Tersingkir di Piala Eropa 2020, Pelatih Skotlandia Tetap Mengaku Bangga

Skotlandia harus memupus mimpinya lolos ke babak 16 besar Piala Eropa 2020.
Tartan Army ditekuk Kroasia 3-1 pada matchday 3 Euro 2020, Rabu (23/6/2021) dini hari WIB.
Meski gagal membuat sejarah, Steve Clarke tetap mengaku bangga.

SKOR.id - Pelatih timnas Skotlandia, Steve Clarke, tetap mengaku bangga meskipun timnya tersingkir dari Piala Eropa 2020.

Seperti diketahui, Skotlandia kalah telak dari Kroasia pada matchday terakhir Grup D Euro 2020, Rabu (23/6/2021) dini hari WIB.

Klub berjuluk Tartan Army ditekuk dengan skor telak 3-1 atas gol yang dicetak oleh Nikola Vlasic, Luka Modric dan Ivan Perisic.

Akan tetapi dilansir dari Glasgow Times, Steve Clarke tetap bangga dengan pencapaiannya dan tim.

Sebagai salah satu tim yang tidak diunggulkan pada kompetisi Euro 2020, setidaknya Skotlandia sudah berhasil membuktikan diri jika mereka pantas bersaing.

“Cara kami sampai di sana setelah 23 tahun memberi kami banyak hal yang membuat kami senang serta cara kami mendekati turnamen," katanya.

“Kami mencoba bersaing dan bermain sebaik mungkin. Tapi sayangnya kami tidak cukup baik untuk keluar dari babak penyisihan grup dan ke babak sistem gugur."

Di sisi lain, sang pelatih juga berharap pemainnya bisa mengambil nilai positif atas kekalahan dini hari tadi.

“Saya berharap para pemain mengambil apa yang mereka lihat dari Kroasia malam ini yang memiliki pengalaman pertandingan ketiga di sebuah turnamen. Mereka lebih siap untuk itu daripada kami," ia menambahkan.

Ya, kekecewaan tentu ada di hati seluruh pemain Skotlandia. Apalagi mereka sempat punya kans mencetak sejarah dengan lolos ke babak 16 besar Piala Eropa 2020.

Akan tetapi, Callum McGregor dan kawan-kawan dipaksa menyerang setelah harus bersaing dengan Inggris, Kroasia, dan Republik Ceko yang jauh lebih punya kualitas.

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.