Spesial Hari Perempuan Internasional: Xu Huaiwen Memberikan Kembali Hidupnya untuk Badminton

Nurul Ika Hidayati

Editor:

  • Xu Huaiwen adalah sosok kunci badminton tunggal putri Cina pada 2000-an.
  • Lahir dan besar di Cina, Xu Huaiwen meniti karier kepelatihan di Jerman.
  • Sekarang dia mengabdikan hidupnya untuk melatih anak-anak di Inggris.

SKOR.id - Hari Perempuan Internasional - International Women's Day - didedikasikan untuk menghormati para perempuan yang bekerja terus menerus untuk mencapai tujuan pribadi dan profesional dalam semua aspek kehidupan.

Untuk menghormati Hari Perempuan Internasional, situs BWF menyoroti para wanita yang telah menggelorakan olahraga bulu tangkis.

Dan, BWF memilih Xu Huaiwen, tokoh kunci dalam nomor tunggal putri di tahun 2000-an.

Lahir dan besar di Cina, Xu merupakan putri seorang pelatih bola basket dan bola voli, yang kemudian membangun karier kepelatihannya yang sukses pertama kali di Jerman dan sekarang memiliki sebuah akademi di Surrey, Inggris.

Sebagai anggota program nasional junior pemuda Tiongkok, Xu memilih pindah ke Jerman pada tahun 2000 untuk menjelajahi cakrawala baru.

Dia menggambarkan dirinya sebagai "beruntung" berasal dari keluarga yang sporty dengan banyak kesempatan untuk menjajal berbagai olahraga, tetapi hanya bulu tangkis yang terbukti paling bermanfaat.

Di Jerman, Xu memiliki pengaruh yang signifikan terhadap bulu tangkis.

Dia merupakan juara Eropa dua kali dan juga peraih medali perunggu dua kali di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis.

Pada tahun 2006 dan 2008, dia juga membantu Jerman mencapai hasil terbaik mereka di final Piala Uber ketika mereka merebut perunggu.

Mengklaim berbagai gelar dan prestasi untuk Cina, Xu berkompetisi untuk Jerman dari 2000-2009 dan memutuskan untuk belajar di Amerika Serikat (AS) sesudahnya.

Setelah pindah ke Inggris pada tahun 2014, Xu mengalihkan perhatian sepenuhnya ke dunia pelatihan dengan bantuan program BWF Coaching, namun, rintangan yang ada di depan dalam lembaran hidupnya yang baru terbukti lebih dari yang dia perkirakan.

“Ketika berbicara tentang melatih pemain dari berbagai usia dan kemampuan, tantangannya sangat berbeda,” ungkap Xu.

“Butuh waktu bagi saya untuk beralih dari seorang atlet menjadi pelatih. Saya percaya kunci kesuksesan adalah menyesuaikan prinsip dan gaya kepelatihan saya agar sesuai dengan kebutuhan para atlet.”

Xu mengatakan bahwa pengalaman menjadi pemain profesional papan atas menambahkan elemen menyenangkan dalam pelatihannya.

“Saya tahu metode apa yang digunakan untuk meningkatkan keterampilan, tapi bagian yang paling menantang adalah membuat latihan itu menjadi efektif dan menyenangkan."

"Untuk anak-anak yang lebih kecil, repetisi adalah kuncinya, tapi menjadikannya latihan yang menyenangkan adalah tantangan. sekarang semakin banyak orang datang untuk mengambil pelajaran. Saya berharap dapat menemukan beberapa bakat.”

Antusiasmenya telah tumbuh sejak menjadi pelatih, dan Xu Huaiwen berbicara tentang kegembiraan yang dia miliki untuk olahraga ini.

“Sebagai pelatih, saya perlu memberikan pembimbingan dan pengalaman bulutangkis yang positif kepada para atlet saya."

"Saya menghargai kesempatan yang diberikan kepada saya oleh BWF dan saya menikmati menghadiri konferensi pelatih dan kursus pendidikan pelatih. Apakah saya seorang pembicara atau peserta, saya selalu belajar banyak dan kursus membuat saya termotivasi.”

“Saya beruntung tinggal di Inggris, di mana Badminton England telah berkomitmen untuk menyediakan akses ke olahraga untuk anak perempuan dan perempuan.”***

Berita Olahraga Lainnya:

Spesial Hari Perempuan Internasional: 10 Pesepak Bola Wanita dengan Laga Internasional Terbanyak

Spesial Hari Perempuan Internasional: Kateryna Monzul, Wasit Wanita Pertama asal Ukraina yang Catat Sejarah

Spesial Hari Perempuan Internasional: Mengenal Daryna Apanashchenko, Pemain Wanita Terbaik Ukraina

Source: bwfbadminton.com

RELATED STORIES

Spesial Hari Perempuan Internasional: 3 Wanita Indonesia yang Identik dengan Dunia Balap

Spesial Hari Perempuan Internasional: 3 Wanita Indonesia yang Identik dengan Dunia Balap

Dari sekian banyak nama yang ada, Skor.id memilih tiga perempuan Indonesia yang sosoknya dianggap begitu lekat dengan dunia balap.

Spesial Hari Perempuan Internasional: 5 Karakter Utama Perempuan Paling Populer dalam Game

Spesial Hari Perempuan Internasional: 5 Karakter Utama Perempuan Paling Populer dalam Game

Ini adalah suatu bentuk komitmen para pengembang game untuk mengampanyekan kesetaraan gender.

Indonesia Open dan Indonesia Masters akan Kembali Digelar dengan Dihadiri Penonton

Indonesia Open dan Indonesia Masters akan Kembali Digelar dengan Dihadiri Penonton

Pemerintah mengeluarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 15 tahun 2022 pada Selasa (7/3/2022) kemarin.

Bertolak ke Inggris, Skuad Bulu Tangkis Indonesia Pupus Memori Buruk di All England

Tim bulu tangkis Indonesia telah bertolak ke Inggris pada Jumat (11/3/2022) dini hari WIB.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Timnas futsal Thailand vs Timnas futsal Indonesia pada futsal putra SEA Games 2025 di Thailand pada 19 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Prediksi dan Link Live Streaming Thailand vs Timnas Futsal Indonesia di SEA Games 2025

Laga pada Jumat (19/12/2025) malam ini sekaligus jadi penentu perebutan medali emas futsal putra SEA Games 2025.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 15:52

Cabor Esports di SEA Games 2025. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Esports

SEA Games 2025: Indonesia Tambah Perak dan Perunggu dari Free Fire

Indonesia gagal meraih medali emas dan hanya berhasil meraih medali perak dan perunggu di nomor free fire cabor esports.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 15:36

Cover SEA Games 2025 Thailand. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Target 80 Medali Emas di SEA Games 2025 Tercapai, Menpora Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Para Atlet

SEA Games 2025 masih tersisa beberapa hari, kontingen Indonesia sudah berhasil memenuhi target awal yang dicanangkan.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 15:20

tim voli putra indo

Other Sports

Timnas Voli Putra Indonesia ke Final SEA Games 2025, Siap Ulang Rekor 32 Tahun Lalu

Kalahkan Vietnam lewat pertarungan sengit, Timnas Voli Putra Indonesia amankan tiket final SEA Games 2025.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 14:48

FC Mobile Luncurkan Komentator Bahasa Indonesia. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

EA Sports FC Mobile Hadirkan Komentar Berbahasa Indonesia di In Game

Fitur komentator Indonesia kini sudah tersedia di EA SPORTS FC Mobile untuk seluruh pemain di perangkat iOS dan Android.

Nizar Galang | 18 Dec, 12:01

voli di sea games 2025

Other Sports

Voli SEA Games 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen cabor voli indoor di SEA Games 2025 yang terus diperbarui selama berjalannya event.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 11:51

Timnas futsal putri Vietnam vs Timnas futsal putri Indonesia dalam perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 di Thailand pada 18 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Dihajar Vietnam, Timnas Futsal Putri Indonesia Harus Puas Raih Medali Perak SEA Games 2025

Hasil dan jalannya pertandingan perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 pada Kamis (18/12/2025) petang.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 11:15

Jungler Team Liquid PH, KarlTzy. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Esports

Raih Medali Emas, Pemain MLBB Filipina Sempat Kecewa Saat Hadapi Indonesia

Karltzy kecewa dengan susunan pemain Timnas MLBB Putra Indonesia yang mengalami perubahan di tengah jalan.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 09:53

Blue Protocol: Star Resonance. (Hao Play)

Esports

Blue Protocol: Star Resonance, MMORPG Anime Resmi Hadir di PC dan Mobile

HaoPlay Limited secara resmi meluncurkan Blue Protocol: Star Resonance pada Kamis, 18 Desember 2025, pukul 10.00 WIB (UTC+7).

Gangga Basudewa | 18 Dec, 07:38

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Akira Higashiyama.

Timnas Indonesia

Nyaris Bawa Pulang Medali, Pelatih Timnas Putri Indonesia Tegaskan Target ke Piala Dunia Wanita

Pelatih Timnas putri Indonesia, Akira Higashiyama, soal sepak bola putri SEA Games 2025 dan kaitkan ke Piala Dunia Wanita.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 07:28

Load More Articles