Toyota Thailand Open 2021: Ganda Putra Indonesia Gagal Total, Pelatih akan Evaluasi

Ganda putra gagal total pada dua turnamen BWF di Thailand.
Pelatih ganda putra, Herry Iman Pierngadi mengatakan dirinya akan melakukan evaluasi latihan.
Adapun, selama di Thailand, Indonesia tak diperkuat Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

SKOR.id - Status nomor ganda putra sebagai lumbung gelar bagi Indonesia dipertanyakan. Pasalnya, mereka gagal total dalam dua turnamen di Thailand.

Baik pada Yonex Thailand Terbuka maupun Toyota Thailand Terbuka, Hendra Setiawan dan kawan-kawan gagal meraih gelar juara.

Adapun, dalam rangkaian turnamen yang juga disebut Leg Asia, Indonesia hanya meraih satu gelar. Itu berasal dari pasangan ganda putria, Greysia Polii/Apriyani Rahayu.

Pada Leg Asia ini, Indonesia memang tidak diperkuat ganda putra andalannya, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Itu karena sebelum bertolak ke Thailand, Kevin Sanjaya Sukamuljo dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.

Namun, hal itu bukan alasan. Sebab, Indonesia memiliki Ahsan/Hendra dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang juga menempati delapan besar dunia.

"Ya, memang ganda putra tidak mencapai target. Ahsan/Hendra dan Fajar/Rian kami harapkan, tapi ternyata tidak berhasil," kata pelatih ganda putra, Herry Iman Pierngadi.

"Mereka gagal, nanti latihannya akan dievaluasi lagi. Memang banyak penurunan," ia menambahkan.

Untuk Ahsan/Hendra, sosok yang akrab disapa Herry IP ini mengatakan, cedera betis yang menimpa Ahsan pada babak pertama, Rabu (20/1/21), memang cukup mengganggu.

"Namun itu bukan alasan utama. Faktor stamina karena usia itu menjadi penyebabnya," Herry Iman Pierngadi menambahkan.

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Khabib Nurmagomedov mengakui satu dosa yang Ia lakukan pada pertarungan melawan Conor McGregor tahun 2018 lalu.https://t.co/vq9VYxWHxM— SKOR Indonesia (@skorindonesia) January 23, 2021