• BWF memberikan tribute spesial di Hari Olimpiade Internasional 2022 dengan menyajikan kisah Greysia Polii.
• Greysia, yang merupakan peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, menyebut dirinya mendapat banyak pelajaran di olimpiade.
• Salah satunya adalah inspirasi untuk tidak mudah menyerah.

SKOR.id - 23 Juni senantiasa diperingati sebagai Hari Olimpiade Internasional.

Guna merayakannya, laman resmi BWF memuat kisah inspiratif mengenai peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Greysia Polii.

BWF merasa kisah Greysia menarik karena olimpiade membawa pemain spesialis ganda tersebut ke titik terendah sekaligus tertinggi dalam kariernya.

Seperti diketahui, Greysia sempat terseret skandal saat tengah berjuang di Olimpiade London 2012 bersama pasangannya, Meiliana Jauhari.

Kala itu, Greysia/Meiliana serta pasangan Cina dan Korea Selatan dinilai sengaja mengalah sehingga mesti didiskualifikasi dari turnamen.

"Itu adalah masa-masa yang sulit. Saya benar-benar tersudut," ungkap wanita berusia 34 tahun tersebut.

"Di sekitar saya, orang-orang mengatakan bahwa Greysia Polii putus asa. Tapi, di antaranya, ada orang-orang yang percaya pada saya," tuturnya.

Kegagalan di Olimpiade London 2012 dibayar tuntas oleh Greysia di Olimpiade Tokyo 2020. Turun bersama Apriyani Rahayu, pemain yang baru saja pensiun ini sukses mempersembahkan medali emas ganda putri pertama untuk Indonesia.

Lawan yang mereka hadapi di laga puncak pun bukan pasangan sembarangan, yakni ganda putri nomor satu dunia, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (Cina).

"Ini adalah momen yang akan selalu saya ingat seumur hidup saya," ungkap istri Felix Djimin tersebut.

"Emosi saya sungguh meluap-luap. Saya kira Apriyani merasakan hal yang sama."

"Kami memimpin di dua gim dan saya memberitahu Apriyani untuk tetap tenang dan tidak terburu-buru," ujarnya.

Lebih lanjut, Greysia mengatakan bahwa olimpiade mengajarinya untuk tidak pernah menyerah untuk mengejar mimpi.

"Saat itu, saya tak hanya berpikir bagaimana merebut 21 poin, namun untuk meraih emas," tuturnya.

"Olimpiade mengajari saya untuk tidak pernah menyerah menggapai mimpi-mimpi saya. Akhirnya saya pun meraih medali emas. Saya sangat bangga akan pencapaian saya," ujarnya memungkasi.

Berita bulu tangkis lainnya:

Lee Chong Wei Sebut Keputusan Lee Zii Jia Mundur dari Commonwealth Games 2022 Tak Salah

Resmi Hall of Fame BWF, Zhao Yunlei Dedikasikan Diri untuk Bulu Tangkis

Gantikan Lee Zii Jia, Ng Tze Yong Incar Medali di Commonwealth Games 2022