- Gelandang muda Barcelona, Ilaix Moriba dinilai punya banyak potensi.
- Gaya mainnya bahkan disebut parpaduan Sergio Busguets, Paul Pogba, dan Yaya Toure.
- Ilaix Moriba mendapat debut di tim utama sebagai kado ulang tahun ke-18.
SKOR.id - Kepindahan Carles Alena ke Getafe menjadi berkah tersendiri bagi Ilaix Moriba di Barcelona.
Gelandang muda Blaugrana itu naik kelas dari tim junior ke senior dan mendapatkan debut di tim utama sebagai kado ulang tahunnya yang ke-18.
Moriba dimainkan saat Barcelona meladeni tim Segunda B, Cornella di ajang Copa del Rey pada Kamis (21/1/2021).
Dalam pertandingan yang berakhir dengan kemenangan Barca (2-1) tersebut, Moriba bermain sebagai starter sebelum digantikan Sergio Busquets di menit ke-74.
Ilaix Moriba merupakan produk asli La Masia. Dia bergabung dengan Barcelona dari klub tetangga, Espanyol pada 2020.
Marc Serra, pelatih akademi Barcelona saat itu yang meyakinkan Albert Puig (Direktur Akademi Barcelona) untuk merekrut Moriba.
Bakatnya begitu mempesona sehingga Puig pun tidak ragu. Karena Moriba dan bakat uniknya, klub pun mengubah kebijakan dalam mengelola pemain mudanya.
Klub juga merusak struktur gaji mereka di dalam akademi ketika mereka memperbarui kontrak pemain Spanyol berdarah Guinea itu pada usia 16 tahun.
Sang gelandang muda tinggal bersama keluarganya di Santa Coloma de Gramenet, pinggiran kota Barcelona.
Setiap hari ia melakukan perjalanan ke tempat latihan bersama sang ayah, yang tidak melewatkan satu pertandingan pun laga putranya.
Dulu ia menjadi pusat perhatian ketika bermain untuk tim junior. Moriba juga disebut berkembang pesat dalam segala aspek dan sangat fokus.
Pemain berpostur 185 cm itu sangat kompetitif, seperti yang dia tunjukkan di divisi tiga bersama Barca B. "Dia seorang pemenang," kata rekan satu timnya.
Moriba secara teknis masih terdaftar di tim U-19, tetapi tampak jauh lebih dewasa. Dia memberi perintah dan mengoreksi rekan satu timnya bila perlu, mengambil peran kepemimpinan.
"Dia berlatih seperti binatang," tambah mereka, dan itulah yang memastikan dia tetap bersama tim utama. Ronald Koeman terkesan dan Moriba pun memanfaatkan peluangnya.
Gaya mainnya, seperti yang sering mereka tunjukkan di La Masia, adalah perpaduan antara Paul Pogba dan Yaya Toure.
Namun, inspirasi utama Moriba adalah Sergio Busquets. Dan meskipun dia sering diminta untuk lebih banyak menyerang di tim yunior, ada elemen gelandang Barca yang melekat dalam dirinya.
Busquets telah menjadi referensi besarnya ketika mempelajari sisi taktis permainan yang penting untuk disesuaikan di Barcelona.
Jika dia terus memperhatkan progres, tidak ada keraguan Ilaix Moriba akan merebut hati banyak orang di Camp Nou.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
FIFA Ancam Pemain yang Ikut Liga Super Eropa Tak Bisa Ikut Piala Dunia https://t.co/nOyPu0EG1J— SKOR Indonesia (@skorindonesia) January 22, 2021
Berita Barcelona Lainnya:
Barcelona Enggan Bayar Sisa Gaji Quique Setien Gegara Tidak Kompeten
Tanpa Lionel Messi dan Barcelona, Luis Suarez Tetap Muncul sebagai Mesin Gol Produktif
