- Rafael Nadal merupakan salah satu petenis tunggal putra terbaik dalam era terbuka.
- Rafael Nadal telah mengoleksi 20 gelar juara grand slam.
- Rafael Nadal memiliki momen menyakitkan nan konyol dalam Wimbledon 2017.
SKOR.id - Rafael Nadal sudah mengoleksi 20 gelar juara grand slam. Dua di antaranya adalah titel Wimbledon.
Ya, Rafael Nadal meraih gelar juara Wimbledon pada 2008 dan 2010.
Selain memiliki memori indah dalam Wimbledon, petenis asal Spanyol itu ternyata pernah memiliki pengalaman konyol nan menyakitkan.
Pengalaman kurang menyenangkan dan cenderung konyol itu diunggah oleh akun resmi Wimbledon dalam aplikasi Tiktok pada empat hari yang lalu.
Hal itu terjadi pada Wimbledon 2017. Sebelum melawan Gilles Muller pada babak 16 besar, Rafael Nadal dan Muler sedang bersiap-siap menuju ke lapangan dari lorong, 10 Juli 2017.
Saat itu, Giller Muller dan Rafael Nadal berdiri di lorong dan bersiap untuk dipanggil oleh panitia.
Nadal pun berniat melakukan pemanasan dengan melompat. Ternyata, posisi berdiri petenis berusia 34 tahun itu tepat berada di bawah kusen pintu.
Hasilnya, kepala Nadal terbentur kusen pintu dan menghasilkan suara yang cukup keras.
@wimbledon What the ceiling said to Rafa... ♬ Follow - Aljo
Hal itu membuat Muller berbalik dan salah satu panitia yang berada di dekat Nadal menunjukkan wajah kaget yang kemudian tersenyum dan tertawa.
Namun, yang menjadi bagian terbaik adalah reaksi Nadal.
Mantan petenis nomor satu dunia itu nampak biasa saja. Setelah terbentur, dia sempat mundur beberapa langkah. Kemudian, dia kembali tersenyum dan tertawa bersama Muller.
Selain mengalami momen konyol nan menyakitkan, Nadal juga akhirnya kalah dari Muller.
Kala itu, Muller menang 6-3, 6-4, 3-6, 4-6, 15-13, dalam laga yang digelar selama lima jam.
Benturan itu pun tak memengaruhi Nadal karena dia dan Muller bermain sangat baik kala itu.
Penasaran dengan momen konyol nan menyakitkan Rafael Nadal? Simak videonya di bawah ini.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Juara Denmark Open 2020, Ganda Putra Inggris Ini Raih Prestasi Tertinggi https://t.co/XJ6uVhG89j— SKOR Indonesia (@skorindonesia) October 18, 2020
Berita Tenis Lainnya:
Mendadak Terkenal Usai Juara French Open 2020, Iga Swiatek dapat Dukungan Naomi Osaka
