• BWF pastikan Thomas-Uber Cup 2020 digelar 3-11 Oktober.
• Namun, belum ditentukannya kalender turnamen perorangan cukup menyulitkan Indonesia terkait persiapan.
• PP PBSI menilai, Oktober jadi waktu yang tepat bagi BWF menggelar Thomas-Uber Cup 2020.

SKOR.id – Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) akhirnya mengumumkan jadwal penyelenggaraan Thomas-Uber Cup 2020 di Aarhus, Denmark.

Setelah dua kali mengalami penundaan, supremasi tertinggi bulu tangkis beregu dunia tersebut dipastikan mentas pada 3-11 Oktober 2020.

Berita PBSI Lain: Yunus Nusi: Sekjen PSSI Harus Bisa Seperti PBSI

Awalnya, Thomas-Uber Cup 2020 dijadwalkan 16-24 Mei 2020. Namun, akibat pandemi Covid-19, kejuaraan ini digeser menjadi 15-23 Agustus.

BWF rupanya belum yakin pandemi virus corona sudah benar-benar berakhir pada tanggal tersebut sehingga kembali memindahkan jadwal.

Organisasi pimpinan Poul-Erik Hoyer Larsen itu akhirnya memilih 3-11 Oktober 2020 untuk menyelenggarakan Thomas dan Uber Cup.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI), Achmad Budiharto, mengatakan perubahan ini menguntungkan Denmark.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Sergej Milinkovic-Savic, menjadi pemain rebutan enam tim elit Eropa. Tiga dari enam tim tersebut adalah kontestan Liga Inggris, Manchester United, Chelsea, dan Tottenham Hotspur. Sementara tiga lainnya adalah tim raksasa seperti Paris Saint-Germain, Real Madrid, dan Juventus. Kira-kira klub mana yah yang akan dipilih Savic? ???? #milinkovicsavic #lazio #transferpemain #ManchesterUnited #Chelsea #TottenhamHotspur #PSG #realmadrid #juventus #mercato

A post shared by Skor Indonesia (@skorindonesia) on Apr 29, 2020 at 4:37am PDT

Dari sisi persiapan, Denmark tentu sudah mempersiapkan langkah antisipasi menuju Thomas dan Uber Cup 2020. Tidak demikian dengan negara lain.

Negara peserta harus lebih dulu melihat turnamen apa yang berlangsung sebelum Thomas-Uber Cup 2020. Hal ini disampaikan Achmad Budiharto.

"Kalau kami, persiapan ke Thomas-Uber Cup 2020 belum bisa ditentukan. Penyusunan strategi tergantung jadwal turnamen sebelum Thomas-Uber," ujarnya.

Sampai kini, BWF belum menyusun jadwal turnamen perorangan. Keinginan PP PBSI untuk menyelenggarakan Indonesia Open 2020 pada 29 September-4 Oktober, juga pupus.

Meski demikian, Achmad Budiharto menganggap Oktober sebagai waktu ideal untuk menggelar Thomas-Uber Cup 2020.

Berita Bulu Tangkis Lain: PBSI Ajukan Pembatalan Indonesia Masters demi Indonesia Open 2020

Itu didasarkan pada perkiraan puncak pandemi Covid-19 di Indonesia yang jatuh pada Mei 2020. Jika prediksi ini tepat, Juli diharapkan sudah normal. 

PP PBSI pun bisa mempersiapkan Tim Thomas-Uber 2020 dengan baik. "Jika persiapan tepat, kami bisa melakukan pematangan tim pada Agustus hingga September."

"Tapi, sekali lagi, persiapan ini juga tergantung dengan turnamen perorangan yang sampai sekarang kalendernya belum jelas,” Budiharto mengungkapkan.