oxipharma Granada di bawah pelatih kepala Bruno Garcia sebelum akhirnya bertualang ke luar Spanyol.Pelatih berusia 42 tahun itu mengawali karier profesional sebagai pelatih kepala di Vietnam pada 2013, yakni sempat di klub Sahako FC dan juga untuk tim nasional.Yakni sebagai salah satu staf pelatih, termasuk di bawah arahan Bruno Garcia, kepercayaan jadi pelatih kepala Timnas futsal U-20 Vietnam dijalani pada 2018-2019.Ia kemudian kembali ke negaranya untuk melatih klub O Parrulo Ferrol selama dua musim; 2019-2020 dan 2020-2021, lalu kembali ke Asia Tenggara tetapi untuk klub.Tepatnya pada 7 Juni 2021, itu juga sebagai awal hubungan dirinya dengan Indonesia, yakni menjadi pelatih kepala klub Liga Futsal Indonesia, Bintang Timur Surabaya.Pada wawancara eksklusif dengan Skor.id kala itu, ia mengakui datang setelah menolak tawaran dari klub Divisi 1 di Spanyol. Catatan manis pun langsung ditorehkan.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Whats_App_Image_2023_07_19_at_17_41_37_dd017fbfe7.jpeg" alt="Hector Souto (Bintang Timur Surabaya)"><figcaption>Hector Souto, pelatih asal Spanyol yang pernah menangani Bintang Timur Surabaya dan menjadi juara beruntun di Pro Futsal League. (Jovi Arnanda/Skor.id)</figcaption></figure>Pada musim debutnya, Hector Souto sukses membawa Bintang Timur Surabaya meraih gelar juara Pro Futsal League (untuk pertama kalinya) dan Piala AFF Futsal Antarklub.Namun setelahnya ia mengundurkan diri dan memutuskan rehat dari futsal, lalu kembali lagi karena pelatih yang direkomendasikannya gagal melanjutkan laju positif klub.Kehadirannya sekali lagi berbuah manis, bukan cuma mendongkrak performa tim, Bintang Timur Surabaya akhirnya bisa mempertahankan gelar juara Pro Futsal League.Hector Souto kembali angkat kaki setelah musim berakhir, dan tidak kembali lagi lantaran pelatih rekomendasinya kali ini berhasil; Diego Rios membawa klub juara lagi.Lalu pada Agustus 2024, ia kembali ke Indonesia namun sebagai pelatih kepala Timnas futsal Indonesia, menggantikan Marcos Sorato yang tak diperpanjang kontraknya.Untuk Pasukan Garuda, Hector Souto pun melanjutkan jejak manisnya. Selain membawa tim jadi juara, ia melanjutkan permainan kolektif sebagai andalan meracik tim.Pun tidak segan meminggirkan para pemain bernama besar, yakni di Timnas futsal Indonesia mencoret Muhammad Albagir dan Ardiansyah Runtuboy sebelum jadi juara.Biodata Hector SoutoNama Lengkap: Hector Souto Kewarganegaraan: Spanyol Usia: 42 Tahun Tempat, Tanggal Lahir: Chantada, 7 Desember 1981<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/Ob2NzSG8Ge0?si=rtWtX_IXY72VQkej" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Hector Souto sempat jadi pelatih kepala di Vietnam sebelum bawa Timnas futsal Indonesia juara Piala AFF Futsal 2024.

Profil Hector Souto: Dari Latih Vietnam Bawa Timnas Futsal Indonesia Juara Piala AFF Futsal

SKOR.id - Piala Dunia Futsal 2024 yang dipusatkan di Uzbekistan sejak 14 September 2024 telah selesai digelar pada Minggu (6/10/2024) malam.Bertempat di Humo Arena, Tashkent, Timnas futsal Brasil keluar sebagai juara Piala Dunia Futsal 2024 usai mengalahkan Argentina, skor 2-1, di final.Timnas futsal Brasil unggul lebih dulu lewat Carlos Filho 'Ferrao' (menit 6) dan Rafael Santos (13'), baru kemudian dibalas melalui Matias Rosa (38').Sementara itu beberapa jam sebelum duel pamungkas, Timnas futsal Ukraina memastikan diri jadi tim peringkat ketiga setelah menghajar Prancis 7-1.Adapun dari keberhasilan Brasil menjuarai Piala Dunia Futsal 2024 usai mengalahkan Argentina, terdapat lima fata menarik. Berikut uraian lengkapnya:Skor Langganan di FinalPiala Dunia Futsal 2024 menjadi edisi ke-10 turnamen sejak pertama kali dgelar pada 1989 di Belanda. Dari keseluruhan, 2-1 jadi skor langganan di final.Hasil serupa sudah terjadi sejak edisi pertama, yang juga menjadikan Timnas futsal Brasil sebagai juaranya dengan mengalahkan tim tuan rumah Belanda.Skor 2-1 juga tejadi pada partai puncak Piala Dunia Futsal 2004 dan 2021 di Taiwan dan Lithuania, yang membuat Spanyol dan Portugal menjadi juaranya.Brasil Superior di UzbekistanTimnas futsal Brasil menjadi juara Piala Dunia Futsal 2024 setelah menunjukkan penampilan yang superior di Uzbekistan sejak awal gelaran turnamen.Mereka menyapu bersih semua duel di Grup B dengan kemenangan. Bersua Thailand, Kroasia dan Kuba, ada 27 gol dicetak dan hanya kebobolan dua.Lalu pada fase gugur, mereka secara beruntun menang atas Kosta Rika (5-0), Maroko (3-1), dan Ukraina (3-2) sebelum berhadapan dengan Argentina.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Whats_App_Image_2024_02_12_at_13_07_45_ff32d6a7e9.jpeg" alt="Piala Dunia Futsal 2024. (Hendy Andika/Skor.id)"><figcaption>Piala Dunia Futsal 2024 di Uzbekistan. (Hendy Andika/Skor.id)</figcaption></figure>Brasil Paling SuksesKeberhasilan menjuarai Piala Dunia Futsal 2024 menegaskan status Timnas futsal Brasil sebagai tim paling sukses di sepanjang sejarah turnamen tersebut.Mereka merasakan enam kali jadi juara, yakni edisi 1989, 1992, 1996, 2008, 2012, dan 2024. Terdekat ada Spanyol dengan dua kali (2000 dan 2004),Argentina Kalah BeruntunSementara itu final Piala Dunia Futsal 2024 menjadi kekalahan beruntun bagi Timnas futsal Argentina di partai puncak dan harus puan menjadi runner-up.Mereka juga gagal menjadi juara pada edisi 2021 yang dipusatkan di Lithuania, setelah kalah dengan skor serupa 1-2, menghadapi Timnas futsal Portugal.Perdana Borong GelarWalaupun sudah merasakan lima kali jadi juara sebelumnya, keberhasilan pada Piala Dunia Futsal 2024 menjadi lebih spesial bagi Timnas futsal Brasil.Sebab ini kali pertama selain jadi kampiun, juga memborong gelar individu; Pemain Terbaik (Golden Ball), Top Skor (Golden Boot), dan Kiper Terbaik (Golden Glove).Pemenang Gelar Individu di Piala Dunia Futsal 2024:Golden Ball: Dyego Zuffo (Brasil) Silver Ball: Marlon Oliveira Araujo (Brasil) Bronze Ball: Rostyslav Semenchenko (Ukraina)Golden Boot: Marcel de Mendonca Marques (Brasil) - 10 Gol Silver Boot: Danyil Abakshyn (Ukraina) - 7 Gol Bronze Boot: Kevin Arrieta (Argentina) - 7 GolGolden Glove: Willian Felipe Dorn (Brasil)<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/sfV15yOWsI8?si=Es72LlfSPeH3ZrE2" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Uraian fakta menarik dari keberhasilan Brasil menjuarai Piala Dunia Futsal 2024 usai kalahkan Argentina, Minggu (6/10/2024).

5 Fakta Menarik Brasil Juara Piala Dunia Futsal 2024 Usai Kalahkan Argentina

SKOR.id - Tahun 2023 segera berlalu dan masuk ke 2024. Namun, masih begitu dalam rasa sakit di hati karena yang terjadi di futsal Indonesia.Sebanyak 365 hari dijalani di 2023, dan banyak hal terjadi terkait futsal Indonesia. Tetapi yang membekas di dada? Adalah runtuhnya sebuah kedigdayaan.Di balik kemewahan sepak bola nasional yang terus berjuang untuk lebih maju, sejatinya terdapat sebuah kebanggaan dari olahraga futsal.Walaupun dianaktirikan oleh federasi, Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI), futsal Indonesia semula bisa unjuk gigi dan mengharumkan negara.Timnas futsal Indonesia menempati posisi ke-37 Dunia dan tempat keenam pada region Asia dalam peringkat di Futsal World Ranking.Level klub pun membanggakan. Black Steel Papua menjuarai Piala AFF Futsal Antarklub 2023 setelah edisi 2022 dimengkan Bintang Timur Surabaya.Akan tetapi kebahagiaan itu perlahan berubah, berbalik menjadi patah hati yang menyedihkan seiring dengan berjalannya tahun 2023.Timnas futsal Indonesia yang hendak merealisasikan target serta impian lolos ke Piala Dunia Futsal 2024, malah hancur lebur di tengah jalan.Ibarat baru hendak berlari, malah terjatuh dan cedera. Pasukan Garuda mengalami kegagalan sejak dini di Kualifikasi Piala Asia Futsal 2024.Tim yang dilatih Marcos Sorato semula bisa menang 12-0 atas Timnas futsal Makau. Wajar, sebab lawannya jadi tim terlemah pada Grup B.Hati kemudian dibuat was-was usai pertandingan kedua. Timnas futsal Indonesia sempat tertinggal 2-6 lawan Afghanistan, meski akhirnya imbang 7-7.Apa yang ditakuti akhirnya jadi kenyataan. Kekalahan 2-3 dialami dari Timnas futsal Arab Saudi yang juga bertindak sebagai tuan rumah pengganti.Iqbal Iskandar dan kolega hanya finis di peringkat ketiga, gagal lolos ke Piala Asia Futsal 2024, dan tertutup lah jalan ke Piala Dunia Futsal 2024.FFI Bikin Kesal<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/FUTSAL_INDONESIA_d70925ab7b.jpg" alt="Futsal Indonesia (Hendy Andika/Skor.id)"><figcaption>Futsal Indonesia. (Hendy Andika/Skor.id)</figcaption></figure>Kesedihan kemudian berubah menjadi kekesalan. Tentu saja kepada Federasi Futsal Indonesia (FFI) yang harusnya jadi penangung jawab.Patah hati terasa lebih menyakitkan karena kegagalan Timnas futsal Indonesia di 2023 ini hanya direspons diam oleh pihak yang diberi mandat oleh PSSI.Permintaan maaf yang ditunggu tidak pernah hadir. Padahal, jika dilihat lebih jauh, apa yang terjadi di Kualifikasi Piala Asia Futsal 2024 tak lepas dari sikap FFI.Mentang-mentang diunggulkan, pasukan Garuda hanya diberikan persiapan seadanya. Berlatih di Indonesia, dan dengan lawan tanding yang tak sepadan.Padahal, FFI baru saja melakukan pergantian pelatih kepala yang mepet. Mohammad Hashemzadeh secara mengejutkan tidak diperpanjang kontraknya.Lebih gilanya lagi, Indonesia batal jadi tuan rumah Grup B, padahal pelaksanaan Kualifikasi Piala Asia Futsal 2024 hanya kurang dari sebulan.AFC dikabarkan memindahkan lokasi penyelenggaraan ke Arab Saudi setelah tidak menyetujui rencana FFI menggeser venue dari Jakarta ke Semarang.Patah Hati Berlanjut<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Whats_App_Image_2023_09_23_at_09_55_00_f4bdf5ceea.jpeg" alt="Pivot timnas futsal Indonesia, Evan Soumilena, diperkenalkan sebagai pemain baru klub kasta tertinggi Liga Futsal Portugal, ADCR Caxinas, pada 23 September 2023. (Dok. ADCR Caxinas/Grafis Dede S. Mauladi/Skor.id)"><figcaption>Pivot timnas futsal Indonesia, Evan Soumilena, diperkenalkan sebagai pemain baru klub kasta tertinggi Liga Futsal Portugal, ADCR Caxinas, pada 23 September 2023. (Dok. ADCR Caxinas/Grafis Dede S. Mauladi/Skor.id)</figcaption></figure>Tidak sampai dua pekan dari kegagalan Timnas futsal Indonesia, patah hati di 2023 berlanjut karena kejadian lain menyangkut futsal negara ini.Evan Soumilena yang semula memberi kabar bahagia dengan bergabung ke klub Portugal, malah kembali ke Tanah Air hanya berselang kurang lebih sebulan.ADCR Caxinas dari Liga Futsal Portugal menyebut pemain asal Papua itu ingin meninggalkan klub karena ada urusan yang harus diselesaikan di Indonesia.Evan Soumilena pun kemudian dipastikan tak akan kembali ke Portugal, sebab melanjutkan langkahnya di zona nyaman bersama Black Steel.Pivot Timnas futsal Indonesia itu memang tidak bisa sepenuhnya disalahkan karena terikat ikatan sebagai seorang polisi. Namun, kekecewaan tentu ada.Bagaimana menjelaskan kepada Ricardinho? Megabintang futsal Dunia yang memuji Indonesia hingga membantu Evan Soumilena mendapat klub di Portugal.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Whats_App_Image_2023_11_12_at_23_56_11_f80d3615d8.jpeg" alt="Pro Futsal League 2023-2024. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)"><figcaption>Kompetisi futsal kasta tertinggi untuk kategori putra musim terbaru, Pro Futsal League 2023-2024. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)</figcaption></figure>Lalu, berbagai kejadian yang terjadi saat kompetisi kasta tertinggi Indonesia, Pro Futsal League 2023-2024, bergulir membuat geleng-geleng kepala.Kompetensi wasit yang tidak mengikuti peningkatan kualitas persaingan di kompetisi, dan pertikaian-pertikaian konyol yang akhirnya tak terhindarkan.Pemain berselisih dengan penonton hingga naik ke tribune, adu argumen dari dua klub yang berlaga hingga terjadi pemukulan, apa yang sebenarnya sedang terjadi?Marcos Sorato selaku pelatih kepala Timnas futsal Indonesia pun tak pernah telihat batang hidungnya di venue selama lima pekan bergulirnya Pro Futsal League 2023-2024.Bukankah skuad Garuda butuh regenerasi? Bukannya Indonesia tidak pernah kehabisan talenta? Atau yang terjadi di Kualifikasi Piala Asia Futsal 2024 tak dianggap kegagalan?Rasanya, tidak pernah ada berbagai kejadian-kejadian konyol serupa itu semua di tahun-tahun sebelumnya. Pada akhirnya, 2023 memberi pelajaran berharga.Tak boleh terlalu percaya pada suatu hal yang padahal sudah terlihat baik. Lebih bagus berdoa, agar diberikan yang terbaik. Lebih khusus untuk 2024.Toh peringkat Timnas futsal Indonesia pun sudah melorot (ke peringkat 40 Dunia dan tujuh Asia). Semoga di tahun yang baru, semua pihak bisa berbenah.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/zVnBxtNuD8c?si=MowGVgtEvnUKYhGh" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Berbagai kejadian pahit terjadi terkait futsal Indonesia pada 2023 yang membuat perasaan bangga jadi kecewa.

KOLOM: 2023, Patah Hati karena Futsal Indonesia

SKOR.id - Fitur futsal edisi Rabu (5/4/2023) mencoba mengenalkan pembaca mengenai ragam posisi bermain yang ada di futsal.Futsal merupakan cabang olahraga yang memainkan bola dengan kaki seperti sepak bola, tetapi mempunyai berbagai perbedaan.Salah satunya adalah ragam posisi main yang ada. Posisi pemain dalam futsal berbeda dengan sepak bola yang lebih terkenal.Adapun jumlah pemain dalam permainan futsal memang lebih sedikit dibandingkan dengan sepak bola: 5 banding 11 per timnya.Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini Skor.id menguraikan beragam posisi bermain yang ada di dalam olahraga futsal:Kiper<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/nizar_x_subhan_ad39109ef2.jpg" alt="Muhammad Nizar (hijau) turut merayakan gol Subhan Faidasa saat timnas futsal Indonesia melawan Korea Selatan pada MNC International Futsal Cup 2022 di GOR Amongrogo, Yogyakarta, September 2022."><figcaption>Muhammad Nizar (hijau) turut merayakan gol Subhan Faidasa saat timnas futsal Indonesia melawan Korea Selatan pada MNC International Futsal Cup 2022 di GOR Amongrogo, Yogyakarta, September 2022. (Media FFI)</figcaption></figure>Serupa dalam sepak bola, pada futsal juga terdapat posisi main kiper, yakni pemain yang tugasnya menjaga gawang.Posisi yang juga biasa disebut penjaga gawang ini mempunyai hak spesial boleh menyentuh bola dengan tangan.Namun dalam skema permainan futsal, posisi kiper tak hanya sepenuhnya berada di belakang atau dalam area gawang saja.Pada salah satu strategi, penjaga gawang bisa ikut dalam permainan menyerang tim dan bahkan mencetak gol.Anchor<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/rizki_xavier_ais_dac07e5f9f.jpg" alt="Rizki Xavier (putih) saat membela timnas futsal Indonesia vs Cina Taipei pada Piala Asia Futsal 2022 di Kuwait, Oktober 2022. (Media AFC)"><figcaption>Rizki Xavier (putih) saat membela timnas futsal Indonesia vs Cina Taipei pada Piala Asia Futsal 2022 di Kuwait, Oktober 2022. (Media AFC)</figcaption></figure>Dalam futsal, ada posisi bernama anchor. Dalam bahasa Indonesia, anchor (bahasa Inggris) berarti jangkar.Sesuai dengan nama tersebut, posisi main ini memiliki tugas bertahan, tetapi juga berperan dalam mengatur serangan.Ibarat sepak bola, anchor adalah gabungan bek dan gelandang. Dia ada di belakang, memulai serangan, tetapi juga benteng pertahanan.Saat ini, di timnas futsal Indonesia ada Rizki Xavier (Bintang Timur Surabaya), anchor yang punya nama besar.Flank<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/ardiansyah_runtuboy_b5309df0b3.jpg" alt="Pemain timnas futsal Indonesia, Ardiansyah Runtuboy, saat menghadapi Kamboja pada Piala AFF Futsal 2022. (Media AFF)"><figcaption>Pemain timnas futsal Indonesia, Ardiansyah Runtuboy, saat menghadapi Kamboja pada Piala AFF Futsal 2022. (Media AFF)</figcaption></figure>Dari namanya yang memiliki arti sayap dalam bahasa Indonesia, sudah menggambarkan posisi mainnya.Ya, flank adalah posisi main sayap dalam futsal atau pemain yang mengisi kedua sisi lapangan permainan.Pemain yang berposisi flank bertugas menyerang, bertahan, dan menjadi penghubung antara belakang dan depan.Flank biasanya diisi oleh pemain yang memiliki kelincahan dan kecepatan tinggi, serta mempunyai skill individu yang baik untuk melewati lawan.Posisi ini juga kerap disebut ala. Di timnas futsal Indonesia, kini ada Firman Adriansyah atau Ardiansyah Runtuboy (Bintang Timur) sebagai bintangnya.Pivot<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Screenshot_20230212_213404_2_803bc1c2b0.png" alt="Evan Soumilena saat memperkuat Black Steel Papua di Pro Futsal League 2022-2023, Februrai 2023./(Instagram Black Steel Papua-@blacksteelmanokwari)"><figcaption>Evan Soumilena saat memperkuat Black Steel Papua di Pro Futsal League 2022-2023, Februrai 2023. (Instagram Black Steel Papua-@blacksteelmanokwari)</figcaption></figure>Terakhir ada pivot yang merupakan posisi main paling depan atau penyerang. Ia layaknya striker dalam sepak bola.Serupa di sepak bola, posisi ini membutuhkan pemain yang memiliki insting gol yang tinggi dan penyelesaian akhir ciamik.Namun dalam suatu skema permainan, posisi ini bisa bertugas sebagai pengendali permainan layaknya anchor.Pemain yang berada di posisi pivot harus bisa menahan bola atau menjadi tembok pemantul bola untuk rekannya.Di skuad Garuda, ada Evan Soumilena (Black Steel Papua) yang belakangan menjelma sebagai pivot "mematikan" yang haus gol.<figure class="media"><oembed url="https://www.youtube.com/watch?v=Ogr5jnvF8_Q"></oembed></figure>

Latest Articles - Fitur Futsal

Sebaran Pemain Asing di Pro Futsal League 2024-2025: Hanya Enam Tim, Brasil Terlaris

Daftar Pelatih Pro Futsal League 2024-2025, Hanya Ada Lima Juru Taktik Asing

Profil Hector Souto: Dari Latih Vietnam Bawa Timnas Futsal Indonesia Juara Piala AFF Futsal

5 Fakta Menarik Brasil Juara Piala Dunia Futsal 2024 Usai Kalahkan Argentina

KOLOM: 2023, Patah Hati karena Futsal Indonesia

Mengenal Ragam Posisi Main pada Futsal