Titel Grand Slam, Tolok Ukur Petenis Terbaik Trio Djokovic, Nadal, dan Federer

Eks petenis Barbara Schett menyebut bahwa jumlah gelar grand slam akan menjawab siapa tunggal putra terbaik di dunia.
Novak Djokovic berpeluang menyalip perolehan gelar grand slam Rafael Nadal dan Roger Federer.
Big Three adalah kumpulan petenis fenomenal masa kini.

SKOR.id - Pada akhirnya, jumlah gelar grand slam akan menjadi penentu siapa yang menjadi petenis terbaik antara Novak Djokovic, Rafael Nadal, dan Roger Federer.

Begitulah perkiraan yang diungkapkan oleh mantan petenis Austria, Barbara Schett, dalam wawancara eksklusif dengan Tennis 365.

Kenyataan bahwa Novak Djokovic, Rafael Nadal, dan Roger Federer bermain dalam periode yang sama membuat sulit menentukan siapa yang terbaik di antara mereka.

Namun, dari berapa banyak grand slam yang mereka raihlah dapat terlihat siapa yang lebih unggul satu sama lain.

"Satu bagian yang akan menentukan siapa petenis terhebat di antara mereka adalah jumlah titel grand slam yang dimenangi," ucap pria yang kini menjadi pengamat olahraga tersebut.

"Saya menebak itulah cara mereka akan dilihat. Mereka bermain dalam waktu yang bersamaan dan pada akhirnya angkalah yang menentukan."

Jika harus memilih, Schett merasa Novak Djokovic yang akan menang dalam persaingan The Big Three ini.

Tentu usia yang lebih muda menjadi pertimbangan karena Djokovic baru menginjak 31 tahun, sedangkan Nadal berusia 34 tahun dan Federer 39 tahun.

Federer yang tahun ini akan menginjak 40 tahun pun tengah berjibaku dengan cedera panjang yang tak kunjung pulih secara sempurna.

"Saya rasa pertarungan terakhir siapa pemenang gelar mayor terbanyak akan jatuh kepada Novak dan Rafa," Schett menjelaskan.

"Mungkin Roger masih yakin bisa menang Wimbledon sekali lagi. Namun, itu akan sulit mengingat usia dan dia sudah absen dari berbagai turnamen dalam waktu lama."

"Baik Novak maupun Rafa dalam kondisi fisik yang cukup baik menurut saya. Saya pikir Djokovic akan melewati rekor Nadal dan Federer nantinya," tuturnya.

Terlepas dari siapa yang nantinya finis terbaik, Schett tetap mengagumi rivalitas Big Three. Baginya, ketiga petenis adalah sosok fenomenal hingga saat ini.

"Kita harus memberi penghormatan kepada mereka bertiga. Kita tidak akan pernah merasakan momen seperti ini lagi," ucapnya.

"Apakah mereka menang 21, 22, atau 23 gelar grand slam itu tidak penting. Mereka bertiga luar biasa."

"Mereka akan selalu dikenang sebagai yang terbaik masa kini. Mereka fenomenal," Schett menegaskan.

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.